Mengenal Ikan Glofish, si Cantik yang Menyala dalam Gelap
Ikan Glofish (fishkeepingadventure.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Para pecinta ikan pasti sudah mengenal spesies ikan yang satu ini. Ikan ini dapat 'menyala' jika diberi lampu UV atau LED. Gerombolan ikan ini sangat memukau jika ditempatkan di dalam akuarium. Ya, ini adalah ikan Glofish.
Ikan Glofish mulai diperkenalkan ke pasar Amerika tahun 2003. Keunikannya membuat ikan Glofish secara instan diminati banyak orang. Namun, ikan jenis ini tidak dapat dipelihara di semua negara. Negara Eropa seperti Irlandia, Inggris, dan Belanda melarang ikan ini untuk dipelihara. Salah satu alasannya adalah karena ikan yang awalnya hasil rekayasa genetika ini dikhawatirkan dapat mengganggu keseimbangan ekosistem ikan aslinya di alam liar.
Di Indonesia, ikan ini legal untuk dipelihara sebagai ikan hias. Kamu bisa dengan mudah mendapatkan ikan spesies ini di berbagai toko hewan peliharaan akuatik. Cara merawatnya juga relatif mudah, lho.
Nah, sebelum kamu memelihara ikan Glofish, ada baiknya kamu cek beberapa fakta seputar menarik ikan Glofish berikut ini.
1. Awalnya adalah hasil rekayasa genetika
Berbagai warna dan spesies Glofish (glofish.com)Awal mula keberadaan ikan Glofish memang merupakan hasil rekayasa genetika. Namun ikan Glofish yang beredar di pasaran sekarang sudah merupakan hasil perkembangbiakan alami. Bahkan, beberapa toko eceran berhasil mengembangbiakan ikan ini secara mandiri.
Pada tahun 1999, Dr. Zhiyuan Gong dan rekan-rekannya di National University of Singapore (NUS) bermaksud untuk mengembangkan ikan yang dapat mendeteksi polusi lingkungan. Ia mengekstraksi gen protein fluoresen hijau dari ubur-ubur dan memasukkan gen tersebut ke dalam genom ikan Zebra (Danio rerio). Gen itu secara alami menghasilkan pendaran hijau terang. Tak lama kemudian, timnya mengembangkan rangkaian ikan zebra berpendar merah dengan menambahkan gen dari karang laut, dan pendar kuning dengan menambahkan varian lain gen ubur-ubur.
2. Hak paten dimiliki perusahaan Amerika dan mulai dipasarkan tahun 2003
Ikan Glofish Tetra (aquariumcoop.com)Tahun 2003, hak paten Glofish dibeli dari Dr. Zhiyuan Gong oleh sebuah perusahan Amerika bernama Yorktown Technologies. Glofish lalu diperkenalkan di pasar Amerika sebagai ikan hias setelah melewati dua tahun proses riset dampak lingkungan berbagai konsultan dan pemangku kebijakan.
Food and Drug Administration (FDA), memberi lampu hijau keamanan ikan Glofish untuk beredar di pasaran. Penilaian FDA terkait Glofish adalah karena gen yang diinjeksi merupakan kategori obat dan dinilai dapat mempengaruhi pasokan makanan. Namun, setelah dilakukan riset selama dua tahun, tidak ada bukti bahwa ikan Zebra yang direkayasa secara genetis ini menimbulkan ancaman yang lebih besar terhadap lingkungan. Hal ini karena ikan tersebut hanya difungsikan sebagai ikan hias saja.
3. Ada berbagai warna dan spesies
Tidak hanya ikan Zebra (Danio rerio) saja yang dipasarkan sebagai ikan Glofish. Ada beberapa spesies ikan lainnya, yaitu:
Editor’s picks
- Tetra (Gymnocorymbus ternetzi)
- Tiger Barbs (Puntius tetrazona)
- Rainbow Shark (Epalzeorhynchos frenatum)
- Betta (Betta trifasciata)
Warna yang dipendarkan juga memiliki berbagai varian, yaitu starfire red, electric green, sunburst orange, cosmic blue, galactic purple, dan moonrise pink.
4. Cukup mudah merawatnya
Perlengkapan akuarium Glofish (ubuy.co.id)Pada dasarnya merawat Glofish cukup mudah. Cara perawatannya kurang lebih sama dengan merawat ikan air tawar lainnya, mulai dari perawatan umum, preferensi suhu, kualitas air, dan kebutuhan nutrisi.
Berikut beberapa cara merawat Glofish: filter dan sirkulasi diperlukan untuk menjaga kualitas air dan menjamin kadar oksigen yang tinggi di dalam air. Kualitas pH, nitrat, dan nitrit air harus dijaga pada kisaran standar untuk tangki air tawar. Jaga suhu air berkisar antara 22-27 derajat Celcius. Jangan lupa untuk beri makan Glofish makanan seimbang seperti serpihan, pelet, atau makanan beku dua kali sehari, ya!
5. Lampu LED atau UV membuatnya menyala dalam gelap
Ikan Glofish Danio (fishkeepingadventure.com)Glofish menyerap cahaya dalam panjang gelombang tertentu. Cahaya neon itu kemudian dipendarkan kembali dari tubuhnya. Jadi, warna neon uniknya akan tampak lebih bersinar seiring dengan bertambahnya jumlah cahaya yang diserapnya. Kamu bisa memakai LED maupun lampu UV untuk membuat ikan Glofish tampak lebih memukau!
6. Bisa hidup rukun dengan ikan lainnya
Ikan Glofish di dalam akuarium (aquariumcoop.com)Ikan Glofish adalah ikan berkelompok yang umumnya dapat hidup rukun dengan jenis apapun. Namun ada beberapa catatan penting perilaku Glofish spesies tertentu, yaitu:
- Spesies Betta atau cupang hidup soliter atau menyendiri.
- Spesies Rainbow Shark bisa bersifat semi-agresif, jadi disarankan untuk memelihara hanya satu ekor jenis ini per akuarium atau tidak berkelompok dengan spesies yang sama.
- Spesies Barbs perilakunya kebalikan Shark. Ia berpotensi menjadi agresif jika tidak dipelihara dalam kelompok beranggotakan lima ekor atau lebih.
- Spesies Danios dan Tetra cukup ramah hidup berkelompok dengan spesiesnya maupun ikan jenis lainnya.
Tertarik memelihara Glofish?
Baca Juga: 5 Fakta Ikan Teleskop, Ikan Laut Dalam dengan Mata yang Menyeramkan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
