5 Fakta Katak Titicaca, Diburu untuk Dijadikan Jus
Dipercaya sebagai minuman tradisional dengan banyak khasiat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Katak adalah hewan ampfibi yang punya keunikan tersendiri. Salah satu jenis katak yang punya penampilan paling istimewa adalah katak air Titicaca (Telmatobius culeus) yang tinggal di Danau Titicaca, di perbatasan Peru dan Bolivia.
Sayangnya, populasi satwa endemis Danau Titicaca ini telah berkurang secara signifikan akibat perburuan dan berbagai penyebab lain. Konon, katak air Titicaca dipercaya berkhasiat untuk meningkatkan gairah seksual dan sebagai obat untuk beragam penyakit, sehingga banyak dikonsumsi oleh masyarakat setempat. Namun, satu fakta yang mengejutkan adalah cara konsumsi katak ini bukan diolah menjadi makanan, melainkan dibuat menjadi jus!
Bagaimana bisa seperti itu? Yuk simak fakta-fakta berikut ini!
1. Tinggal di dasar Danau Titicaca
Sesuai dengan namanya, katak air Titicaca adalah hewan akuatik yang memerlukan lingkungan air untuk menunjang kehidupannya. University of Michigan melaporkan, katak ini tinggal di perairan dalam yang dekat dengan dasar Danau Titicaca. Perlu diketahui bahwa Danau Titicaca sendiri berada di ketinggian 3.812 meter dan kedalaman maksimalnya mencapai 281 meter.
Katak yang tinggal di dasar danau umumnya merupakan katak yang telah dewasa. Katak muda lebih sering berada di area perairan yang lebih dangkal dari danau tersebut.
Baca Juga: Katak Tebu Australia Mendadak jadi Kanibal, Ini Faktanya
Baca Juga: 5 Fakta Indian Bullfrog, Katak Kuning Bersuara Aneh yang Bikin Heboh
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.