5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!

Memiliki ukuran cakar yang besar dan tajam

Intinya Sih...

  • Asiatic black bear adalah hewan endemik Asia, hidup di berbagai negara seperti India, Bangladesh, Iran, China, dan Jepang
  • Beruang ini aktif mencari makanan dan berkembang biak di malam hari, serta melakukan hibernasi selama musim dingin
  • Mereka memiliki tubuh besar dengan bulu hitam pekat dan tanda V berwarna krem pada dadanya, serta terancam oleh perburuan liar dan penebangan hutan

Beruang merupakan hewan predator yang dikenal akan kekuatannya yang mengerikan. Mamalia ini memiliki beberapa spesies salah satunya asiatic black bear. Populasi asiatic black bear hanya tersebar di satu benua saja. 

Di samping itu, mereka memiliki penampilan yang lebih menarik jika dibandingkan dengan spesies beruang lainnya. Mampu bertahan hidup lama, inilah beberapa fakta unik seputar asiatic black bear. Simak ulasannya!

1. Habitat asli asiatic black bear

5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!Asiatic black bear (commons.wikimedia.org/Shiv's fotografia)

Asiatic black bear merupakan hewan endemik asal benua Asia. Populasi mereka dapat ditemukan di beberapa negara di antaranya India, Bangladesh, Iran, China, dan Jepang. Dilansir laman Animalia, hewan predator ini mendiami berbagai macam area mulai dari hutan hingga pegunungan.

Sedangkan di Jepang, populasi asiatic black bear hanya bisa ditemukan di pulau Shikoku dan Honshu. Spesies beruang ini termasuk hewan omnivora. Mereka bertahan hidup dengan mengonsumsi buah-buahan, madu, biji-bijian, ikan, burung, dan lain-lain. Akan tetapi, jika pasokan makanan sulit didapat, asiatic black bear akan memakan bangkai.

2. Kebiasaan hidup di alam liar

5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!Asiatic black bear (commons.wikimedia.org/Viktor Kravtchenko)

Asiatic black bear dikenal akan sifatnya yang suka menyendiri. Beruang ini aktif beraktifitas di malam hari seperti mencari mencari makanan dan berkembang biak. Pada musim panas, asiatic black bear lebih memilih hidup di daerah dataran tinggi. 

Sedangkan pada musim dingin, mereka akan turun karena suhunya yang mulai membeku. Mereka biasanya tinggal di dalam gua atau lubang besar pada pohon. Asiatic black bear akan melakukan tidur panjang atau lebih dikenal dengan istilah hibernasi mulai dari bulan November hingga Maret.

3. Ciri khas fisik

5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!Asiatic black bear (commons.wikimedia.org/Shiv's fotografia)

Asiatic black bear termasuk mamalia berukuran besar. Seekor beruang dewasa rata-rata mempunyai berat 150 kilogram dan tinggi mencapai 180 sentimeter. Dilansir dari laman Animaldiversity, tubuh asiatic black bear ditutupi oleh bulu berwarna hitam pekat. 

Akan tetapi, terdapat tanda berbentuk V berwarna krem pada bagian dadanya. Dengan begitu, sangat mudah sekali mengidentifikasi spesies beruang ini di habitat aslinya. Untuk membedakan jenis kelamin, ukuran sang jantan jauh lebih besar ketimbang betina.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Beruang Air, Sistem Ketahanan Tubuhnya Luar Biasa!

4. Sistem reproduksi

5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!Asiatic black bear (commons.wikimedia.org/Shankar s)

Musim kawin asiatic black bear berlangsung selama bulan Juli hingga Januari. Mereka menerapkan sistem perkawinan poligini di mana spesies beruang ini dapat berkembang biak dengan banyak pasangan. Masa kehamilan betina memakan waktu hingga 8 bulan.

Asiatic black bear mampu melahirkan maksimal 4 anak dalam satu kali persalinan. Anak-anak tersebut akan terus bersama sang induk untuk disusui selama kurang lebih 6 bulan. Mereka akan mencapai tingkat kematangan seksual ketika menginjak usia 3 tahun.

5. Populasi yang semakin langka

5 Fakta Asiatic Black Bear, Predator yang Gemar Gonta Ganti Pasangan!Asiatic black bear (commons.wikimedia.org/Biswarup Ganguly)

Menurut data yang dikeluarkan oleh Badan Konservasi Alam Dunia (IUCN), jumlah asiatic black bear yang tersisa di alam liar tersisa lebih dari 60.000 ekor. Sedangkan populasi terbanyak terdapat di China yakni 28.000, kemudian Jepang 19.000. Spesies beruang ini telah dimasukan dalam daftar hewan yang dilindungi. 

Ancaman terbesar asiatic black bear adalah perburuan liar. Mereka kerap diburu untuk diambil bagian tubuhnya mulai dari kulit hingga cakar. Selain itu, penebangan hutan yang akhir-akhir ini sering terjadi membuat habitatnya menjadi hilang. Mamalia ini dapat bertahan hidup hingga usia 25 tahun.

Asiatic black bear termasuk hewan predator yang sering menyerang manusia. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk segera menjauh ketika bertemu dengan spesies beruang ini di alam liar.

Baca Juga: 7 Fakta Beruang Coklat Marsica yang Hampir Punah

IDTM Photo Verified Writer IDTM

Hidup itu mudah jangan dipersulit

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya