Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Berbicara mengenai burung terkuat di dunia, rasanya tak lengkap jika tidak menyebutkan elang sebagai salah satunya. Secara umum elang termasuk ke dalam jenis burung pemangsa yang banyak tersebar ke seluruh penjuru wilayah.
Elang disebut-sebut sebagai jenis burung yang kuat di bumi dan hal ini tentunya memunculkan pertanyaan, serta rasa penasaran tersendiri. Namun, kebenaran atas elang yang menjadi burung terkuat di dunia ini, dapat dijelaskan melalui beberapa alasan yang berikut ini.
Baca Juga: 6 Fakta Elang Bondol, Burung Pemangsa yang Jadi Maskot Jakarta
1. Memuncaki rantai makanan pada hewan
ilustrasi elang (unsplash.com/@zmachacek) Dalam setiap kehidupan yang dimiliki makhluk hidup, tentu biasanya akan selalu ada yang disebut dengan rantai makanan. Seperti halnya hewan lain, elang juga memiliki posisinya tersendiri dalam rantai makanan yang secara alami ada di alam.
Melansir OEPOS, elang pada dasarnya menjadi puncak dari rantai makanan yang ada. Tidak mengherankan bahwa biasanya burung elang tak akan ragu dalam memangsa burung yang lebih kecil lagi.
Baca Juga: 6 Fakta Elang Harris, Burung Pemangsa yang Berburu dalam Kawanan
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
2. Ukuran tubuhnya yang besar
ilustrasi elang (unsplash.com/@cadop) Burung elang tidak seperti burung lain yang memiliki ukuran yang mungil hingga tak berbahaya. Justru burung elang biasanya memiliki nilai bahayanya tersendiri, sebab terlihat dari ukuran tubuh yang dimilikinya.
Mengutip Britannica, ukuran elang jantan berkisar sekitar 90 cm dengan kepakan sayap mencapai 2 meter, sementara elang betinanya memiliki ukuran 108 cm dan kepakan sayapnya mencapai 2.5 meter.
Tidak mengherankan kalau memang elang betina akan memiliki ukuran tubuh yang jauh lebih besar. Selain itu, dengan ukurannya yang besar, maka sudah cukup menjelaskan mengapa elang layak mendapat julukan salah satu burung terkuat.
3. Capitan kukunya yang terkenal tajam dan kuat
ilustrasi elang (unsplash.com/@brock222) Senjata alami yang dimiliki oleh elang dalam mempertahankan diri dan menyerang mangsa adalah bagian kukunya. Kuku yang dimiliki elang tentunya menjadi bagian terpenting yang menunjang kehidupan elang agar tetap terjaga dengan aman.
Tak banyak yang menyangka bahwa ternyata cakar atau capitan kuku yang dimiliki elang sangatlah tajam, hingga mampu membuatnya membunuh musuh dengan cepat dan efektif, seperti dilansir A-Z Animals. Hal inilah yang membuat manusia juga harus ekstra berhati-hati apabila melihat elang, sebab pergerakan mereka dapat menyerang musuh dengan sangat cepat.
4. Beberapa spesiesnya bahkan ada yang berbahaya bagi manusia
ilustrasi elang (unsplash.com/@nebirdsplus) Memang elang sudah cukup lama dianggap sebagai hewan yang berbahaya bagi para mangsanya, termasuk bahkan manusia sendiri. Tidak banyak yang menyadari bahwa elang mampu membawa risiko tersendiri dari pergerakannya, khususnya terhadap mangsa yang bahkan tak pandang bulu.
Ada beberapa hewan mitologi dari Selandia Baru yang memiliki kesamaan dengan elang, serta disebut pernah memakan manusia, seperti dikutip ABC News. Namun, kenyataannya mungkin saja memang ada beberapa jenis elang yang bisa menyerang atau bahkan membawa terbang anak kecil, namun belum sampai pada tahap memangsanya.
Baca Juga: 7 Fakta Elang Laut Steller, Burung Pemangsa Pesaing Elang Botak
