5 Fakta Annapurna, Gunung Indah yang Paling Mematikan di Dunia

Annpura miliki fatality rate tertinggi hingga 32 persen

Annapurna atau merupakan gunung yang terletak di wilayah Nepal. Gunung ini menjadi bagian dari keluarga pegunungan Himalaya, di mana puncak tertinggi Annapurna menjulang setinggi 8.091mdpl. 

Alam Annapurna pun terkenal dengan keindahannya. Namun di balik keindahannya, ternyata Annapurna merupakan gunung paling mematikan. Di mana, tingkat fatality rate pendakian paling tinggi, dibandingkan dengan gunung-gunung lainnya di dunia.

Ingin tahu lebih lanjut mengenai Gunung Annapurna? Sima lima faktanya berikut ini!

1. Gunung pertama dengan ketinggian di atas 8.000 mdpl yang berhasil didaki hingga puncak

5 Fakta Annapurna, Gunung Indah yang Paling Mematikan di Duniapotret basecamp pendakian gunung Annapurna di ketinggian 4.130mdpl (Sangams923, CC BY-SA 4.0, via via Wikimedia Commons)

Dilansir Britannica, Annapurna merupakan gunung pertama dari kelompok gunung di atas ketinggian 8.000 mdpl yang berhasil didaki hingga ke puncaknya pada tahun 1950 silam. Pendakian pertama puncak tertinggi Annapurna (Annapurna I) dilakukan oleh tim ekspedisi Prancis. Tim tersebut ada di bawah pimpinan Maurice Herzog yang bersama anggota timnya, Louis Lachenal mencapai puncaknya pada tanggal 3 Juni 1950.

Dilansir Summitpost, catatan untuk pendakian pertama ke puncak selama periode musim dinginnya (first winter ascent) berhasil dilakukan pada tanggal 3 Februari 1987. Puncak itu berhasil ditaklukan oleh pendaki asal Polandia yang bernama Jerzy Kukuczka dan Artur Hajzer. 

2. Memiliki sejumlah puncak dengan Annapurna I sebagai yang paling tertinggi

5 Fakta Annapurna, Gunung Indah yang Paling Mematikan di Duniabeberapa puncak Gunung Annapurna (Solundir, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Dilansir Summitpost, Gunung Annapurna memiliki enam puncak utama yang memiliki ketinggian lebih dari 7.200 mdpl. Puncak-puncak tersebut membentuk kesatuan sebagai gunung besar yang disebut Annapurna (Annapurna massif).

Keenam puncak tersebut adalah Annapurna I (8.091 mdpl), Annapurna II (7.937 mdpl), Annapurna III (7.555 mdpl), Annapurna IV (7.525 mdpl), Gangapurna (7.455 mdpl), dan Annapurna South (7.219 mdpl). Selain puncak-puncak utama tadi, masih ada sejumlah puncak dengan ketinggian yang lebih rendah dari 7.200 mdpl.

Baca Juga: 10 Fakta Gunung Matterhorn yang Mempunyai Bentuk seperti Piramida

3. Komposisi batu yang menyusun puncaknya terbentuk di dasar lautan pada masa lalu

5 Fakta Annapurna, Gunung Indah yang Paling Mematikan di Duniapemandangan fajar di Gunung Annapurna (Mohan K. Duwal, CC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons)

Dilansir NASA, dalam penelitian dan observasi di lapangan, didapati fakta bahwa komposisi bebatuan yang menyusun puncak Gunung Annapurna merupakan batu kapur (limestone). Di mana pada masa lalu, batuan tersebut terbentuk di dasar lautan yang hangat.

Hal tersebut memberikan gambaran, bagaimana besarnya kekuatan tektonik di masa lalu. Bahkan hingga mampu mengangkat cikal bakal Gunung Annapurna dari dasar lautan hingga menjadi salah satu gunung tertinggi di dunia saat ini.  

Tak hanya Annapurna. Gunung lainnya dari keluarga the fourteen of eight thousanders yang memiliki komposisi bebatuan penyusun puncak yang sama dengan Annapurna adalah Gunung Everest dan Gunung Dhaulagiri. 

4. Memiliki tingkat fatality rate pendakian paling tinggi di dunia

https://www.youtube.com/embed/bsMXhLsbLQg

Dilansir Mensjournal, Annapurna merupakan gunung dengan peringkat tertinggi dalam tingkat kematian (fatality rate) pendakian. Peringkat tersebut disusul oleh Gungung K2, Nanga Parbat di Pakistan, serta Kanchenjunga di sepanjang perbatasan Nepal dan India.

Setidaknya terdapat hampir dua ratus pendakian sukses menuju puncak Annapurna, di mana 61 orang pendaki kehilangan nyawanya. Alhasil, angka tersebut mencatatkan Annapurna sebagai gunung dengan fatality rate mencapai 32 persen atau dari tiga pendaki yang mencapai puncak, satu orang pendaki tewas. 

Tingginya tingkat fatality rate Annapurna dibandingkan dengan gunung-gunung lainnya tersebut menobatkannya sebagai gunung paling mematikan di dunia. Salah satu pendaki profesional asal Rusia yang terkenal dengan kekuatan fisiknya, Anatoli Boukreev, hilang di Annapurna pada tahun 1997 ketika terjadi guguran salju (avalanche) masif di lokasinya.

Sosok Anatoli Boukreev digambarkan di film Everest (2015) sebagai pendaki yang kuat. Ia juga diketahui pernah menjadi guide bagi tim ekspedisi Baret Merah Kopassus Indonesia, ketika menancapkan sang saka merah putih di puncak tertinggi dunia, Gunung Everest melalui jalur selatan pada tahun 1997 silam.

5. Berada dalam kawasan konservasi Annapurna

5 Fakta Annapurna, Gunung Indah yang Paling Mematikan di Duniapotret Danau Tilicho, salah satu danau tertinggi di dunia yang berada di wilayah Annapurna (Solundir, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Dilansir Government of Nepal-Ministry of Forests and Environment, seluruh wilayah pegunungan Annapurna dan sekitarnya dilindungi dalam sebuah kawasan konservasi yang bernama Annapurna Conservation Area. Kawasan konservasi tersebut menjadi yang pertama dan terbesar di Nepal dengan luas 7.629 km persegi. Kawasan konservasi Annapurna merupakan tempat beradanya sejumlah rute trekking kelas dunia, termasuk Annapurna Sanctuary dan Annapurna Circuit.

Dilansir mountainiq, Annapurna Sanctuary Trek merupakan jalur trekking paling populer di Nepal setelah Everest Base CampMemiliki iklim yang bervariasi, dari sub-tropis hingga dataran tinggi (alpine) dengan kekayaan flora dan faunanya, sebagian besar orang menghabiskan waktu 10-16 hari untuk menyusuri rutenya.

Sementara itu, Annapurna Circuit juga merupakan jalur trekking yang menawarkan pemandangan indah pegunungan Himalaya. Jalur tersebut juga terkenal dengan Danau Tilicho di rutenya yang dikenal sebagai salah satu danau tertinggi di dunia (4.919 mdpl).

Pendakian gunung-gunung tertinggi dunia sering kali menghadirkan berbagai kisah, baik heroik, membanggakan, bahkan tragis sekalipun. Berbagai macam motivasi dimiliki oleh para pendaki profesional untuk mendaki gunung-gunung tersebut. Tidak melulu hanya pride, tapi juga ekspresi dalam menjalani kehidupannya. Apakah kamu tertantang untuk menjelahi keindahan alam Gunung Annapurna?

Baca Juga: 9 Fakta Gunung Ararat, Puncak Tertinggi Paling Menawan di Turki

Dodi Wijoseno Photo Verified Writer Dodi Wijoseno

Penyuka Sejarah, mountain hiking dan olah raga

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya