Apakah Kucing Bisa Masuk Angin? Ini Fakta Kesehatannya

Gejalanya apakah seperti pada manusia?

Saat udara sedang dingin-dinginnya, angin pun bertiup kencang sehingga manusia kerap mengalami enter wind alias masuk angin. Keluar sebentar saja bisa gak enak badan.

Namun, bagaimana dengan kucing, ya? Hewan ini hobi berkeliaran bahkan saat cuaca sedang gak bersahabat. Sering jadi pertanyaan, sebenarnya apakah kucing bisa masuk angin?

Masuk angin dan gejalanya

Dalam dunia medis manusia, sejatinya gak ada istilah resmi untuk masuk angin. Namun, kondisi ini biasa dikaitkan dengan gejala gak enak badan, di antaranya termasuk perut kembung dan muntah-muntah.

Penyebabnya bisa beragam, seperti cuaca dingin dan suhu ekstrem, setelah terguyur hujan, hingga kelelahan karena aktivitas berlebihan. Lantas, apakah ini juga dialami oleh kucing?

Baca Juga: 8 Cara Mencegah Kucing Kencing Sembarangan yang Efektif

Apakah kucing bisa masuk angin?

Apakah Kucing Bisa Masuk Angin? Ini Fakta Kesehatannyailustrasi kucing menguap (pexels.com/Pixabay)

Jika yang dimaksud masuk angin adalah kembung, mual, bersendawa, hingga muntah, maka kucing bisa saja mengalaminya. Namun, sama halnya dengan manusia, 'masuk angin' pada kucing bukanlah diagnosis penyakit.

Lebih jelasnya, kucing mual dan muntah bisa saja normal. Dikatakan demikian apabila kucing terhitung jarang mengalaminya, semisal sebulan sekali. Jika memang gejalanya gak sering, kamu pun tak perlu khawatir, apa lagi jika muntahnya disertai dengan bulu alias hairballIni wajar terjadi terlebih kucing bulu panjang.

Meski demikian, ada sejumlah alasan yang menjadikan kucing muntah patut diwaspadai. Di antaranya adanya parasit, reaksi terhadap zat beracun, virus, hingga masalah kesehatan yang berkaitan dengan organ tubuhnya, melansir Tracy Vets.

Sementara itu, perut kembung terjadi akibat sejumlah gas berlebih terperangkap dalam perut kucing. Alhasil, perut pun menjadi lebih besar dari ukuran normal dan memicu rasa gak nyaman.

Perut kembung pada kucing dapat menandakan masalah pencernaan. Misalnya, makan berlebihan, cacingan, hingga kondisi serius seperti dilatasi lambung dan volvulus.

Apabila gejala masuk angin yang muncul pada kucing melibatkan demam dan kembung, sebaiknya segera bawa ke dokter, ya. Pasalnya, kondisi tersebut menandakan tubuh kucing sedang melawan penyakit, tapi dapat memicu rasa gak nyaman, melansir WebMD.

Cara menangani kucing masuk angin

Apakah Kucing Bisa Masuk Angin? Ini Fakta Kesehatannyailustrasi pemeriksaan kucing (pexels.com/Ermelinda Maglione)

Pengobatan pada kucing yang menunjukkan gejala masuk angin bisa beragam, tergantung pada pemicu utamanya. Membawanya ke dokter merupakan langkah tepat untuk mendapatkan diagnosis.

Guna mendeteksinya, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik lengkap beserta sampel tinja, urine, atau darah. Langkah ini akan membantu menentukan apakah kucing cacingan atau mengalami masalah kesehatan lain, melansir Wag Walking.

Jika pemicu kembung adalah karena makan berlebihan, dokter mungkin meminta untuk menyesuaikan porsi makannya. Perhatikan juga apa yang dikonsumsi kucing. Apabila perut kembung karena cacing dan parasit, pengobatan antiparasit mungkin diperlukan.

Jadi, apakah kucing bisa masuk angin? Jawabannya bisa saja. Nah, yang jelas, treatment-nya bakal berbeda dengan masuk angin pada manusia. Sebisa mungkin segera bawa ke dokter, ya!

Baca Juga: 5 Cara Meredakan Demam pada Kucing yang Tepat dan Efektif

Topik:

  • Laili Zain Damaika
  • Lea Lyliana
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya