keluarga bondol dada biru yang sedang makan bersama (commons.wikimedia.org/Stephen Temple)
Sebenarnya, bondol dada biru tergolong sebagai hewan sosial yang pada momen tertentu akan bersatu dengan banyak individu lain dan membentuk kelompok besar. Akan tetapi, secara garis besar, kehidupan sosial dari burung ini lebih banyak dihabiskan bersama anggota keluarganya saja. Anggota keluarga di sini berarti terdiri atas pasangan jantan dan betina beserta beberapa ekor anak jika masih perlu hidup bersama mereka.
Dilansir Animalia, pasangan bondol dada biru akan melakukan berbagai aktivitas bersama. Misalnya saja, keduanya akan saling membantu dalam membuat sarang yang berbentuk oval. Biasanya, sarang burung ini terbuat dari sisa-sisa rumput kering, bunga, dan bulunya sendiri yang dibangun di atas pohon. Menariknya, terkadang pasangan bondol dada biru akan memakai sarang bekas burung lain dan membangun ulang agar sesuai dengan preferensi mereka.
Perilaku unik lain dari bondol dada biru adalah kebiasaan mereka untuk membangun di dekat sarang tawon. Belum diketahui apakah burung ini akan memakan tawon atau memanfaatkan mereka sebagai perlindungan ekstra. Namun, dugaan sementara dibalik perilaku ini adalah upaya pencegahan dari bondol dada biru terhadap kehadiran semut pohon, semisal Psudomyrmex spp, yang selalu merusak sarang burung maupun tawon.
Oh iya, saking kompaknya lagi, pasangan bondol biru akan selalu bersama ketika mengurus anak-anaknya. Baik jantan maupun betina akan bergantian menjaga dan mencari makan ketika anaknya lapar. Apalagi, burung ini termasuk hewan yang setia sehingga hanya akan memiliki satu pasangan saja seumur hidupnya.