Saturnus adalah salah satu planet di Tata Surya yang kerap menampakkan diri di langit malam. Ukurannya yang besar serta jaraknya yang jauh dari Matahari membuat planet satu ini mudah untuk diamati dari Bumi. Saturnus sering kali muncul berdekatan dengan Bulan atau planet lain dalam beberapa momen tertentu di langit, seperti peristiwa konjungsi.
Akan tetapi, berbeda dengan fenomena yang akan dialami Saturnus kali ini. Pada 13 Juli 2025, planet bercincin tersebut bakal memasuki fase retrograde. Fenomena ini akan membuat Saturnus seolah-olah bergerak mundur di luar angkasa. Penasaran bagaimana hal itu bisa terjadi? Yuk, simak penjelasan lebih lengkapnya di berikut ini!