Hewan Terbesar yang Bisa Terbang, 6 Fakta Unik Quetzalcoatlus

2. Jadi predator dinosaurus

Ilustrasi Quetzalcoatlus memangsa dinosaurus (commons.wikimedia.org/Mark Witton)

Sebenarnya makanan dari reptil raksasa ini masih jadi misteri. Para ahli masih berdebat tentang bagaimana Qutezalcoatlus makan dan apa yang ia makan. Dilansir ThoughtCo, pendapat paling umum mengemukakan kalau ia adalah pemburu aktif yang memakan mamalia sampai dinosaurus. Bayi dinosaurus atau dinosaurus berukuran kecil jadi santapan lezat bagi reptil terbang ini.

Beberapa ahli juga berpendapat kalau Qutezalcoatlus merupakan pemakan bangkai. Atau bisa saja Qutezalcoatlus merupakan gabungan keduanya, pemburu aktif yang akan memakan bangkai jika ada kesempatan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengungkap kebiasaan dan pola makan Qutezalcoatlus.

3. Hewan yang sayang anak

Quetzalcoaltus (Johnson Mortimer, CC BY 3.0, via Wikimedia Commons)

Quetzalcoatlus adalah hewan yang bertelur atau ovipar, jelas Gage Beasley Prehistoric. Quetzalcoatlus betina diperkirakan bertelur sebanyak satu atau dua butir telur yang akan menetas dalam waktu beberapa minggu. Hewan ini juga membangun sarang seperti burung, namun di mana dan bagaimana hewan ini membangun sarang masih jadi misteri.

Berbeda dari induknya, anakan Quetzalcoatlus berukuran kecil dan belum bisa berburu sendiri. Induk Quetzalcoatlus akan merawat dan menjaga anak-anaknya hingga mereka mampu berburu dan bertahan hidup secara mandiri. Sekali lagi kebiasaan ini mirip seperti burung di zaman modern.

Baca Juga: Mirip Burung! Inilah 7 Dinosaurus Unik yang Berbulu

4. Bentang sayapnya mencapai 12 meter

Perbandingan Quetzalcoatlus dengan manusia (Matt Martyniuk (Dinoguy2), Mark Witton and Darren Naish, CC BY 3.0, via Wikimedia Commons)

Badannya yang besar dan tinggi juga ditemani dengan bentang sayap yang luar biasa lebar. Melansir Discover Magazine, bentang sayap Quetzalcoatlus mencapai 12 meter, gila! Tidak seperti burung, semua pterosaurus punya sayap yang terbentuk dari kulit. Bentuk sayap ini mirip dengan sayap yang dimiliki kelelawar.

American Museum of Natural History menjelaskan kalau sayap pterosaurus terbentuk dari tangan yang memanjang. Tulang di tangannya memanjang dengan salah satu jari yang memanjang melebihi jari lainnya. Kemudian lapisan kulit tipis yang menyerupai layar membentang dari ujung jari terpanjang sampai ke kaki, membentuk sayap raksasa. Sayap Quetzalcoatlus dan pterosaurus lain juga unik, bentuknya panjang dan sedikit membulat di ujung.

5. Mekanisme terbang Quetzalcoatlus

ilustrasi quetzalcoatlus (pteros.com)

Tidak banyak fosil Quetzalcoatlus yang ditemukan, hal ini tidak biasa mengingat ukurannya yang sangat besar. Kurangnya bukti fosil membuat para ahli kesulitan meneliti hewan satu ini. Cara reptil ini terbang juga masih jadi pertanyaan. Bahkan awalnya banyak ahli yang berpendapat kalau Quetzalcoatlus tidak bisa terbang.

Artikel di jurnal Vertebrate Paleontology menjelaskan kalau Quetzalcoatlus punya cara terbang yang cukup unik. Awalnya ia akan melompat setinggi 3 meter, lompatan ini menjadi ancang-ancang untuk terbang. Setelah itu barulah reptil ini akan mengepakkan sayapnya dan terbang ke angkasa. Tentunya mekanisme ini berbeda dengan yang dilakukan burung atau kelelawar di zaman modern. Tubuh raksasa Quetzalcoatlus membuatnya mengembangkan mekanisme terbang yang unik dan berbeda.

6. Quetzalcoatlus bukan dinosaurus

ilustrasi quetzalcoatlus (news.berkeley.edu)

Dilansir Extinct Animals, hewan ini punya nama ilmiah Quetzalcoatlus northropi dan secara umum masuk dalam ordo Pterosauria. Ia juga berada di keluarga Azhdarchidae, keluarga ini berisi pterosaurus raksasa lain seperti Hatzegopteryx, Azhdarcho, Phosphatodraco, dan Arambourgiania. Klasifikasi ini memperjelas kalau Quetzalcoatlus dan pterosaurus lain bukanlah dinosaurus. Jika kamu ingin melihat dinosaurus yang bisa terbang, maka burung adalah jawabannya.

Punya tubuh raksasa tidak menghalangi Quetzalcoatlus untuk melayang di udara. Justru tubuh besar ini membuat Quetzalcoatlus jadi predator yang sukses. Sayangnya sangat sedikit fosil yang tersisa dari reptil terbang ini. Kurangnya fosil menjadikan penelitian mengenai Quetzalcoatlus jadi terhambat. Quetzalcoatlus jadi hewan yang sangat menarik dan dipenuhi banyak misteri.

Baca Juga: 6 Fakta Unik Stegosaurus, Dinosaurus Besar Berotak Kecil