Apakah Bapak Kucing Mengenali Anaknya? Ini Faktanya

Pertanyaan tentang apakah bapak kucing mengenali anaknya, sangat menarik. Pasalnya, kita pasti familier melihat kucing betina mengasuh anak-anaknya. Namun, kita hampir tidak pernah melihat bapak kucing melakukan hal yang sama.

Jangankan terlibat pengasuhan anak kucing, kebanyakan bapak kucing justru menunjukkan sikap seolah gak mengenal anak-anaknya.

Perilaku bapak kucing ini tentu menimbulkan rasa ingin tahu. Benarkah bapak kucing tidak mengenali atau sebenarnya mengenali anak-anaknya tapi bersikap cuek?

Dilansir Ask My Cats, studi menunjukkan bahwa bapak kucing tidak mengasuh anak kucing seperti kucing betina. Makanya, peran pengasuhan dilakukan sepenuhnya oleh kucing induk. Setelah kawin, kucing jantan cenderung hidup terpisah dengan kucing betina yang dikawininya.

Melansir Better With Cats, perilaku bapak kucing juga dijelaskan sama, yakni bapak kucing tidak mengenali anaknya sendiri. Perilaku tersebut dipengaruhi beberapa faktor.

Pertama, satu anak kucing kemungkinan memiliki bapak yang berbeda-beda. Saat hamil, kucing betina mungkin mengandung beberapa anak kucing dari hasil perkawinan dengan beberapa kucing jantan. Untuk itu, biasanya karakteristik fisik anak-anak kucing bisa berbeda-beda meski lahir bersamaan.

Bahkan, ada juga warna bulu anak kucing yang gak mirip ibu dan bapak kucing. Nah, karena beda karakteristik, bapak kucing pun akan kesulitan untuk mengenali anaknya sendiri. 

Kedua, kebiasaan kucing jantan tidak tinggal dengan kucing betina yang dikawininya, membuat sang kucing gak mengenali anak-anaknya. Apalagi, kucing termasuk hewan yang menghindari kucing lain. Sehingga, bila melihat anak kucing baru lahir, bapak kucing memilih pergi karena menganggap anak kucing sebagai saingan.

Apakah bapak kucing mengenali anaknya?

Jawaban atas pertanyaan tersebut kemungkinan besar adalah iya. Sebagian besar bapak kucing memang tidak mengenali anaknya. Namun, dilansir Animal Dome, tidak semua bapak kucing melakukan hal yang sama. Beberapa kucing jantan berperan dalam pengasuhan, seperti menjilati bulu-bulu anaknya atau tidur dengan anaknya.

Kendati demikian, harus diakui bahwa bapak kucing yang mengenali anaknya cukup sedikit. Bapak kucing bisa jadi mengenali anaknya, tapi tidak ekspresif. Sehingga, bapak kucing terkesan tidak mengenalinya.

Kemungkinan bapak kucing tahu anak-anaknya makin tinggi bila ia dan kucing betina tinggal bersama. Makanya, gak aneh bila kucing jantan liar hampir tidak pernah mengenali anaknya karena tidak tinggal bersama kucing betina. Apalagi, kucing sendiri termasuk hewan yang melatih insting dengan aroma.

Kalau bapak kucing tidak terbiasa dengan bau kucing betina dan anak-anaknya, ia sulit menyadari anak kucing dan memilih untuk menghindar.

Bila pertanyaan sebelumnya seputar apakah bapak kucing mengenali anaknya, maka satu pertanyaan muncul yang cukup menarik. Apakah anak kucing bisa mengenali bapaknya?

Sebenarnya, potensi anak kucing tidak mengenali bapaknya juga cukup tinggi. Apalagi, tidak semua anak kucing memiliki bapak yang sama. Belum lagi, jika bapak kucing tidak tinggal atau berada di sekitar anak-anaknya yang baru lahir.

Menariknya adalah, anak kucing betina disebut-sebut dapat mengidentifikasi bapaknya. Dilansir Ask My Cats, anak kucing bisa mengenali aroma bapaknya, terutama bila bapak kucing berada di sekitar saat anak kucing lahir. Hal ini bertujuan agar ia tidak kawin dengan bapaknya ketika sudah dewasa.

Bisa dikatakan, keterampilan identifikasi anak kucing betina jauh lebih berkembang daripada anak kucing jantan. Selain itu, indra penciuman kucing yang kuat juga menjadi kekuatan untuk mengidentifikasi sekutu, musuh, atau hubungannya dengan kucing lain.

Itulah penjelasan tentang apakah bapak kucing mengenali anaknya. Jadi, sebagian besar bapak kucing tidak mengenal anaknya, terutama bagi bapak kucing yang tidak tinggal dengan kucing betina yang dikawininya.

Hanya sedikit bapak kucing yang bisa mengenali anaknya.