TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Perbedaan Kura-Kura dan Penyu, Punya Bentuk Tubuh Serupa

Masih sering mengganggap kura-kura dan penyu sama?

potret penyu dan kura-kura (pexels.com/Jess Loiterton | pexels.com/Rojda)

Penyu dan kura-kura memiliki bentuk karakteristik tubuh yang tampak sama bila dilihat secara sekilas. Tak aneh, bila beberapa orang seringkali sulit membedakan kedua jenis fauna ini dan menganggapnya sebagai hewan yang serupa.

Namun, kekeliruan seperti ini tentu tak boleh dibiasakan. Mari sama-sama belajar mengenai kedua jenis fauna ini untuk menambah pemahaman bahwa penyu dan kura-kura sebenarnya adalah dua jenis hewan yang berbeda. Baca sampai habis, ya!

1. Bentuk karakteristik tubuh

potret penyu dan kura-kura (pexels.com/Daniel Torobekov | pexels.com/Ludvig Hedenborg)

Memiliki cangkang yang dibawa ke mana-mana di atas tubuh, kaki pendek dan jalan dengan cukup lambat merupakan beberapa karakteristik penyu dan kura-kura yang membuat seseorang seringkali sulit membedakannya. Namun, jika dilihat secara saksama, bentuk fisik penyu dan kura-kura sebenarnya berbeda, lho!

Kura-kura memiliki cangkang yang berbentuk kubah, seperti kubah masjid pada umumnya serta kaki pendek nan kokoh. Kakinya tepat berada di bawah tubuhnya serta ditekuk atau dibengkokkan untuk membantunya berjalan alih-alih lurus sejajar dengan badannya. 

Di sisi lain, penyu memiliki cangkang yang cenderung rata dibanding kura-kura. Penyu memiliki bentuk tubuh yang lebih ramping, serta kaki yang berselaput dengan cakar panjang yang biasa digunakan ketika penyu ingin mencengkeram batang kayu yang mengambang untuk naik ke tepi sungai atau daratan. 

Baca Juga: 9 Fakta Menarik Penyu Sisik, Reptil Laut Berparuh Tajam bak Elang

2. Habitat

potret penyu dan kura-kura (pexels.comMaria Isabella Bernotti | pexels.com/Pixabay)

Perbedaan signifikan dari keduanya adalah habitat tempat tinggal mereka. Penyu pada umumnya menghabiskan sebagian besar waktunya di air. Untuk itulah ia memiliki bentuk kaki berselaput, bahkan beberapa penyu juga konon memiliki sirip yang mereka gunakan untuk bertahan hidup di dalam air. 

Beberapa penyu menghabiskan seluruh hidupnya di dalam air, serta beberapa lainnya sesekali muncul di area daratan, seperti di tepi pantai, di sekitar bebatuan, atau bahkan sesekali menggali lumpur ketika sedang kedinginan.

Hal ini berbeda dengan kura-kura yang menghabiskan hampir sebagian besar waktunya di daratan. Kura-kura hidup di daerah yang kering dan panas, sangat berbeda dengan habitat penyu.

Beberapa kura-kura bahkan biasa memakan kaktus, tumbuhan yang dapat bertahan hidup di habitat panas. Biasanya, untuk menghindari sinar matahari, kura-kura membuat lubang dan bersembunyi di dalamnya. 

3. Rata-rata usia hidup

potret penyu dan kura-kura (pexels.com/Jeremy Bishop | pexels.com/Diego Solis)

Kura-kura terkenal sebagai salah satu hewan dengan usia hidup terpanjang. Berdasarkan spesiesnya, kura-kura dapat bertahan hidup antara 80-150 tahun lamanya. Wow!

Di sisi lain, penyu tidak memiliki rata-rata usia hidup selama yang dimiliki kura-kura. Bagi penyu, rata-rata usia hidup yang dimiliki hanya berkisar antara 20-40 tahun lamanya. Perbedaan yang cukup signifikan, bukan?

4. Cangkang

potret penyu dan kura-kura (pexels.com/Daniel Torobekov | pexels.com/Ata Y)

Seperti yang disebutkan sebelumnya, bentuk cangkang antara penyu dan kura-kura juga sejatinya berbeda. Meski terkadang beberapa orang merasa bahwa bentuknya kurang lebih hampir serupa, namun jika dilihat secara teliti, bentuk cangkang keduanya sebenarnya berbeda. 

Bagi penyu, cangkang yang dimiliki membantu mereka untuk dapat bergerak dengan mudah di dalam air. Oleh karena itu, penyu memiliki cangkang yang lebih ringan, rata, dan ramping.

Sedangkan, cangkang yang dimiliki kura-kura dirancang untuk melindungi mereka dari serangan para predator di darat. Untuk itu, bentuk cangkang kura-kura berbentuk kubah, berat dan lebih besar dibanding penyu. 

Baca Juga: 5 Fakta Sulcata, Kura-Kura paling digemari di Indonesia

Verified Writer

Nur Tazkiyah Sejati

rarely found someone who wants to listen carefully, so i write to release what is inside my mind

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya