6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip Superpanjang

Jenis hiu yang sering jadi objek saat selam skuba

Hiu biru (Prionace glauca) merupakan salah satu jenis hiu yang berukuran relatif besar yang hidup di perairan tropis hingga dingin. Mereka diketahui mampu mencapai panjang 1,7—4 meter dengan bobot sekitar 206 kg.

Berbanding terbalik dengan jenis hiu berukuran besar lain yang memiliki badan berisi, hiu biru justru memiliki tubuh yang ramping sehingga tubuh mereka terlihat sangat panjang. Selain itu, mata mereka yang bulat dan berukuran besar serta sirip-siripnya yang sangat panjang juga menjadi ciri fisik unik yang membuat jenis hiu yang satu ini sangat mudah dikenali oleh para penyelam.

Nah, tentunya hiu biru juga menyimpan beragam fakta menarik yang sayang untuk kamu lewatkan. Ada alasan tertentu pula yang membuat mereka jadi jenis hiu favorit bagi para penyelam yang ingin berenang bersama hiu. Kira-kira apa alasannya, ya? Simak fakta-fakta uniknya di bawah ini, yuk!

1. Jenis hiu dengan peta persebaran paling luas

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip Superpanjanghiu biru dewasa yang ditemukan di Pulau Azores, Portugal (commons.wikimedia.org/Diego Delso)

Dibandingkan dengan jenis hiu lain yang tersebar di seluruh dunia, hiu biru ternyata jadi jenis hiu pelagis yang paling mudah kita temui di hampir seluruh lautan terbuka dunia. Seperti yang sudah disebutkan di atas, hiu biru bisa hidup mulai dari perairan tropis hingga perairan dingin. Mereka bisa berada di utara ataupun selatan Bumi.

Itu artinya, hiu yang satu ini bisa kita jumpai mulai dari perairan Samudra Pasifik, Samudra Atlantik, hingga Samudra Hindia. Menurut Scuba, hanya ada dua lokasi di mana kita tidak bisa menemui hiu biru, yaitu kawasan Arktik dan Antarktika. Di luar dari zona air superdingin itu, kita pasti bisa menjumpai hiu biru selama berada di kedalaman yang tepat.

2. Jantan dan betina memiliki beberapa perbedaan

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip SuperpanjangSelain punya tubuh yang lebih besar, para betina dari hiu biru juga punya kulit yang lebih tebal. (commons.wikimedia.org/Patrick Doll)

Kalau soal ukuran, ternyata hiu biru betina cenderung memiliki ukuran tubuh yang lebih besar ketimbang pejantan. Akan tetapi, soal perilaku, sebenarnya para pejantan lebih agresif kepada para betina. Ini biasa terjadi khususnya ketika musim kawin.

Dilansir Oceana, dalam proses perkawinan, tak jarang hiu biru pejantan akan menggigit betinanya. Oleh sebab itu, para betina beradaptasi dengan perilaku ini dengan cara menumbuhkan kulit yang lebih tebal dari para pejantan. Selain itu, di luar musim kawin, hiu biru jantan dan betina hidup dalam kelompok berbeda dengan wilayah yang berbeda pula.

3. Meski bertubuh besar, mereka hanya mengonsumsi hewan kecil

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip SuperpanjangMeski memiliki tubuh yang besar, ternyata hiu biru lebih memilih hewan-hewan kecil sebagai mangsanya. (commons.wikimedia.org/Diego Delso)

Rata-rata jenis hiu yang berukuran lebih dari 3 meter memilih untuk memburu ikan hingga mamalia yang berukuran lebih besar. Namun, hal ini tidak berlaku untuk hiu biru. Mengingat sifat mereka yang cenderung tenang dan tidak agresif, sebenarnya tak mengherankan kalau hiu biru tidak menargetkan hewan berukuran besar sebagai mangsanya.

Mengutip Britannica, ikan-ikan kecil, berbagai jenis gurita dan cumi-cumi, hingga krustasea kecil justru jadi mangsa favorit hiu biru. Selain memburu hewan-hewan kecil yang mudah ditangkap, mereka juga termasuk predator oportunis. Beberapa kali, mereka terlihat menangkap burung-burung laut yang lengah ketika sedang memakan bangkai ikan paus.

 

Baca Juga: Benarkah Hiu Menyerang Manusia untuk Memangsanya? Cek Faktanya!

4. Hidup berkelompok dan rutin bermigrasi

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip Superpanjangpotret hiu biru yang berada di perairan sekitar California, Amerika Serikat (commons.wikimedia.org/Mark Conlin/NMFS)

Luasnya peta persebaran dari hiu biru ternyata berhubungan langsung dengan kebiasaan mereka untuk bermigrasi pada musim-musim tertentu. Hiu biru akan terus bergerak menuju perairan dengan temperatur yang mereka sukai. Mereka pun memiliki banyak spot untuk berburu mangsa.

Menurut Fact Animal, hiu biru bisa bermigrasi dengan jarak 92 ribu km tiap tahunnya. Mereka juga merupakan hiu yang hidup berkelompok yang dinamai schools. Uniknya, kelompok hiu biru merupakan kelompok dengan para pejantan dan betina terpisah. Selain itu, kelompok ini juga disesuaikan dengan ukuran masing-masing anggotanya.

5. Sirip panjangnya punya fungsi penting ketika berenang

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip Superpanjanghiu biru yang memiliki sirip dada dan sirip ekor yang panjang (commons.wikimedia.org/Mark Conlin)

Salah satu ciri unik yang dimiliki oleh hiu biru adalah sirip-siripnya yang cenderung sangat panjang. Tampak jelas kalau bagian sirip dada dan sirip ekor dari hiu biru jauh lebih panjang jika dibandingkan dengan jenis hiu lain dengan ukuran yang serupa. Ternyata panjangnya sirip mereka ini bukannya tanpa fungsi, lho.

Fact Animal melansir bahwa sirip-sirip panjangnya, khususnya sirip dada, berfungsi untuk membantunya bergerak bersama arus laut. Tujuannya agar mereka tidak membuang banyak energi ketika bermigrasi. Hal ini terbukti lewat penelusuran jalur migrasi mereka. Hiu ini selalu mengikuti arus lautan untuk bergerak dalam jarak yang sangat jauh.

6. Cenderung tenang dan tidak agresif kepada manusia

6 Fakta Menarik Hiu Biru, Perenang Cantik dengan Sirip SuperpanjangKawanan hiu biru yang berenang di dekat sekelompok penyelam. (commons,wikimedia.org/Juergen Gangoly)

Oleh karena hiu biru memiliki peta persebaran yang sangat luas, mereka jelas jadi salah satu jenis hiu berukuran besar. Mereka pun relatif mudah ditemui oleh para penyelam skuba. Meski hiu ini tampak agresif kepada sesama jenisnya, ternyata mereka cenderung bersifat tenang ketika berenang di dekat manusia.

Bahkan, menurut American Oceans, hiu biru merupakan jenis hiu yang cukup jinak. Sangat sedikit laporan serangan dari hiu ini sepanjang sejarah. Tercatat bahwa hanya ada sekitar 20 serangan yang pernah dilakukan oleh hiu ini, jelas jumlah yang jauh lebih sedikit ketimbang jenis hiu lain yang seukuran dengannya. Oleh karena itu, kita bisa menjumpai begitu banyak video yang memperlihatkan kedekatan para penyelam dengan jenis hiu yang satu ini.

Sayangnya, hiu biru juga jadi salah satu jenis hiu yang paling sering diburu oleh manusia, baik sengaja maupun tidak sengaja. Mereka memiliki nilai ekonomis pada siripnya sehingga tiap tahunnya mereka sangat sering diburu. Berdasarkan data dari American Oceans, tiap tahunnya ada jutaan hiu biru yang diburu demi diambil siripnya.

Hal ini diperparah dengan adanya perubahan iklim yang memengaruhi habitat mereka. Akibatnya, selama beberapa dekade ke belakang, sebenarnya populasi dari hiu biru selalu menurun tiap tahunnya. Semoga saja populasi mereka bisa tetap terjaga agar kita bisa tetap menyaksikan keindahan dari hiu cantik yang satu ini pada masa mendatang!

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Hiu Lemon, Jenis Hiu yang Suka Hidup Berkelompok

Anjar Triananda Ramadhani Photo Verified Writer Anjar Triananda Ramadhani

Animal Lovers and Smartphone Enthusiast

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya