8 Fakta Unik tentang Mata Hewan, Ada yang Punya Belasan Ribu Mata 

2. Mata burung unta lebih besar daripada otaknya 

Sementara, di antara semua hewan darat, ternyata burung unta adalah pemilik mata terbesar. Laman Safari Ostrich menyebut bahwa burung terbesar di dunia ini memiliki mata berdiameter 5 cm alias dua kali lebih besar dari mata manusia. Saking besarnya, mata burung unta berukuran lebih besar daripada otaknya sendiri.

3. Sejenis udang kecil memiliki mata hampir setengah ukuran tubuhnya 

Namun, bagaimana dengan mata terbesar berdasarkan rasio dengan ukuran tubuh? Untuk kategori itu, bukan cumi-cumi raksasa maupun burung unta juaranya, melainkan amfipoda bernama Paraphromina. Amfipoda sendiri adalah sejenis krustasea mirip udang yang berukuran sangat kecil.

Laman Smithsonian menyebut bahwa ukuran Paraphromina hanya sekitar 1 atau 2 cm, tapi mereka memiliki mata yang ukurannya sekitar 45 persen tubuhnya. Itu artinya hampir setengah tubuh hewan ini adalah matanya! Mata mereka pun memiliki banyak retina yang berfungsi untuk memaksimalkan deteksi cahaya.

4. Hewan dengan mata terbanyak saat ini adalah chiton 

Bagaimana dengan hewan dengan mata terbanyak? Saat ini, predikat itu dimiliki chiton, sejenis moluska bercangkang keras yang hidup di laut. Dilansir Roaring Earth, cangkang chiton dipenuhi dengan banyak mata kecil, tepatnya 1.000 buah! Hebatnya lagi, semua mata tersebut bisa melihat gambar, bukan sekadar penerima cahaya.

5. Namun, sejenis udang purba memiliki mata yang jauh lebih banyak dari chiton

Jika dibandingkan dengan sejenis udang purba bernama Anomalocaris, jumlah mata chiton sebenarnya masih gak ada apa-apanya. Bagaimana tidak, Anomalocaris yang hidup sekitar 500 juta tahun lalu itu diperkirakan memiliki mata berjumlah 16 ribu! Laman ZME Science juga menyebut bahwa mata mereka sudah cukup kompleks dan bisa mendeteksi mangsa dengan mudah.

6. Tuatara memiliki tiga mata

Hewan yang memiliki lebih dari dua mata pun sebenarnya umum, tapi tuatara sangat unik karena matanya berjumlah ganjil, yaitu tiga mata. Tuatara sendiri adalah reptil endemik Selandia Baru yang unik karena berasal dari ordo yang sempat hidup berdampingan dengan dinosaurus 250 juta tahun lalu.

Laman San Diego Zoo menjelaskan bahwa mata ketiga tuatara terletak di atas kepalanya. Saat masih muda, mata tersebut terlihat jelas. Namun, semakin bertambah dewasa, matanya itu akan tertutup pigmen sehingga sulit terlihat. Mata tersebut memiliki retina, lensa, dan ujung saraf, tapi hanya digunakan oleh tuatara untuk menentukan waktu dalam 1 hari.

7. Beberapa hewan gak punya mata sama sekali 

Berbanding terbalik dengan hewan yang punya banyak mata, beberapa hewan justru gak punya mata sama sekali. Laman Mom menyebut beberapa contoh, misalnya landak laut, Atretochoana alias ular penis, ikan tetra meksiko, salamander texas, dan beberapa jenis cacing. Meski tanpa mata, hewan-hewan tersebut bisa "melihat" lingkungan sekitarnya dengan indra lain.