ilustrasi gas air mata (Unsplash/ev)
Sensasi perih, terbakar dan sulit bernapas tak hanya berhenti begitu saja. Pernahkah kamu bertanya-tanya, apakah ada efek jangka panjang yang mengikuti setelah terpapar gas air mata? Sven Jordt, profesor anastesi dari Duke University pun memberikan jawaban. Menurutnya, paparan gas air mata dapat menyebabkan peradangan parah dan luka bakar kimiawi pada kulit selama berminggu-minggu.
Selain itu, menurut penelitian dokter di Turki, terdapat efek jangka panjang yang menghinggapi. Semisal terkait sistem pernapasan di paru-paru yang terganggu, cedera paru-paru hingga sesak napas berkepanjangan, ungkap laman The Cut. Studi ini dilakukan pada pasien yang diteliti hingga 2 tahun setelah terpapar gas air mata.
Nah, itulah fakta-fakta seputar gas air mata yang perlu kamu tahu. Semoga pengetahuan ini bermanfaat, ya!