Ikan sapu-sapu bukan hanya dikenal sebagai "pembersih akuarium", tapi juga punya banyak fakta unik yang mungkin belum kamu tahu. Berikut beberapa di antaranya:
Di toko ikan hias, sapu-sapu biasanya hanya berukuran 5—10 cm. Namun di alam liar, ikan ini bisa tumbuh hingga panjang 30—60 cm. Pertumbuhannya sangat tergantung pada kondisi lingkungan, seperti ketersediaan makanan dan kualitas air. Inilah mengapa ikan ini bisa terlihat jauh lebih besar saat dilepas di sungai atau danau dibandingkan ketika masih di akuarium.
Sapu-sapu dikenal sebagai salah satu ikan yang tangguh. Ikan ini bisa hidup selama 10 hingga 15 tahun, terutama jika dirawat dengan baik. Kemampuannya bertahan di berbagai kondisi air, termasuk lingkungan kotor dan tercemar, membuatnya mudah menyebar dan sulit dikendalikan jika dilepas di alam.
Mulut ikan ini berbentuk cakram isap yang berada di bagian bawah kepalanya. Bentuk ini memungkinkannya menempel kuat pada permukaan akuarium atau batu di dasar sungai. Sapu-sapu dikenal sebagai pemakan alga dan sisa-sisa organik sehingga sering dijuluki “janitor fish” karena dianggap membantu membersihkan akuarium.
Itulah penjelasan lengkap terkait ikan sapu-sapu apakah bisa dimakan. Apakah kamu penasaran ingin mencobanya?
Referensi
"‘Ensure Clean Source Before Consuming Suckermouth Catfish’". The Star. Diakses Juni 2025.
"Marine Experts Warn Consumers Against Eating Suckermouth Catfish". The Straits Time. Diakses Juni 2025.
Hasrianti, Hasrianti, Armayani M, Surianti Surianti, A Rini Sahni Putri, and Abd Hakim Akbar. “Analysis of Nutritional Content and Heavy Metals of Suckermouth Catfish (Pterygoplichthys Pardalis) in Lake Sidenreng, South Sulawesi, Indonesia.” Biodiversitas Journal of Biological Diversity 23, no. 7 (July 11, 2022).
"Suckermouth Catfish". The Smithsonian’s National Zoo and Conservation Biology Institute. Diakses Juni 2025.
"Hypostomus Plecostomus: Care Guide, Breeding & Tank Size". The Aquarium Guide. Diakses Juni 2025.