7 Hewan yang Senang Memakan Serbuk Sari, Tinggi Nutrisi

Burung kolibri sebenarnya tidak dengan sengaja memakan serbuk sari, dikutip dari Animal Quarters. Makanan favorit burung kolibri adalah nektar. Saat sedang menghisap nektar dari sekuntum bunga, sebagian serbuk sari dari bunga menempel pada paruh burung. Akibatnya, burung kolibri tersebut mengonsumsi sejumlah serbuk sari sambil meminum nektarnya.

Serbuk sari yang dikonsumsi secara tidak sengaja ini menyediakan sejumlah kecil protein bagi burung kolibri. Karena secara konsisten mengonsumsi serbuk sari, mereka dapat dianggap sebagai hewan pemakan serbuk sari.

Burung matahari atau sunbird jantan memiliki bulu yang mencolok dan berwarna-warni, sedangkan betina memiliki warna yang lebih lembut. Burung matahari memiliki beberapa kesamaan fisik dengan kolibri, keduanya juga sama-sama senang memakan nektar. Meskipun begitu, keduanya tidak berkerabat, dikutip dari San Diego Zoo Wildlife Alliance. 

Burung matahari adalah omnivora yang makanannya berupa nektar, serangga, laba-laba, daging buah, hingga serbuk sari. Burung-burung ini mengunjungi bunga di lebih dari 20 genera tanaman berbeda, termasuk akasia, lidah buaya, jacaranda, dan lantana. Mereka biasanya mencari makan sendiri-sendiri, tetapi kadang-kadang dalam kelompok kecil.

Lebah sering terlihat berpindah dari satu bunga ke bunga lainnya. Alasannya, mereka mencari makanan yang disediakan oleh bunga-bunga tersebut.

Lebah memakan nektar dan serbuk sari. Dijelaskan US Geological Survery, nektar sebagai sumber energi dan serbuk sari menyediakan protein dan nutrisi lainnya. Sebagian besar serbuk sari digunakan oleh lebah sebagai makanan larva lebah. Serbuk sari menyediakan protein yang diperlukan larva untuk tumbuh.

Beberapa jenis kumbang mendapatkan protein dari serbuk sari yang mereka makan, dikutip dari Animals. Kepik sering memakan serbuk sari, meskipun mereka lebih menyukai serangga lain, seperti kutu daun. 

Contoh lainnya adalah kumbang serbuk sari. Kumbang kecil berwarna hitam kebiruan ini dapat menyerang ladang bunga dalam jumlah yang sangat banyak. Mereka memakan begitu banyak serbuk sari sehingga tanaman tidak dapat berkembang biak dan akhirnya musnah. Karena alasan ini, kumbang serbuk sari sering dianggap hama pertanian.

Kupu-kupu berperan sebagai polinator penting untuk bunga yang mekar di siang hari. Sementara, ngengat melakukan fungsi yang sama untuk bunga yang mekar di malam hari. 

Kupu-kupu dan ngengat hinggap dari bunga yang satu ke bunga lain untuk meminum nektar. Dijelaskan Michigan University, saat sedang menikmati nektar yang manis, tanpa sengaja serbuk sari turut menempel pada mulut, kaki, atau badan kupu-kupu. Serbuk sari yang menempel di kaki dan perut kupu-kupu akan jatuh ke tanaman berikutnya yang dihinggapi serangga terbang ini.

Semut juga merupakan penyerbuk yang sangat baik. Mereka sering ditemukan di dekat bunga yang memiliki nektar.

Serangga ini juga sering memakan butiran serbuk sari. Alasannya, semut bersifat omnivora yang akan memakan hampir semua hal. Selain itu, cairan di dalam butiran serbuk sari dapat menjadi sumber protein yang penting bagi semut, terutama semut muda. Oleh karena itu, koloni semut sering mengumpulkan butiran serbuk sari untuk disimpan atau dikonsumsi langsung.

Hazel dormouse adalah hewan pengerat kecil dengan mata yang sangat besar. Mereka memiliki bulu berwarna emas cerah di bagian punggung dan krem ​​pucat di bagian bawah. Pengerat ini berbeda dengan tikus dalam ciri ekornya yang panjang dan berbulu halus.

Hazel dormouse sangat suka makan hazelnut. Namun, mereka juga memakan berbagai macam makanan seperti buah-buahan, bunga, nektar, serbuk sari, telur burung, bibit, dan kadang-kadang serangga. Dijelaskan laman Animalia, karena memakan serbuk sari bunga, Hazel dormouse juga berkontribusi besar terhadap penyerbukan.

Ternyata, butiran-butiran kecil nektar menjadi sumber protein dan nutrisi yang penting bagi hewan-hewan di atas. Dalam aktivitasnya mengonsumsi nektar, semua hewan ini juga membantu penyerbukan tanaman.