Samoa menjadi salah satu negara di Pasifik yang terdiri dari kepulauan, dengan dua pulau besar bernama Savai'i dan Upolu. Negara yang beribu kota di Apia ini memiliki iklim tropis yang didominasi oleh hutan hujan tropis yang dihuni berbagai macam flora dan fauna. Maka dari itu di negeri ini juga memiliki satwa endemik yang menarik salah satunya adalah spesies burung.
Pastinya kamu udah penasaran bukan buat melihat beberapa burung endemik dari Samoa berikut ini, yang cantik dan unik banget.
Samoan whistler merupakan salah satu burung unik endemik dari Samoa yang mempunyai habitat di area hutan hujan tropis, taman, dan perkebunan. Burung kecil ini mempunyai ukuran panjang tubuh antara 15-17 cm, serta berwarna hitam pada bagian kepala hingga punggung. Sedangkan perutnya berwarna kuning muda yang membuatnya terlihat sangat cantik.
Burung bernama latin Pachycephala flavifrons ini memiliki makanan favorit berupa serangga. Meskipun burung ini termasuk least concern menurut IUCN Red List, namun juga terdapat ancaman pada burung ini yakni kerusakan lingkungan.
Polynesian wattled honeyeater juga termasuk burung endemik dari Samoa, yang juga dapat ditemui di American samoa, Tonga dan Fiji. Burung ini mempunyai ukuran sedang yang berhabitat di area hutan mangrove dan hutan perbukitan. Sedangkan ukurannya berkisar antara 19-21 cm dengan berat mencapai 34 gram, serta mempunyai warna olive dan hijau gelap.
Makanan utama dari burung ini berupa nektar, namun dapat pula memakan berbagai macam serangga dan artropoda. Sama seperti Samoan whistler, burung ini juga tidak dilindungi, karena masuk dalam kategori least concern menurut IUCN Red List.
Kemudian ada Samoan triller yang masuk dalam keluarga Campephagidae dan hanya dapat ditemukan di Samoa. Habitat utamanya berada pada area hutan hujan tropis dan perkebunan, serta hewan ini juga termasuk hampir terancam menurut IUCN Red List. Ancaman utama pada burung ini adalah semakin kurangnya habitat alami dan kerusakan lingkungan pada habitatnya.
Burung bernama ilmiah Lalage sharpei ini memiliki perpaduan warna yang menarik antara cokelat gelap di bagian kepala hingga buntutnya, sedangkan bagian perutnya berwarna putih. Sementara ukuran burung ini mampu mencapai panjang 13 cm saja dan termasuk burung herbivora yang memakan buah dan tanaman.
Salah satu burung unik lainnya adalah Flat-billed kingfisher yang masuk burung endemik asal Samoa, yang berhabitat di berbagai area baik hutan maupun ladang. Burung bernama latin Todiramphus recurvirostris ini memiliki panjang tubuh hingga mencapai 22 cm, serta memiliki warna cantik perpaduan antara biru, putih dan paruh berwarna hitam.
Makanan utama burung ini berupa serangga, hewan vertebrata kecil dan buah-buahan. Sedangkan status konservasi burung ini masuk least concern atau tidak dilindungi.
Terakhir ada burung Mao yang masuk dalam keluarga burung Meliphagidae atau honeyeater, yang endemik dari Kepulauan Samoa. Burung ini termasuk jenis honeyeater besar yang mempunyai ukuran sebesar 28-31 cm dan mempunyai warna percampuran antara hitam serta hijau gelap. Sedangkan habitat utamanya tentu ada di hutan, namun dapat pula ditemukan di area padang rumput.
Sayangnya burung bernama latin Gymnomyza samoensis ini masuk dalam kategori dalam bahaya atau endangered menurut IUCN Red List. Bahkan populasinya hanya mencapai 250-900 ekor saja, yang mana diperkirakan mengalami penurunan dikarenakan adanya pemangsa alaminya dan kerusakan hutan.
Nah itu tadi beberapa burung endemik dari Samoa yang unik dan perlu banget kalian ketahui. Mana nih yang paling unik menurut kalian?