5 Spesies Burung Dara dan Merpati yang Kerap Terlihat di Singapura

Singapura adalah negara di Asia Tenggara yang berada di antara Indonesia dan Malaysia. Dari 734,3 kilometer persegi luas tanah, 46,5 persen di antaranya dialokasikan untuk ruang terbuka hijau, seperti taman atau cagar alam. Jadi gak heran jika di sana, kamu akan melihat burung dara (dove) dan merpati (pigeon), yang sama-sama berasal dari famili Columbidae.
Famili Columbidae terbagi atas 50 genus dan 344 spesies yang tersebar di hampir seluruh dunia. Umumnya, burung dara berukuran lebih kecil dan sifatnya lebih pemalu daripada merpati. Inilah beberapa burung dara dan merpati yang bisa kita jumpai di Singapura!
1. Spilopelia chinensis
Dulunya, burung ini diberi nama Streptopelia chinensis, lalu berganti menjadi Spilopelia chinensis alias spotted dove. Selain di Singapura, mereka juga ditemukan di Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, Kamboja, Laos, Myanmar, Brunei, Timor Leste, Tiongkok, India, Bangladesh, Sri Lanka, dan Maladewa. Panjangnya kurang lebih 28–32 sentimeter dengan berat 160 gram.
Sebagai hewan granivora, makanan utamanya adalah biji-bijian dan sesekali mengonsumsi serangga. Sekali bertelur, jumlahnya 1–2 butir dan akan menetas setelah dierami selama 14–16 hari. Karena wilayah persebarannya luas dan populasinya melimpah, mereka dikategorikan sebagai spesies berisiko rendah (least concern).