ilustrasi kucing anggora grooming (pexels.com/Gustavo Fring)
Mirip dengan manusia, menyisir bulu kucing tidak bisa dilakukan dengan sembarang alat. Kamu perlu menyesuaikan bentuk sisir dengan karakteristik bulu anabul.
Jika kucing berbulu pendek, kamu bisa menggunakan sisir kutu, sikat karet, atau bahkan sarung tangan bergerigi saja. Alat-alat ini dapat mencegah bulu anabul kusut, rontok, bahkan bisa mengecek kutu.
Sementara, pada kucing dengan bulu lebih panjang kamu dapat menggunakan sisir bergerigi dengan tingkat kerapatan lebih jarang. Perhatikan pula sikat sisirnya, pastikan panjangnya memadai dengan panjang bulu anabul.
Kamu pun tidak bisa sembarangan dalam menyisir anabul. Dilansir WebMD, mulai dengan menyisir bagian kaki kucing terlebih dahulu. Selanjutnya, naik ke bagian tubuh lebih tinggi. Selalu sikat atau sisir sesuai dengan arah tumbuhnya bulu, ya. Lakukan dalam sedikit demi sedikit agar tidak menarik bulu secara berlebihan.
Jika kamu bertanya apakah kucing harus disisir setiap hari, maka jawabannya tergantung pada jenis anabulmu. Apabila termasuk ras kucing bulu panjang, membantunya grooming setiap hari akan memberikan lebih banyak manfaat.