7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisa

Waspada jika bertemu ular-ular ini

Sejak dahulu kala, ular memang merupakan hewan yang ditakuti, bahkan dianggap sebagai biang malapetaka. Banyak kepercayaan di dunia yang menjadikan ular sebagai antagonis utama dalam suatu kisah.

Bukan tanpa sebab, sebagian ular memang memiliki kemampuan membunuh yang sangat efektif, cepat, dan mematikan. Namun tidak semua ular seperti itu, kebanyakan ular justru tidak berbahaya sama sekali, kok.

Nah, kamu harus tahu nih kira-kira jenis ular apa saja ya yang sangat mematikan di dunia? Ini dia!

1. Ular pembelit

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisabritannica.com

Ular pembelit merupakan ular tidak berbisa, di antaranya termasuk Piton (Python), Anakonda, Sanca Kembang, dan beberapa jenis ular-ular pembelit lainnya. Melansir dari Live Science, ular pembelit seperti Anakonda bisa mencapai ukuran panjang 9 meter dan berat mencapai lebih dari 250 kilogram.

Dengan ukuran tubuhnya yang besar, ditambah kekuatan ototnya yang luar biasa kuat, membuat ular jenis pembelit seperti Anakonda, Piton, dan sejenisnya, menjadi salah satu keluarga ular yang sangat mematikan di dunia.

Selalu menjauh jika menemui ular pembelit. Kapasitas makan ular ini sangat luar biasa, dan manusia akan tetap dianggap sebagai mangsanya. Jika ingin menangkap atau mengamankan ular ini, panggil ahli ular dan jika perlu tangkap secara beramai-ramai.

2. Ular welang (Banded Krait)

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisathailandsnakes.com

Jangan tertipu dengan warnanya yang cantik, faktanya ular ini termasuk ular mematikan yang banyak ditemui di Asia Tenggara. Dilansir dari Thailand Snakes, ular kanibal ini termasuk salah satu ular paling mematikan yang banyak tersebar di Thailand. 

Ular kuning hitam ini memiliki toksin (neurotoksin) yang sangat kuat, sehingga akan membunuh manusia dalam hitungan jam jika tidak segera mendapat pertolongan medis. Masih mengutip di laman yang sama, untuk antibisa yang dapat digunakan adalah antibisa Polivalen.

3. Ular weling (Bungarus Candidus)

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisathainationalparks.com

Ular Weling merupakan saudara dekat ular Welang, bedanya ada pada corak tubuhnya dimana Weling memiliki corak putih hitam, dan Weling lebih mematikan daripada Welang. Ular ini sangat banyak ditemukan di Indonesia, Thailand, Malaysia, dan negara-negara Asia Tenggara lainnya.

Dilansir dari Toxinology, racun atau bisa ular Weling berisiko tinggi mengakibatkan kejadian fatal dan bahkan kematian. Kasus kematian fatal yang dapat terjadi sangat tinggi, mencapai 70 persen. Sayangnya, di Indonesia masih belum memiliki antibisa ular Weling, padahal keberadaan ular ini sering dijumpai di areal pemukiman warga.

Baca Juga: 6 Fakta Tentang Mamba Hitam, Spesies Ular Mematikan di Dunia

4. Kobra

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisasandiegozoo.org

Kobra juga sering dijumpai di banyak negara di dunia, termasuk Indonesia. Namun keberadaannya semakin langka karena ular ini banyak diburu untuk diolah menjadi obat tradisional. Kobra berbeda denga King Kobra/Raja Kobra, dimana kobra biasa dapat menyemburkan bisa, sedangkan raja kobra tidak menyemburkan bisa.

Seperti diberitakan dalam Live Science, toksin atau racun ular kobra sangat mematikan bagi manusia. Kejadian fatal dan kematian dapat terjadi jika manusia yang tergigit tidak segera mendapatkan antibisa. Gejala digigit kobra adalah kesulitan menelan, sulit berbicara, pandangan kabur, sampai kepada gagal napas yang dapat mengakibatkan kematian.

5. King cobra (Raja Kobra)

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisabritannica.com

Meskipun tidak menyemburkan bisa, Raja Kobra merupakan ular yang sangat mematikan. Banyak dipelihara oleh pencinta ular, tak jarang ular ini membunuh majikannya. Sekali gigitan Raja Kobra, jika tidak segera ditangani, akan membunuh manusia dalam waktu maksimal 5 jam.

National Geographic juga menuliskan bahwa Raja Kobra merupakan satu-satunya jenis ular yang membangun sarang untuk meletakkan telur-telur mereka. Raja Kobra betina akan sangat agresif terhadap siapapun yang mendekati sarang tersebut, karena naluri induk ular yang ingin melindungi anak-anaknya.

6. Mamba

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisaunilad.co.uk

Jangan sampai kamu tergigit ular yang satu ini. Ya, mamba merupakan salah satu jenis ular yang sangat berbisa dan dapat membunuh manusia dalam hitungan menit. Seperti diberitakan dalam laman The Conversation, selama ini gigitan ular mamba memang mematikan, dan sudah banyak kasus yang telah terjadi, terutama di Afrika.

Di Afrika, mamba hitam merupakan ular yang sering membunuh manusia dengan sekali gigitan. Bayangkan saja, taring mamba dewasa dapat mengeluarkan venom/bisa sebanyak 20 tetes, dan hanya dibutuhkan 2 tetes bisa untuk dapat membunuh manusia. Gejala umum akibat gigitan mamba adalah gagal jantung dan rusaknya otak pada korban gigitan.

7. Inland taipan (Taipan darat)

7 Jenis Ular yang Paling Mematikan di Dunia, Tidak Harus Berbisaaustraliangeographic.com

Tidak ada ular darat yang lebih mematikan dari ular Taipan. Laman Australian Museum menuliskan bahwa Taipan darat merupakan ular yang paling mematikan di darat. Di antara semua racun ular, racun Taipan memiliki volume paling banyak dan daya rusak yang paling menakutkan.

Sekali gigitan dapat mengakibatkan pusing berat, muntah, lumpuh total, kejang, dan akhirnya kolaps sampai ke kematian. Itulah sebabnya Taipan darat merupakan jenis ular yang paling dihindari, bahkan oleh ahli ular sekalipun.

Sebetulnya masih ada ular yang sangat berbisa, yakni ular laut (sea snake). Bisa ular ini dapat membunuh manusia dalam hitungan menit. Namun karena ular laut memiliki habitat yang jauh dari manusia, ditambah dengan sifatnya yang sangat pemalu, membuat ular laut sangat jarang dilaporkan menggigit manusia.

Itulah jenis-jenis ular paling mematikan di dunia, ternyata bukan hanya monopoli ular berbisa saja, bukan? Semoga artikel kali ini dapat menambah wawasan kamu di bidang fauna, ya!

Baca Juga: 5 Cara Menularkan Semangat Membaca Pada Anak, Biar Wawasannya Luas! 

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya