5 Fakta Unik Kazakhstan, Negara Besar Tanpa Laut Punya Stepa Luas

- Kazakhstan merupakan negara terbesar di Asia Tengah dan terkurung daratan dengan luas wilayah 2,7 juta km² serta penduduk sekitar 18,5 juta jiwa.
- Dengan strategi pembangunan yang cerdas, Kazakhstan berhasil mengubah posisi geografisnya dari hambatan menjadi keunggulan, menjadikannya penghubung penting antara Eropa, Tiongkok, dan Asia Selatan.
- Kazakhstan memiliki kekayaan alam yang unik, mulai dari hutan Stepa Kazakh yang memadukan keindahan padang stepa yang luas hingga lanskap pegunungan yang megah.
Berbicara tentang Kazakhstan, negara yang terletak di kawasan Asia Tengah ini tidak memiliki garis pantai laut terbuka atau landlocked. Negara ini memiliki batas administratif sebelah barat laut dan utara dengan Rusia, sebelah timur dengan Tiongkok, serta di selatan berbatasan dengan Kirgizstan, Uzbekistan, Laut Aral, dan Turkmenistan. Di bagian barat daya, Kazakhstan berbatasan dengan Danau Laut Kaspia.
Dilansir laman Britannica, Kazakhstan merupakan negara terbesar di Asia Tengah dan menduduki peringkat kesembilan sebagai negara terluas di dunia. Dari titik paling barat hingga paling timur, jaraknya mencapai sekitar 2.930 kilometer, sementara dari utara ke selatan sekitar 960 kilometer. Negara ini juga memiliki karakteristik geografi fisik yang unik, dan budaya yang mirip dengan Asia Tengah lainnya. Yuk, simak lima fakta unik Kazakhstan negara tanpa laut tapi punya stepa yang luas!
1. Negara terbesar kesembilan di dunia tanpa akses ke laut

Kazakhstan merupakan salah satu negara yang terkurung daratan terbesar di dunia dengan luas wilayah 2,7 juta km², sekaligus menempati urutan kesembilan sebagai negara terluas di dunia. Negara ini terletak di kawasan Asia Tengah, berbatasan langsung dengan lima negara. Kazakhstan memiliki jumlah penduduk sekitar 18,5 juta jiwa. Sebagai negara dengan luas wilayah yang sangat luas, dari segi geografis dan budaya memiliki keunikan tersendiri.
Letaknya juga strategis di antara dua benua yaitu Eropa dan Asia. Posisi ini menjadikannnya sebagai titik pertemuan berbagai pengaruh budaya. Dilansir laman The Astana Times, dengan strategi pembangunan yang cerdas, Kazakhstan berhasil mengubah posisi geografisnya dari hambatan menjad keunggulan. Melalui pengembangan koridor transportasi darat, laut, dan udara, serta penguatan konektivitas antarnegara, Kazakhstan kini menjadi penghubung penting antara Eropa, Tiongkok, dan Asia Selatan.
2. Dikenal dengan padang stepa yang sangat luas

Kazakhstan meskipun terkunci oleh daratan, tetapi memiliki kekayaan alam yang unik. Hutan Stepa Kazakh adalah lanskap unik uang memadukan keindahan padang stepa yang luas. Selain itu, padang stepa ini juga memiliki keanekaragaman hayati tumbuhan yang begitu luar biasa.
Keanekaragaman tersebut mendukung kehidupan berbagai spesies hewan langka dan endemik Kazakhstan. Meskipun kawasan ini memiliki kondisi iklim keras dan tanahnya cenderung kering serta asin, flora dan fauna di sini telah beradaptasi secara luar biasa terhadap lingkungan ekstrem.
3. Memiliki pegunungan megah dan danau indah

Dalam hal keindahan alam, Kazakhstan tidak kalah dengan negara-negara lain yang ada di wilayah Asia Tengah. Mulai dari danau, ngarai, dan pegunungan yang megah. Ada beberapa danau yang terkenal di negara ini, yaitu Danau Kolsai, Danau Kaindy, hingga mata air Rakhmanov.
Tak kalah penting, Kazakhstan adalah surga alam dan danau. Negara ini memiliki warisan arsitektur alam yang luar biasa dan dilindungi oleh UNESCO. Kazakhstan memiliki Pegunungan Tengri Tagh yang dapat dilihat dari seluruh penjuru Kota Almaty.
4. Kaya budaya dan sejarah nomaden

Dalam hal sejarah dan budaya, Kazakhstan memiliki keunikan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain. Negara ini telah lama dikenal sebagai tanah nomaden. Penduduk asli dulunya hidup berpindah-pindah dan menginap di sebuah yurt (tenda khas). Aktivitas yang dilakukan oleh pribumi seperti menunggang kuda dan membawa elang baik di pegunungan maupun di kota. Kota Turkistan yang berada di selatan memiliki bangunan sejarah kota abad ke-14. Kota ini juga menjadi destinasi wisata sejarah seperti mengunjungi makam Khoja Ahmed Yasawi.
5. Kota modern seperti astana dan almaty tunjukkan kontras unik

Kazakhstan tidak hanya memiliki lanskap geografis yang beragam dan menakjubkan, tetapi juga memiliki transformasi bidang arsitektur seiring pertumbuhan ekonomi dan identitas nasionalnya. Kota-kota seperti Nur-Sultan dan Almaty menjadi pusat modernisasi yang menampilkan kontras unik antara tradisi dan inovasi.
Proyek-proyek seperti Astana Arena mencerminkan semangat baru dalam merancang ruang publik yang fungsional sekaligus mencerminkan kebanggaan nasional. Perpaduan antara desain futuristik dan nilai-nilai budaya lokal yang menunjukkan bagaimana Kazakhstan membangun masa depannya dengan tetap menghargai akar sejarahnya.
Dengan segala keunikannya, Kazakhstan berhasil mencuri perhatian sebagai negara besar yang penuh keunikan. Dari bentang stepa yang luas hingga arsitektur modern yang memukau, negara ini menawarkan perpaduan menarik antara alam, sejarah, dan perkembangan zaman.