Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (jungledragon.com)
Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (jungledragon.com)

Intinya sih...

  • Ubur-ubur air tawar, Craspedacusta sowerbii, hidup di perairan tenang seperti kolam dan sungai yang berarus lambat.
  • Meskipun mirip dengan ubur-ubur laut, Craspedacusta sowerbii adalah ubur-ubur hidrozoa yang memiliki velum untuk bergerak.
  • Ubur-ubur ini tidak bisa menyengat manusia dan memakan hewan planktonik dalam jumlah besar, berpotensi mempengaruhi ekosistem akuatik.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bicara tentang ubur-ubur, yang ada di pikiran kita pasti adalah makhluk air bertubuh transparan mirip plastik yang banyak ditemukan melayang-layang di lautan. Namun, tahukah kamu bahwa ada ubur-ubur yang hidup di air tawar?

Craspedacusta sowerbii adalah satu-satunya ubur-ubur yang hidup di air tawar. Mereka juga dikenal sebagai ubur-ubur air tawar. Namun, apakah mereka memiliki banyak persamaan dengan ubur-ubur laut? Di sini, kita akan mengulas fakta mengenai Craspedacusta sowerbii.

1. Deskripsi

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (www.easydive24.de)

Craspedacusta sowerbii adalah ubur-ubur kecil, berwarna putih, dan sebagian besar transparan yang hidup secara eksklusif di perairan yang tenang seperti kolam, danau, tambang tua, dan sungai yang berarus lambat. Ubur-ubur ini memiliki ukuran yang sangat kecil, diameternya tidak lebih dari 3 cm dan beratnya tidak lebih dari 0,3 gram. 

Mereka mempunyai susunan tubuh radial dan tentakelnya membentuk cincin di sekeliling pangkal tubuh. Mereka mengonsumsi dan mengeluarkan makanan dari mulut bagian bawah. 

2. Memiliki fisik sama seperti ubur-ubur pada umumnya

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (easydive24.de)

Ubur-ubur air tawar memiliki penampilan yang sama dengan ubur-ubur yang hidup di air laut. Mereka berbentuk agar-agar dan 99 persen tubuhnya terdiri dari air.

Sebagian besar tubuhnya tembus cahaya dan memiliki semburat putih atau hijau. Ubur-ubur ini tidak memiliki kepala, kerangka, dan tidak memiliki organ yang berbeda untuk respirasi atau ekskresi.

3. Bukan ubur-ubur sejati

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (rebowesecology.com)

Meskipun memiliki fisik mirip dengan ubur-ubur pada umumnya, tetapi Craspedacusta sowerbii bukanlah ubur-ubur sejati. Mereka adalah ubur-ubur hidrozoa yang lebih dekat kekerabatannya dengan Portuguese man o’ war atau hydra asli dibandingkan dengan ubur-ubur scyphozoan atau ubur-ubur sejati. 

Ubur-ubur air tawar memiliki selaput otot di tubuhnya yang membedakannya dengan ubur-ubur sejati. Selaput ini disebut velum yang mereka gunakan untuk bergerak.

4. Wilayah asal

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (nas.er.usgs.gov)

Craspedacusta sowerbii berasal dari wilayah Sungai Yangtze di Tiongkok. Namun, saat ini mereka telah menyebar ke seluruh benua kecuali Antartika. 

Diyakini ubur-ubur air tawar tanpa sengaja terbawa ke Amerika Serikat dalam pengiriman tanaman hias air. Hanya dibutuhkan satu individu untuk membuat sebuah koloni. Mereka menyebar melalui berbagai metode, termasuk perdagangan akuarium, penebaran ikan, perahu, bahkan menempel pada bulu unggas air, menciptakan koloni di mana pun mereka berada.

5. Habitat

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (jungledragon.com)

Ubur-ubur air tawar lebih menyukai perairan kecil dan tenang, seperti danau terbuka, kolam, waduk, lubang kecil berisi air, bendungan buatan, dan area rekreasi berperahu dan memancing. Namun, mereka juga dapat ditemukan di sistem sungai yang lebih besar. 

Mereka sering ditemukan di dasar perairan dangkal untuk membantu menghemat energi dan menghindari predasi. Bentuk medusa yang familiar kebanyakan terlihat selama musim panas dan musim gugur ketika suhu air hangat menghasilkan makanan berlimpah.

6. Tidak menyengat

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (commons.wikimedia.org/OpenCage)

Tidak seperti ubur-ubur pada umumnya yang bisa menyengat, Craspedacusta sowerbii tidak dapat menyengat manusia. Mereka memang memiliki sel penyengat, tetapi ini hanya digunakan untuk menangkap mangsa mikroskopis seperti daphnia dan zooplankton lainnya.

Ukuran sel penyengat ini terlalu kecil untuk dapat menyengat melalui kulit manusia. Hingga kini, tidak ada laporan kasus ubur-ubur air tawar menyengat manusia. Selain itu, penyengatnya yang kecil tidak menghalangi mereka untuk menjadi santapan hewan yang lebih besar.

7. Dampak lingkungan

Craspedacusta sowerbii atau ubur-ubur air tawar (wikipedia.org/J. Michael Tracy)

Craspedacusta sowerbii telah menjadi spesies non-asli di berbagai perairan air tawar di seluruh dunia. Dampak ekologis dari spesies Craspedacusta sowerbii masih belum jelas. Namun, ada kemungkinan bahwa, selama populasi ubur-ubur ini berada dalam jumlah yang besar, mereka dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap organisme planktonik yang mereka makan, dengan satu medusa memakan hampir 200 hewan planktonik setiap hari. 

Jika ubur-ubur ini menyebabkan penurunan besar pada alga planktonik, daphnia, dan organisme lain yang menjadi dasar rantai makanan akuatik, maka ubur-ubur ini mungkin mempunyai dampak tidak langsung terhadap populasi ikan dan hewan besar lainnya. Namun, meledaknya populasi ubur-ubur air tawar ini hanya terjadi ketika suhu permukaan air mencapai sekitar 26,7 derajat Celcius dan tetap hangat untuk waktu yang lama.

Meskipun Craspedacusta sowerbii menjadi satu-satunya spesies ubur-ubur air tawar, tetapi mereka telah tersebar di hampir seluruh benua dan perkembangbiakannya cukup signifikan. Belum ada penelitian pasti mengenai dampaknya terhadap ekosistem, tetapi meledaknya populasi ubur-ubur ini diyakini akan menyebabkan persaingan dengan ikan kecil untuk mendapatkan makanan.


Referensi

Conservation Commission of Missouri. Diakses pada Juni 2024. Freshwater Jellyfish
Fraser Valley Invasive Species Society. Diakses pada Juni 2024. Freshwater Jellyfish
Lilly Center for Lakes & Streams. Diakses pada Juni 2024. Toast and Jellyfish – the Tea on Freshwater Jellies
Pennsylvania Sea Grant. Diakses pada Juni 2024. Freshwater Jellyfish

Editorial Team