Corak tutul jaguar berguna untuk bersembunyi pada malam hari (commons.wikimedia.org/Charles J. Sharp)
Sejatinya banyak kucing yang punya kebiasaan nokturnal atau aktif pada malam hari. Karenanya, mereka sangat bergantung pada pola garis dan tutul yang gelap saat berburu di malam hari. Dengan pola tutul berwarna hitam dan pola garis di seluruh tubuh kucing menjadi tak terlihat di gelapnya malam, jelas SOS Wildlife. Hal ini sering terlihat pada beberapa spesies, seperti F. nigripes (kucing kaki hitam), Felis lybica (kucing liar afrika), dan P. pardus (macan tutul).
Nah, di saat kucing sudah bisa menyamar di gelapnya malam mereka juga harus bisa melihat di kegelapan. Untungnya, kucing punya penglihatan malam yang sangat baik. Saking baiknya, mata mereka delapan kali lebih baik dari manusia jika digunakan untuk melihat di malam hari. Karenanya, kucing bisa melihat mangsa dengan akurat, bahkan jika mangsanya berukuran kecil atau punya gerakan yang gesit.
Bukan cuma hiasan yang cantik, nyatanya corak tutul dan garis pada kucing bisa digunakan untuk berbagai hal. Dengan menggunakan corak garis dan tutul yang mereka miliki, kehidupan kucing juga menjadi lebih mudah. Ia tak perlu takut akan diterkam predator yang lebih besar. Saat berburu kucing juga bisa mengendap-endap dengan sempurna. Terakhir, corak tutul dan garis pada kucing juga membantu menyembunyikan diri di malam yang gelap nan sunyi.