TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Potret Subspesies Harimau, Kucing Terbesar yang Terancam Punah 

Tiga di antaranya dari Indonesia lho!

worldwildlife.org

Harimau adalah anggota terbesar dari keluarga kucing besar alias genus Panthera. Memiliki nama latin Panthera tigris, mereka juga adalah salah satu kucing besar yang paling populer. Penampilan mereka sungguh ikonik dengan bulu berwarna oranye dan belang-belang hitam.

Nah, tahukah kamu bahwa harimau terdiri dari sembilan jenis? Semuanya adalah spesies yang sama, tapi merupakan subspesies yang berbeda sehingga terdapat beberapa perbedaan dalam hal ukuran dan penampilan.

Meskipun studi lebih lanjut membuat beberapa ilmuwan menganggap bahwa jumlah subspesies harimau lebih sedikit dari itu, umumnya kita mengenal keberadaan sembilan subspesies harimau berikut ini, dengan tiga di antaranya berasal dari Indonesia. Inilah potret dari sembilan subspesies tersebut.

1. Harimau Siberia (Panthera tigris altaica)

nationalgeographic.com

Disebut juga harimau amur, harimau siberia adalah subspesies harimau terbesar di dunia. National Geographic menyebut bahwa panjang mereka bisa mencapai 3,2 meter dan berat 300 kg. Mereka hidup di kawasan Siberia yang dingin di Rusia. Selain itu, beberapa juga hidup di Tiongkok dan Korea Utara.

2. Harimau India (Panthera tigris tigris)

geographical.co.uk

Sesuai namanya, subspesies harimau yang satu ini hidup di India. Mereka disebut juga harimau bengal. Menurut laman Tigers World, harimau India memiliki populasi terbesar di antara semua jenis harimau.

Namun sebenarnya, jumlah mereka pun terhitung sedikit yaitu sekitar 2.500 individu. Perburuan dan konflik dengan manusia jadi alasan mereka terancam.

3. Harimau Cina Selatan (Panthera tigris amoyensis)

animalspot.net

Harimau ini disebut juga harimau amoy dan mereka adalah subspesies harimau terkecil kedua di dunia. Mereka adalah salah satu jenis hewan yang paling terancam punah. Sudah 25 tahun mereka tidak pernah terlihat, kecuali di penangkaran dan kebun binatang.

Itu membuat mereka mendapat status "punah fungsional" dan mungkin sudah benar-benar punah di alam bebas.

Baca Juga: Seekor Harimau Malaya di Kebun Binatang AS Positif Tertular COVID-19

4. Harimau Indocina (Panthera tigris corbetti)

theaseanpost.com

Harimau yang satu ini hidup di kawasan Asia Tenggara, tepatnya di Myanmar, Thailand, Kamboja, Laos, dan Vietnam. Bahkan, mereka juga terdapat di kawasan Tiongkok Selatan. Habitat mereka yang luas membuat jumlah mereka sulit ditentukan secara pasti. Namun, para ilmuwan memperkirakan jumlah harimau ini tinggal berkisar 1.200 ekor.

5. Harimau Malaya (Panthera tigris jacksoni)

tigers-world.com

Sementara, harimau malaya memiliki habitat yang sangat terbatas, yaitu hanya di Semenanjung Malaya dan bagian selatan Thailand. Mereka dulu dikelompokkan sebagai harimau indocina, namun tes DNA pada 2004 menunjukkan bahwa mereka merupakan subspesies berbeda. Status mereka saat ini adalah terancam kritis.

6. Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae)

worldatlas.com

Harimau sumatra merupakan endemik Pulau Sumatra. Mereka adalah subspesies terkecil di antara semua harimau dengan ukuran maksimal hanya 2,4 meter dan berat 120 kg. Laman Live Science juga menyebut bahwa bulu mereka lebih gelap dibanding harimau lain dan itu membantu mereka berkamuflase di hutan Sumatra dengan baik.

7. Harimau Jawa (Panthera tigris sondaica)

sciencesensei.com

Harimau jawa adalah jenis harimau lain yang hidup di Indonesia. Namun, mereka tidak seberuntung harimau sumatra karena kini telah punah. Taman Nasional Meru Betiri mencatat terakhir kalinya harimau ini terlihat pada 1976. Jumlah mereka bahkan diperkirakan sudah jauh berkurang sejak 1940-an.

8. Harimau Bali (Panthera tigris balica)

eol.org

Satu lagi subspesies harimau yang pernah menghuni wilayah Indonesia yaitu harimau bali. Sama seperti kerabatnya di Pulau Jawa, harimau bali juga kini telah punah. Mereka bahkan telah lebih dulu mengalaminya yaitu sekitar 1940-an. Perburuan dan hilangnya habitat membuat harimau ini tidak bisa bertahan hidup.

Baca Juga: Peringati Tiger Day, Ini 15 Fakta Harimau yang Perlu Kamu Ketahui!

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya