6 Fakta Menarik Mule Deer, Penglihatan Malamnya Sangat Tajam!

Penyebaran mule deer sebagain besar berada di bagian barat Amerika Utara. Tersebar dari Kepulauan pesisir Alaska hingga Baja Meksiko di bagian selatan. Mereka juga bosa kamu temui dari perbatasan utara negara bagian Zacatecas di Meksiko dan menuju utara melalui Great Plains ke Kanada, Provinsi Saskatchewan, British Colombia, Alberta dan bagain selatan Yukon Terittory. Dilansir Animalia, mule deer menghuni hutan, padang rumput, semak belukar, ladang, gurun, dan semi gurun.

Spesies rusa satu ini sebenarnya cukup pemilih soal makanan, lho. Makanan utamanya adalah tanaman herbal, dedaunan serta cabang dari semak. Dilansir National Wildlife Federation, mule deer sangat pemilih makanan. Mereka tidak tertarik untuk makan banyak tapi kualitas rumputnya tidak baik. Mule deer akan memilih tumbuhan serta bagian tumbuhan paling bernutrisi untuk dimakan. 

Beberapa mule deer memilih menjalani hidup sendirian, sementara yang lain hidup dalam kelompok kecil, biasanya itu terdiri dari 3-7 anggota. Di akhir musim panas dan musim gugur, kelompok kecil tersebut bergabung bersama dalam kelompok lebih besar untuk perlindungan selama musim dingin. Kawanan itu akan dipimpin oleh jantan dengan tanduk terbesar.

Rusa ini lebih aktif saat pagi, sore dan malam hari. Ketika cuaca sedang panas, mereka lebih memilih beristirahat di tempat yang sejuk dan terpencil. Jantan suka tidur di punggung bukit berbatu sedang betina dan anak rusa lebih memilih tempat terbuka.

Dilansir Mule Deer Foundation, rusa satu ini bergerak secara musiman antar habitat. Pergerakannya biasa terjadi dua kali setahun antara dataran tinggi dan rendah. Akan tetapi, tidak semua rusa bermigrasi, beberapa dari mereka tetap berada dalam wilayah jelajahnya sepanjang tahun. Migrasi yang dilakukannya dipicu oleh perubahan ketersediaan makanan dan cuaca.

Rute migrasinya mencapai lebih dari 100 mil, sementara migrasi terpanjang bisa lebih dari 240 mil dari wilayah jelajah musim dingin di Red Desert di Wyoming di dekar Island Park, Idaho. Selama migrasi, mereka melakukan persinggahan yang memungkinkannya memaksimalkan asupan energi di sepanjang rute migrasinya.

Sebagai rusa yang aktif di malam hari, mereka juga mempunyai penglihatan malam yang baik dan bisa mendeteksi pemangsa sejauh 600 meter. Tidak hanya itu, penciumannya sangat tajam dan lebih akurat 1000 kali dari penciuman manusia. Mule deer bisa mendeteksi air sejauh dua kaki di bawah tanah. Kecepatan berlarinya juga cukup luar biasa, lho. Mereka bisa mencapai kecepatan 72 km/jam.

Sistem perkawinan mule deer adalah poligini, jantan bisa kawin dengan beberapa betina selama musim kawin. Dari bulan November hingga Februari, jantan akan bertarung untuk bisa kawin dengan betina. Masa kehamilan betina berlangsung selama 6 sampai 7 bulan dan melahirkan satu atau dua bayi di awal musim panas.

Anak-anaknya akan disembunyikan selama malam hari di bawah semak-semak saat induk betina tidak di sana. Baru setelah beberapa minggu kemudian mereka bisa menemani induknya berkeliaran. Mereka tetap bersama induknya hingga berusia satu tahun.

Sekarang kamu tahu bahwa mule deer ternyata melakukan migrasi untuk mendapatkan sumber makanan yang lebih baik. Selain itu, mereka juga memiliki penciuman dan penglihatan yang sangat tajam. Walaupun diklasifikasikan sebagai Least Concern oleh IUCN, mereka yang berada di alam liar masih terncam oleh penyakit khusus, pemangsa, persaingan makanan dengan ternak, kehilangan habitat dan aktivitas lainnya dari manusia.