Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ketika sebagian besar kucing memiliki dorongan bawaan untuk menjaga diri mereka tetap bersih, anak kucing mungkin perlu sedikit bantuan. Anak kucing masih sering makan sembarangan dan belum tahu cara grooming diri mereka sendiri dengan benar.
Jadi, kadang mereka memang harus dibantu oleh orang dewasa. Dilansir laman petmd.com, inilah cara-cara memandikan anak kucing yang baik dan benar!
1. Mandi cepat dapat membantu kucing tetap bersih dan sehat, tetapi harus dilakukan dengan hati-hati
Anak kucing tidak memiliki cadangan lemak yang diperlukan untuk menjaga suhu tubuhnya tetap terkendali. Jika menjadi terlalu dingin selama atau setelah mandi, mereka mungkin menjadi lebih rentan terhadap penyakit atau infeksi.
Makanya, sebelum memandikan anak kucing untuk pertama kali, ada baiknya dibawa terlebih dahulu ke dokter hewan. “Menjaga anak kucing tetap bersih dan kering adalah hal yang penting,” kata Dr. Liz Bales, seorang dokter hewan dan pendiri Feline Environmental Enrichment Design Company.
Baca Juga: Kucing 101: Fatty Liver Disease, Gangguan Hati pada Kucing Obesitas
2. Mulai dengan perlahan-lahan, jangan mengagetkan si kucing
YouTube.com/ DailyPicksandFlicks Beberapa bulan pertama kehidupan anak kucing merupakan periode sosialisasi yang kritis. Jangan buat momen mandi mereka begitu traumatis sehingga mengancam kemampuan kucing untuk bonding dengan manusia.
"Bahkan sebelum kamu berpikir untuk memasukkan kucing ke dalam bak air, pastikan kucing benar-benar nyaman dan kering," kata Dr. Anne Lorkowski, dokter hewan di Rumah Sakit Hewan Norco di Norco, California.
Setelah kucing merasa nyaman, kamu bisa mengusap perlahan-lahan kucing dengan handuk basah. Mulailah dengan menyeka cakarnya dan kemudian perlahan-lahan naikkan ke kaki dan lehernya. Setelah kucing terbiasa dengan sensasi kelembapan dan digosok, kamu bisa mulai untuk memandikannya.
Sekali lagi, kuncinya yaitu bergerak perlahan. Biarkan anak kucing mendengar air mengalir dan menciprat. Bermain dengannya dan tunjukkan bahwa dia ada di tempat yang aman.
Semakin kita santai, kucing juga akan santai. Kucing adalah hewan yang mampu merefleksikan perasaan dan suasana hati pemiliknya. Jika kita cemas dan gugup, mereka mampu merasakannya.
3. Persiapkan semuanya dengan benar
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Peralatan terpenting nomor satu yang kita butuhkan yaitu kesabaran. Selain itu, kamu juga akan membutuhkan tempat untuk memandikan kucing, sampo ramah kucing, cangkir untuk menuangkan air, dan banyak handuk tebal untuk menghangatkan tubuh mereka.
Siapkan bak plastik kecil, kira-kira ukuran dan bentuk kotak sampah. Jika ada wastafel, kamu bisa memandikan kucingmu di sana. Tuang air hangat-hangat kuku ke dalamnya. Pastikan tidak terlalu panas, ya.
Mulailah dengan menempatkan kaki anak kucing di dalam air. Sepanjang proses, pastikan wajah anak kucing tetap kering dan di atas air untuk mencegahnya tenggelam atau menyedot air.
4. Gunakan sampo kitten friendly
Pastikan untuk menggunakan sampo yang ramah kucing. Jangan gunakan sampo manusia atau anjing. Sementara, detergen bisa membuat kulit anak kucing jadi kering. Pilih merek yang tidak diberi wewangian.
Kucing memiliki indra penciuman yang kuat. Bagi mereka, sampo beraroma bisa terasa seperti "mereka dimasukkan dalam botol parfum."
Baca Juga: Kucing 101: 5 Tanda kalau Kucing Sedang Stres dan Cara Mengatasinya
