Burung kolibri terbang dengan gerakan sayap membentuk pola angga delapan (pixabay.com/301762)
Burung kolibri adalah satu-satunya burung yang dapat terbang mundur. Bukan kecepatan sayapnya yang membuat kolibri ahli dalam bermanuver, melainkan struktur sendi sayapnya. Saat terbang, burung kolibri dapat memutar tulang lengan atas untuk membalikkan sayapnya saat mengepak alias bergerak membentuk pola angka delapan, sehingga mereka dapat bermanuver dengan mudah.
Dilansir U.S. National Science Foundation, sayap burung kolibri yang lembut ini menghasilkan suara “dengung” yang khas dan hampir mirip dengan sayap serangga. Suara dengung ini berasal dari gaya aerodinamis, yaitu perbedaan tekanan antara sisi atas dan bawah sayap, yang berubah arahnya saat kolibri terbang maju, mundur, atau lepas landas. Biasanya, gaya aerodinamis ini juga digunakan kolibri untuk berkomunikasi dengan sesama spesies.
Setiap spesies burung memiliki ukuran tubuh, kemampuan, dan bentuk sayap yang sangat beragam. Masing-masing perbedaan berkaitan dengan cara burung tersebut beradaptasi di habitatnya. Umumnya, burung memiliki struktur sayap yang dirancang untuk terbang ke depan, ke atas, atau ke bawah. Namun sejauh ini, belum ada yang bisa menandingi kemampuan dan kelincahan terbang burung kolibri, khususnya dalam hal terbang mundur.
Referensi :
San Diego Zoo Wildlife Alliance. (n.d.). Hummingbird. Diakses Juni 2025.
National Science Foundation. (n.d.). How hummingbirds hum. Diakses Juni 2025.
Birds & Blooms. (n.d.). 13 jaw-dropping facts about hummingbirds. Diakses Juni 2025.
Birds & Blooms. (n.d.). Hummingbird feather facts. Diakses Juni 2025.
Birds & Blooms. (n.d.). Hummingbirds can see more colors. Diakses Juni 2025.