Menanam kangkung cabut di pot adalah salah satu cara aling praktis dan mudah untuk memulai hobi bercocok tanam. Selain itu, kangkung cabut juga bisa menjadi pilihan tanaman yang cocok untuk ditanam di dalam rumah atau apartemen.
Jangan khawatir, kamu tidak perlu menjadi ahli bercocok tanam untuk melakukannya. Dalam artikel ini, kamu akan menemukan cara menanam kangkung cabut di pot yang mudah dan praktis untuk pemula.
Pot yang cocok untuk kangkung cabut sebaiknya berukuran sedang atau besar. Ini memungkinkan akar kangkung untuk tumbuh lebih besar dan kuat. Ada beragam jenis pot yang bisa digunakan, seperti plastik, tanah liat, atau keramik.
Penting untuk memilih pot dengan lubang pengairan agar air tidak tergenang di dalam pot. Selain itu, pastikan juga ukuran pot yang dipilih mudah dipindahkan dan diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari.
Kangkung cabut membutuhkan media tanam yang bisa menyerap air dan nutrisi dengan baik. Media tanam yang terbaik untuk kangkung cabut adalah campuran antara tanah, pupuk kandang, dan pasir atau sekam.
Selain menyiapkan bahan-bahannya, pastikan media tanam tersebut steril dan bebas dari penyakit tanaman. Agar lebih praktis, kamu bisa membeli media tanam yang sudah jadi di toko bunga atau perkebunan terdekat.
Setelah pot dan media tanam sudah siap, saatnya menanam bibit kangkung cabut. Ambil bibit kangkung cabut yang masih muda dan segar. Pastikan pangkal batang tidak dipotong karena akan mempermudah pertumbuhan akar.
Tanam bibit di media tanam dengan jarak 10-15 cm antara bibit yang satu dengan yang lain. Siram bibit dengan air secukupnya dan letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari. Jangan lupa untuk menyiram bibit secara rutin dan menjaga kelembapan pot, ya.
Cara menanam kangkung cabut di pot termasuk mudah dan praktis untuk pemula yang ingin memulai hobi bercocok tanam. Kamu juga bisa menyiapkan bahan makanan sehat sendiri, lho!