Tendangan Kasuwari (YouTube.com/They will Kill You)
Dilansir dari britannica.com dan a-z-animals.com, kasuari merupakan hewan dengan rasa penasaran tinggi, dan mereka sering kali menyerang manusia yang mendekati mereka. Kebanyakan serangan yang terjadi biasanya karena orang-orang tersebut mencoba memberi makan kasuari.
75 persen serangan kasuari diakibatkan karena manusia mencoba memberi makan kasuari, 22 persen karena kasuari merasa telur-telur mereka terancam dan perlu melindungi diri, lainnya yaitu 3 persen serangan terjadi karena kasuari merasa perlu membela diri dari manusia dimana manusia tersebut akhirnya mengalami luka serius. Dua di antaranya berujung pada kematian.
Kematian akibat kasuari yang pertama terjadi pada tahun 1926 dimana dua orang remaja mencoba memburu kasuari menggunakan tongkat, namun nahas salah satu remaja tersebut terjatuh dan ketika terjatuh itulah kasuari melancarkan serangannya dan mengoyak leher remaja tersebut hingga akhirnya salah satu remaja tidak dapat bernapas. Sedangkan remaja satunya berakhir dengan luka serius.
Kematian kedua terjadi pada tahun 2019 dimana seorang pria berusia 75 tahun yang menjadikan kasuari sebagai peliharaannya terjatuh di dekat kandang kasuari. Tak berselang lama kasuari tersebut melancarkan tendangan ke bagian dada atas pria tua tersebut, meski sempat kabur dan meminta bantuan polisi. Pria tersebut tidak dapat diselamatkan.
Dari beberapa penelitian yang ada, kasuari adalah hewan teritorial dan akan merasa terancam bila ada yang mendekati daerahnya. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh peneliti, cara terbaik yang dilakukan ketika bertemu kasuari adalah dengan menjauh secara perlahan karena burung ini tidak akan menyerang jika tidak merasa terganggu.