ilustrasi balon udara (pexels.com/Pixabay)
Memahami bagaimana cara balon udara bisa terbang juga berhubungan erat dengan balon tersebut dikendalikan. Pada festival di Wonosobo misalnya, balon udara berukuran cukup kecil sehingga ditahan menggunakan tali agar tidak terbang terlalu tinggi.
Sementara itu, pada balon udara dengan penumpang, pilot akan memanfaatkan kembali panas di dalam balon. Ketika ingin menaikkan balon, maka tungku pembakar akan dinyalakan untuk memanaskan udara di dalamnya. Sebaliknya, tungku akan dimatikan untuk menurunkan balon secara perlahan.
FYI, balon udara dengan penumpang tidak bisa diatur belok kanan atau kiri, lho. Benda ini hanya bergerak mengikuti arah angin. Pilot balon udara hanya akan menggunakan tekanan panas guna menyesuaikan ketinggian dan mendapat arah angin sesuai tujuan terbang.
Setelah sudah tahu bagaimana cara balon udara bisa terbang, apakah kamu tertarik datang ke festival balon udara yang diselenggaran untuk mengamatinya langsung? Atau, kamu justru ingin menaiki balon udara dengan penumpang?