Tak terasa kita telah memasuki bulan ke-6 di tahun 2023. Semoga resolusi kita sejauh berjalan lancar, ya.
Untuk membuat bulan Juni kamu semakin menarik, IDN Times telah mengumpulkan berbagai fenomena langit yang bisa disaksikan. Siap mewarnai langit malam, inilah beberapa fenomena langit Juni 2023. Yuk, siapkan teleskop!
Secara umum, fase Bulan dapat dibagi menjadi 8 kategori, yaitu bulan baru, sabit awal, perbani awal, cembung/benjol awal (besar), purnama, cembung/benjol akhir, perbani akhir, dan sabit akhir.
Bulan Juni dibuka dengan fase Bulan purnama pada tanggal 4 Juni. Dilansir Edukasi Sains Antariksa (EDUNISA), fenomena ini akan terjadi pada 10.42 WIB, 11.42 WITA, dan 12.42 WIT.
Purnama adalah kondisi saat seluruh permukaan Bulan yang menghadap Bumi memantulkan cahaya Matahari. Hal ini terjadi karena Matahari-Bumi-Bulan membentuk garis lurus jika dilihat dari bidang tegak lurus ekliptika.
Selain bulan purnama, perbani akhir juga akan terjadi pada 11 Juni pada jam 02.31 WIB, 03.31 WITA, 04.31 WIT.
Fase ini merupakan kondisi saat setengah permukaan Bulan yang menghadap Bumi memantulkan cahaya Matahari. Perbani akhir terjadi setelah purnama saat cahaya Bulan semakin berkurang.
Menurut laman EDUNISA, perbani akhir terjadi sebanyak 12 kali di sepanjang tahun 2023.
Ini merupakan fenomena di mana Bulan, Venus, dan Mars tampak berkumpul atau berdekatan oleh pengamat di Bumi. Konjugasi ini bisa kamu saksikan dari arah Barat Laut sejak pukul 18.15 hingga 20.45 (durasi 2 jam 45 menit) pada tanggal 22 Juni.
Konjugasi ini sudah terjadi di bulan Mei dengan durasi yang sama dan akan terjadi lagi di bulan Juni. Kamu bisa melakukan pengamatan dengan mata telanjang atau dengan bantuan alat.
Itu lah 3 Fenomena langit pada bulan Juni 2023 yang bisa kamu saksikan. Fenomena tersebut cocok buat kamu yang suka astronomi atau astrofotografi.