6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentina

Modelnya unik banget lho!

Hooded Grebe merupakan jenis burung air atau disebut dengan grebe yang endemik dari negara Argentina. Burung bernama latin Podiceps gallardoi ini masuk dalam genus Podiceps dan keluarga Podicipedidae. Tentunya burung air ini memiliki berbagai keunikan tersendiri entah dari fisik maupun sifatnya, yang pastinya menarik untuk diketahui terutama buat kalian penyuka binatang. 

Buat kalian yang sudah penasaran mengenai burung eksotis ini, maka langsung saja menyimak beberapa fakta menariknya dibawah ini. 

1. Burung endemik dari Patagonia

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinaearthtouchnews.com

Hooded Grebe merupakan salah satu jenis burung air yang hanya dapat ditemui di Argentina sebelah selatan, tepatnya di kawasan Patagonia. Persebaran burung ini utamanya terdapat di Provinsi Santa Cruz, yang memiliki temperatur harian antara 8-9 derajat celcius.

Sedangkan habitatnya cenderung banyak berada pada area perairan danau basalt maupun pada muara sungai, yang berada di area pedalaman pada provinsi ini. Serta berhabitat pada dataran tinggi, dengan ketinggian mencapai 500-1200 meter dari permukaan laut. 

2. Termasuk jenis burung air ukuran sedang

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinahbw.com

Burung satu ini termasuk jenis grebe yang berukuran medium atau sedang, yang mana panjang tubuhnya mencapai ukuran 32 cm. Sedangkan beratnya antara 420-620 gram, di mana pejantan dan betinanya memiliki ukuran dan karakteristik fisik yang sama.

Warna burung ini juga sangat cantik, pada bagian atas sayapnya berwarna hitam dan bawahnya berwarna putih. Sementara kepalanya berwarna hitam dengan adanya jambul berwarna coklat, dengan matanya yang berwarna merah menyala. 

3. Tak jarang memakan bulunya sendiri

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinaaudubon.org

Burung air ini memiliki makanan utama berupa berbagai macam binatang invertebrata, seperti siput, keong, serangga, serta berbagai macam crustacea seperti udang, amphipod, dan ikan kecil. Namun masuknya berbagai ikan salmon dan trout pada habitatnya di Patagonia, menyebabkan adanya persaingan dalam perebutan sumber makanan dari burung ini. 

Di sisi lain, sifat yang paling menarik dari burung Hooded Grebe ini adalah kebiasaannya untuk memakan bulunya sendiri. Hal tersebut dilakukan untuk melancarkan sistem pencernaannya, terutama untuk mengeluarkan benda-benda keras seperti cangkang udang ataupun tulang ikan. 

Baca Juga: 6 Fakta Hoatzin, Burung Endemik Amazon yang Disebut Burung Reptil

4. Adanya kebiasaan untuk menggendong anaknya

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinaedgeofexistence.org

Burung ini memiliki kebiasaan unik lainnya, yakni untuk menggendong anaknya di atas punggungnya tepat setelah bayi tersebut menetas dari telur. Kemudian bayi akan dibawa di punggung salah satu orang tuanya selama tiga hingga empat minggu, sedangkan salah satu orangtua lainnya akan menangkap mangsa untuk dirinya dan anaknya. 

Akan tetapi burung ini hanya akan berada di sarangnya hingga telurnya menetas, sehingga apabila salah satu telur menetas ia akan pergi dan meninggalkan telur lainnya yang belum menetas. Sedangkan setiap pasangan burung ini dapat menetaskan dua telur pada setiap masa kawin. 

5. Termasuk burung migratori

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinainstagram.com/hoodedgrebe/

Hooded Grebe termasuk burung migratori yang selalu bermigrasi saat musim-musim tertentu ataupun pada saat bertelur. Namun migrasi burung ini hanya berjarak pendek, dari habitat alaminya di danau menuju ke muara sungai atau kawasan estuaria.

Ketika musim panas pada bulan November hingga April, burung ini akan masuk pada musim kawin dan bertelur, sehingga mereka akan tinggal di danau atau laguna yang ada di dataran tinggi pada area Patagonia ini. Sementara ketika musim gugur, burung ini akan pindah ke kawasan estuaria, terutama pada muara Sungai Santa Cruz. 

6. Burung air yang langka dan terancam punah

6 Fakta Hooded Grebe, Burung Air Langka Asal Argentinaebird.org

Sayangnya burung Hooded grebe ini masuk dalam jenis satwa yang langka dan terancam punah, bahkan sudah masuk dalam kategori critically endangered menurut IUCN Red List.

Semakin langkanya burung eksotis ini disebabkan adanya pemangsa utamanya yakni American Mink yang datang ke habitatnya pada tahun 2010an dan menyebabkan kerusakan koloni burung ini. Selain itu terdapat perubahan iklim yang juga turut mengikis keberadaan burung ini di alam liar, ditambah reproduksi burung ini yang lambat karena hampir 90 persen hanya memiliki satu anak pada setiap pasangan. 

Populasi Hooded grebe di alam liar pada tahun 90an, diperkirakan mampu mencapai 5000 ekor yang tersebar di 100 danau, namun semakin berkurang dari tahun ke tahunnya. Diperkirakan saat ini jumlahnya tinggal 800-1200 ekor di alam liar, yang hanya tersebar pada 20 danau di Patagonia. 

Baca Juga: 7 Penampakan Burung Paling Aneh, Ada-ada Aja Bentuknya

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya