TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Fakta Mengejutkan Nyamuk, Hanya Nyamuk Betina yang Menggigitmu!

Nyamuk adalah hewan yang mematikan!

Nyamuk (pexels.com/Pixabay)

Nyamuk adalah hewan yang akrab dengan manusia. Siapa yang sering digigit nyamuk, nih? Berbagai cara dilakukan oleh manusia untuk menghindari nyamuk. Mereka memang hewan yang sangat mengganggu.

Apakah semua nyamuk itu menggigit atau tidak? Temukan faktanya berikut ini!

1. Nyamuk mengendus korbannya

Nyamuk (pexels.com/Jimmy Chan)

Melansir Treehugger, bau badan alami dan karbon dioksida yang dihembuskan oleh manusia itu menarik nyamuk. Itulah mengapa kamu sering mendengar nyamuk berdengung di sekitar kepalamu. Selain itu, nyamuk bahkan bisa mendengus korbannya dari jarak 75-100 kaki jauhnya. Akan tetapi, para peneliti menemukan bahwa beberapa aroma seperti mint dan buah-buahan, eucalyptus dan bahkan serai juga angin bisa menghambat neuron sensitif karbon dioksida hewan, sehingga mempersulit mereka untuk menemukan korbannya.

2. Nyamuk bisa menjadi hewan yang mematikan

Nyamuk (pexels.com/icon0.com)

Melansir ThoughtCo, ada banyak kematian yang dikaitkan dengan nyamuk daripada hewan lain yang ada. Sebab nyamuk bisa membawa sejumlah penyakit mematikan seperti malaria, demam berdarah, demam kuning, Zika, dan bahkan radang otak (encephalitis). Nyamuk juga bisa membawa cacing jantung yang mematikan bagi anjing peliharaanmu!

3. Apa yang menyebabkan rasa gatal setelah digigit nyamuk?

Nyamuk (pexels.com/Anuj)

Setelah menggigitmu, nyamuk tidak hanya menghisap darah tetapi juga meninggalkan air liurnya padamu. Melansir Odomos Protect, air liur dari nyamuk akan menyebabkan alergi ringan berupa bentol merah yang terasa gatal. Ada bentolan setelah digigit nyamuk berarti kamu mengalami reaksi alergi terhadap air liur mereka.

4. Nyamuk sebenarnya cukup lambat

Nyamuk (pexels.com/Pragyan Bezbaruah)

Mungkin kamu berpikir bahwa ukuran nyamuk yang kecil memudahkan mereka untuk terbang, bukan? Melansir Treehugger, rata-rata berat nyamuk ialah 2 hingga 2,5 milligram, akan tetapi nyamuk adalah salah satu serangga paling lambat. Mereka hanya terbang dengan kecepatan 1 hingga 1,5 mil per jam.

5. Nyamuk mengepakkan sayapnya 300 hingga 600 kali per detik

Nyamuk (pexels.com/Satheesh Cholakkal)

Seberapa sering yang sering kamu mendengar suara dengungan nyamuk di sekitarmu? Melansir ThoughtCo, nyamuk bisa mengepakkan sayapnya 300 hingga 600 kali per detik. Selain itu, ketika nyamuk jantan dan betina bertemu, mereka akan menyamakan kecepatan mereka. Peneliti menemukan bahwa tidak hanya nyamuk jantan yang bisa mendengar kepakan sayap dari pasangan paling potensial mereka, tetapi juga nyamuk betina.

Baca Juga: Terbuat dari Obat Nyamuk Bakar, Minuman Sopi di Mimika Diberangus

Verified Writer

Nur Aulia Safira

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya