Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke Masa

Sains sudah ada sejak zaman purba

Secara sederhana, sains dapat diartikan sebagai studi mengenai ilmu pengetahuan. Ada banyak sekali jenis ilmu pengetahuan dalam sains, mulai dari ilmu kedokteran (medis), ilmu Bumi, ilmu sosial, fisika, matematika, psikologi, hukum, ilmu kimia, astronomi, bahasa, sejarah, dan bidang keilmuan lainnya yang masuk pada koridor penalaran manusia secara umum.

Perkembangan sains tentu saja tidak terjadi begitu saja, melainkan membutuhkan waktu dan proses yang sangat panjang, bahkan sejak zaman purba. Nah, bagaimana sejarah sains dari masa ke masa? Kalau kamu penasaran, kita sama-sama belajar sejarah tentang perkembangan sains, yuk!

1. Sains di masa manusia purba

Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke Masawashington.edu

Mungkin ada beberapa orang yang berpikir bahwa penemuan dan pengetahuan akan sains hanya ada di zaman modern saja. Faktanya, sains sudah dipahami sejak zaman manusia purba, lho. Namun, tentu saja pengetahuan manusia purba mengenai sains masih terbatas dan terlihat sangat sederhana jika dibandingkan dengan sains modern.

Humans and Nature dalam lamannya mencatat bahwa manusia purba sudah mengembangkan teknik berburu dengan cukup baik. Mungkin pengetahuan mereka masih terbatas dalam membuat alat-alat berburu yang efisien. Alat-alat semacam batu asah dan tombak biasanya dijadikan peralatan wajib dalam berburu.

Jelas mereka tidak memiliki GPS, map digital, senjata api, atau apa pun yang dapat memudahkan mereka dalam bertahan hidup. Namun faktanya, menurut fosil-fosil dan peninggalan purba yang ditemukan oleh ilmuwan, dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan mengenai hewan dan cara berburu sudah ada sejak zaman manusia purba.

Ilmu pengetahuan mengenai cara-cara bertahan hidup di alam sudah mereka kembangkan sejak 30 ribu hingga ratusan ribu tahun yang lalu, yakni kala manusia jenis homo mulai bermunculan dan menguasai daratan. Sains sederhana sudah mereka pelajari dan kembangkan ke arah yang semestinya dan itu membuka jalan bagi perkembangan sains selanjutnya.

2. Ilmu pengetahuan sudah jauh lebih maju pada era Sebelum Masehi

Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke Masamedium.com

Kehidupan manusia tidak terbatas pada berburu dan bertahan hidup semata. Pada perkembangannya, manusia selalu mengembangkan sesuatu karena memang pada dasarnya manusia memiliki sifat yang ingin tahu dan tak pernah puas. Jika berburu dirasa merepotkan, manusia bisa mengembangkan peternakan atau perkebunan.

Bahkan, manusia sudah mulai memikirkan bagaimana caranya untuk menyembuhkan wabah atau penyakit di zaman kuno. Memang, ribuan tahun Sebelum Masehi ada banyak orang menganggap bahwa penyakit datangnya dari sihir atau guna-guna. Namun, di antara mereka, tetap ada sedikit tabib atau dokter yang sanggup menalar kejadian tersebut sebagai sesuatu yang logis dan bebas dari takhayul.

Puncak peradaban di masa-masa kuno Sebelum Masehi ada pada Yunani, Persia, Mesir, India, dan Tiongkok. Tengok saja dokter hebat macam Hippocrates, seorang ahli medis asal Yunani yang sudah memiliki pengetahuan akan penyakit medis berat seperti kanker, ditulis dalam laman Ancient. Ada juga Bian Que, seorang ilmuwan dan tabib terkenal yang berasal dari Tiongkok pada era yang hampir sama dengan Hippocrates.

Lebih hebatnya lagi, manusia kuno sudah memiliki pengetahuan akan Bumi dan luar angkasa. Beberapa filsuf dari Yunani kuno sudah memiliki gagasan bahwa Bumi merupakan planet yang bentuknya bulat. Bahkan, ada seorang ilmuwan Yunani yang hidup pada era 310 Sebelum Masehi dan ia menggagas bahwa Matahari adalah pusat dari bola api raksasa dan Bumi hanyalah planet kecil yang berada pada orbit Matahari.

Baca Juga: Yuk, Belajar Biologi! 5 Fakta Sains tentang Spesies Ekstremofil

3. Sains terus berkembang pada abad pertengahan

Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke Masasciencesource.com

Pada era Masehi, lebih tepatnya di zaman abad pertengahan, sains dan ilmu pengetahuan mengenai banyak hal sudah mulai berkembang dengan sangat pesat. Beberapa penemuan yang berpengaruh juga sudah ada di zaman ini. Bahkan, beberapa di antara ilmuwan tersebut sudah memiliki pemikiran yang revolusioner dan maju ke masa depan.

Ilmuwan-ilmuwan besar, seperti Anatolius, Nicolaus Copernicus, Paulus Aigineta, Roger Bacon, Ibnu Sina, Thomas Aquinas, Abu Nasr Al-Farabi, Constantine the African, Michael Psellos, Ibnu Al-Haytham, Galileo Galilei, dan masih banyak lagi ilmuwan lainnya, merupakan akademisi yang telah meletakkan fondasi bersejarah bagi perkembangan sains di abad pertengahan.

Faktanya, menjadi ilmuwan dan akademisi di abad pertengahan sungguh bukan perjuangan yang mudah. Bahkan, beberapa di antara mereka ada yang mendapatkan hukuman mati dari kaum fanatik keagamaan setempat. Meski begitu, ilmu dan gagasan-gagasan mereka justru telah digunakan dalam dunia sains hingga saat ini.

4. Perkembangan sains saat ini

Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke MasaUnsplash/This is Engineering

Saat ini, sains telah berkembang menjadi pengetahuan yang telah menjadi keharusan untuk diajarkan pada tiap-tiap sekolah dan lembaga pendidikan di dunia. Diawali pada awal 1900-an, Albert Einstein telah menemukan teori-teori besar yang sangat berpengaruh bagi dunia. Mulai saat itu, perkembangan sains semakin tak terbendung.

Science Daily mencatat bahwa teori relativitas Einstein merupakan salah satu teori besar yang masih sanggup bertahan hingga kini. Sebelumnya ada, Hukum Gravitasi yang pernah digagas oleh ilmuwan besar bernama Isaac Newton. Padahal, memahami teori milik Einstein dan Newton tersebut tidaklah mudah dan dibutuhkan pendalaman yang sangat detail.

Kita yang hidup di zaman modern saat ini selalu ditemani oleh begitu banyak penemuan-penemuan dan teknologi yang sebelumnya digagas oleh ilmuwan dan akademisi dunia. Internet, telekomunikasi, medis, transportasi modern, sumber daya nuklir, perangkat listrik, ilmu astronomi modern, dan semua hal yang berkaitan dengan sains sudah bisa kita nikmati saat ini melalui perjalanan yang cukup panjang.

5. Sains di masa depan

Kamu Wajib Tahu! Sejarah Perkembangan Sains dari Masa ke Masabegalileo.com

Apa yang akan terjadi dalam dunia sains di masa depan? Entahlah, tak ada yang tahu. Namun, diprediksi sains akan semakin maju berkali-kali lipat dibandingkan saat ini. Mungkin, di masa depan akan ada perjalanan antarplanet yang bisa dilakukan untuk umum. Mungkin saja, teknologi robot sudah menggantikan tugas-tugas penting manusia, yang saat ini pun sudah mulai tampak keberadaannya.

Untuk saat ini, impian tinggal di planet lain mungkin hanya terdengar sebagai omong kosong, namun di masa depan hal tersebut bisa saja terjadi. Pasalnya, pada 2030 mendatang, manusia melalui NASA dan badan antariksa lainnya sudah mulai berencana mengirim astronaut ke Planet Mars.

Belum lagi jika membicarakan teknologi medis di masa depan. Diperkirakan, sains medis di masa depan dapat memperpanjang usia manusia secara umum. Kloning akan menjadi hal biasa yang dilakukan di banyak negara. Bahkan, secara ekstrem, akan ada sebuah teknologi canggih yang dapat "membangkitkan" manusia yang telah meninggal. Penasaran? Semoga saja kita masih ada pada saat sains berkembang pesat di masa yang akan datang.

Itulah beberapa penjelasan singkat mengenai sejarah perkembangan sains. Ternyata, perkembangan ilmu pengetahuan cukup panjang dan melelahkan, ya!

Baca Juga: 6 Alasan Sains Orang yang Mudah Menangis, Bisa Jadi Masalah Kesehatan

Dahli Anggara Photo Verified Writer Dahli Anggara

Age quod agis...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya