5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!

Bahkan ada yang bisa membunuh manusia

Burung merupakan salah satu keluarga binatang yang paling bervariasi. Mereka hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, warna, serta cara hidup yang berbeda-beda. Kebanyakan memang hanya berukuran kecil dan akan menjauh jika didekati sehingga keluarga burung cenderung tidak membahayakan bagi manusia.

Akan tetapi, tentunya di luar sana juga ada beberapa jenis burung yang berukuran raksasa maupun memiliki kepribadian yang cukup agresif yang tak jarang dapat mengancam nyawa manusia. Kurang lebih penulis telah merangkum lima jenis burung yang sebaiknya kita hindari jika bertemu di alam liar. Apa saja itu? Yuk simak dalam artikel berikut ini!

5. Camar Hering Eropa

5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!Seekor camar herring eropa yang sedang mengeluarkan suara-suara keras. (pixabay.com/wolfgang_vogt)

Camar hering Eropa (Larus argentatus) merupakan burung yang tersebar cukup luas di Eropa Barat, namun secara umum dapat dijumpai di berbagai daerah di Benua Eropa pada musim migrasi. Ukuran burung ini cenderung sedang dengan ukuran sekitar 66 cm dan rentang sayap mencapai 1,5 m.

Menurut Planet Deadly, hal yang membuat burung berwarna putih dengan sedikit warna abu-abu di sayapnya ini cenderung berbahaya bagi manusia disebabkan oleh kebiasaan mereka untuk mencuri makanan. Burung ini akan meneror siapa saja yang kedapatan memiliki makanan di tangannya. Parahnya lagi, pencurian ini dapat menyebabkan beberapa luka cukup serius di wajah karena sambaran dari burung ini.

Bukan hanya itu, camar hering Eropa juga dapat menyerang hewan peliharaan hingga mengakibatkan luka yang sangat fatal. Terlebih lagi mereka akan jauh lebih agresif pada siapapun ketika musim kawin datang atau ketika sarang mereka sedang terancam.

4. Hering berjanggut (Lammergeier)

5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!penampilan hering berjanggut dari samping (pixabay.com/blende12)

Hering berjanggut atau juga dikenal dengan nama lammergeier (Gypaetus barbatus) merupakan salah satu burung pemakan bangkai tertua di dunia. Mereka memiliki panjang tubuh hingga 1 meter disertai dengan rentang sayap yang mampu mencapai 3 meter. Burung ini tersebar mulai dari Eropa Selatan, Afrika bagian selatan, hingga Asia Tengah.

Dilansir Britannica, hal yang membuat burung ini berbahaya bagi manusia adalah caranya memperoleh makanan. Burung ini akan menjatuhkan bangkai ataupun kura-kura dari ketinggian sekitar 80 meter ke sebuah batu agar benda-benda keras tersebut bisa hancur dan selanjutnya dapat dimakan. Akan tetapi, dampak dari pelemparan ini dapat sangat fatal jika ada manusia yang ada di dekatnya.

Salah satu kisah populer dari cara berburu hering berjanggut ada pada kisah kematian Aeschylus, seorang dramatist dari Athena. Ia disebutkan tewas usai tertimpa kura-kura dari langit yang diduga dijatuhkan oleh burung ini karena salah mengira kepala plontosnya sebagai sebuah batu. Meskipun begitu, untungnya serangan burung ini kepada manusia secara langsung sangat jarang ditemui.

Baca Juga: 5 Hewan Mematikan yang Menghuni Hutan Amazon, Ada Hewan Apa Aja?

3. Emu

5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!seekor emu di kebun binatang (pixabay.com/HOerwin56)

Emu (Dromaius novaehollandiae) merupakan burung terbesar ketiga di dunia setelah burung unta dan kasuari. Habitat utama burung ini ada di Australia, namun juga bisa ditemukan di Tasmania, Pulau Kanguru, dan Pulau Raja. Mereka memiliki bulu lembut berwarna coklat dengan sepasang kaki berkuku besar dan tentunya tidak dapat terbang.

Meski tak bisa terbang, menurut laman Planet Deadly, emu masih tetap berbahaya bagi manusia jika diganggu. Mereka dapat dengan mudah memberikan tendangan mematikan lewat kedua kakinya yang dapat membuat luka fatal. Selain itu, emu juga masih bisa berlari hingga kecepatan 50 km/jam, jauh mengungguli manusia tercepat di dunia.

Burung ini juga sempat menjadi hama bagi manusia di Australia dalam kurun waktu 1930-an. Mereka kedapatan sering menerobos ladang-ladang petani untuk memakan hasil panen ataupun menghancurkan serta membuka pagar pembatas sehingga hama lain dapat masuk. Atas gangguan tersebut, pemerintah Australia sempat mendeklarasikan perang terhadap hewan ini yang juga dikenal sebagai The Great Emu War pada tahun 1932.

2. Burung unta

5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!Pasangan burung unta yang sedang menjaga anak-anaknya. (pixabay.com/AlkeMade)

Burung unta (Struthio camelus) merupakan burung terbesar di dunia. Mereka dapat mencapai bobot 150 kg dengan tinggi sekitar 2,75 meter pada pejantannya. Burung yang tak dapat terbang ini dapat ditemukan mulai dari Afrika Utara hingga Afrika Selatan dengan habitat utama di savanna dan sahel.

Britannica melansir, senjata berbahaya dari burung unta terletak pada kedua kakinya. Sepasang kaki tersebut masing-masing memiliki kuku besar yang dapat dengan mudah menendang siapapun yang berani mengusiknya. Selain itu, burung ini juga memiliki kemampuan berlari yang sangat mengesankan dengan kecepatan yang dapat menyentuh 72,5 km/jam.

Berkat kemampuan tersebut, burung unta bisa saja membunuh predatornya seperti singa dengan mudah. Sedangkan untuk serangan pada manusia, meskipun jarang terjadi, akan tetapi berakhir dengan fatal. Tendangan dari burung unta dapat dengan mudah merobek perut manusia.

1. Kasuari

5 Jenis Burung Ini Berbahaya bagi Manusia, Lebih Baik Dihindari!penampakan wajah dari kasuari, burung besar yang dapat membunuh manusia (pixabay.com/kkoertshuis)

Dan predikat burung paling berbahaya di dunia jatuh kepada kasuari. Mereka terbagi ke dalam 2 subspesies berbeda, yaitu kasuari selatan (Casuarius casuarius) dan kasuari utara (Casuarius unappendiculatus). Keduanya dapat dijumpai di Papua, Papua Nugini dan Australia. Burung ini memiliki penampilan seperti dinosaurus dengan warna hitam pada bulu dan biru pada bagian lehernya. Selain itu, ada pula tanduk besar pada kepalanya.

Menurut laman Library of Congress, sama seperti emu dan burung unta, senjata utama dari kasuari terletak pada kakinya. Meskipun sebenarnya mereka pemalu dan jarang berinteraksi dengan manusia, tetapi ketika merasa terusik maka burung ini tak akan segan untuk mengejar-ngejar manusia hingga memberinya tendangan terkuat diantara burung lain.

Tak hanya itu, kecepatan lari mereka yang dapat mencapai kecepatan 50 km/jam di hutan dan juga lompatan yang mampu mencapai 2 meter membuat mereka jadi ancaman jika mengejar manusia. Akan tetapi, menariknya burung ini juga jadi satwa penting dalam tradisi yang dianut Suku Aborigin, sehingga tak jarang konservasi dari kasuari mendapat dukungan dan bantuan penuh dari suku tersebut.

Nah, itu dia kelima burung yang cenderung berbahaya bagi manusia. Pastikan untuk menghindari mereka jika bertemu di alam liar, ya!

Baca Juga: 5 Serial Dokumenter tentang Hewan, Pencinta Binatang Wajib Simak

Anjar Triananda Ramadhani Photo Verified Writer Anjar Triananda Ramadhani

Animal Lovers and Smartphone Enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya