Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  

Imut dan pandai beradaptasi di alam liar

Biasanya, kucing liar memiliki ukuran tubuh yang lebih besar daripada kucing rumah. Namun, ada juga kucing liar yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil daripada kucing rumahan, yaitu kodkod.

Kodkod merupakan kucing yang memiliki ukuran tubuh terkecil di dunia. Perawakannya pun imut seperti kucing rumahan. Namun, soal kemampuan hidup di alam liar, kemampuan kodkod tidak perlu diragukan.

Sayangnya, kodkod tidak ada di Indonesia. Namun, kamu tidak perlu kecewa. Untuk mengetahui lebih banyak seputar kodkod, di bawah ini akan dipaparkan informasi seputar kodkod yang dilansir laman International Society for Endangered Cats  dan Animal Diversity Web.

1. Deskripsi fisik

Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  ilustrasi kodkod (nationalgeographic.com)

Kodkod memiliki nama ilmiah Leopardus guigna dan merupakan spesies kucing terkecil di belahan bumi barat. Berat kucing liar ini tidak lebih dari 3 kg dan memiliki panjang tubuh 40-52 sentimeter, dengan panjang ekor antara 19 dan 25 sentimeter. Meskipun memiliki tubuh yang kecil, tetapi kodkod memiliki cakar yang besar, yang membantu mereka memanjat pohon di alam liar.

Warna bulu utama kucing liar imut ini adalah cokelat abu-abu atau cokelat kemerahan, dengan bintik-bintik gelap, garis-garis di ekor dan sisi punggungnya. Bisa dibilang, kodkod memiliki tampilan bulu yang mirip dengan macan tutul tetapi bentuk tubuh sama seperti kucing rumahan.

2. Habitat

Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  ilustrasi kodkod (animalspot.net)

Kucing-kucing ini memiliki habitat di hutan campuran beriklim lembap di pegunungan Andes dan Pesisir. Kodkod juga relatif toleran terhadap habitat yang berubah dan kadang dapat ditemukan di hutan sekunder, perkebunan pinus atau kayu putih, habitat semi-terbuka atau dekat dengan daerah pertanian.

Habitat hutan kodkod biasanya berada di ketinggian antara 1.900 dan 2.500 meter, lapisan kanopi yang kompleks, seperti bambu, liana, dan epifit. Koridor tutupan vegetasi juga penting bagi habitat kodkod untuk menghubungkan area habitat yang lebih luas.

Baca Juga: 5 Perlakuan Manusia pada Kucing yang Sering Dibenci Kucing, Yuk Sadar!

3. Reproduksi

Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  ilustrasi kodkod (animalspot.net)

Untuk kodkod jantan maupun betina, kematangan seksual dicapai pada usia sekitar 24 bulan. Kodkod memiliki masa kehamilan antara 72 hingga 78 hari. Sekali melahirkan, kodkod akan melahirkan satu hingga empat anak. Untuk waktu hamil kembali dan musim kawin belum diketahui.

Setelah sang anak lahir, kodkod betina lah hal akan mengasuh anak-anaknya. Kodkod betina akan berperan menyusui, memberikan perawatan untuk anak-anak, dan mengajari anak-anak berburu hingga mereka cukup mandiri untuk bertahan hidup.

4. Kebiasaan makan

Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  ilustrasi kodkod (a-z-animals.com)

Kodkod adalah hewan karnivora atau pemakan daging. Makanan kodkod biasanya berupa hewan pengerat kecil, reptil, burung, dan serangga besar.

Kadang-kadang, kodkod juga memangsa unggas domestik. Kebiasaan kodkod memangsa hewan-hewan domestik membuat kodkod terlibat konflik langsung dengan manusia, yang sering mengakibatkan peternak membunuh kodkod.

5. Status konservasi

Kodkod: Spesies Kucing Liar Bertubuh Terkecil di Dunia  ilustrasi kodkod (a-z-animals.com)

Saat ini, populasi kodkod terus mengalami penurunan, terutama di Chili tengah. International Union for Conservation of Nature (IUCN) memasukkan kodkod dalam daftar hewan yang rentan. Keberadaan kodkod terancam oleh anjing peliharaan dan perburuan oleh manusia, serta fragmentasi dan hilangnya habitat karena.

Sentimen manusia terhadap kodkod umumnya terjadi di pedesaan. Pendidikan, kesadaran, dan penegakan hukum yang lebih ketat diperlukan untuk meningkatkan sikap manusia terhadap kodkod dan perlindungannya.

Demikianlah beberapa informasi mengenai kodkod, si kucing imut yang hidup di alam liar. Untuk tahu lebih lanjut seputar bagaimana kehidupan kodkod di alam liar, kamu bisa melihatnya di YouTube.

Baca Juga: 5 Tanaman yang Tidak Disukai Kucing, Bikin Kucing Enggan Mendekat

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya