Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pohon pisang
pohon pisang (commons.wikimedia.org/Anish Sheela)

Intinya sih...

  • Kelelawar sering bersembunyi di dalam daun pisang muda pada siang dan sore hari, serta ada spesies kelelawar yang sering kawin dan berkamuflase di pohon pisang.

  • Ulat penggulung daun pisang menjadi hama yang merugikan karena bisa merusak daun dan mengganggu perkembangan pohon pisang, serta individu dewasanya sering terlihat di pohon pisang saat musim kawin.

  • Kalajengking hadir di berbagai sudut pohon pisang, membantu petani membasmi hama, namun bisa menjadi berbahaya jika masuk ke tandan pisang tanpa disadari.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di Indonesia, pohon pisang menjadi salah satu pohon yang paling populer dan paling mudah dijumpai. Gak melulu di hutan atau kebun, pohon pisang juga sering terlihat di area pemukiman hingga perkotaan. Sejatinya, pohon pisang bisa menjadi tempat tinggal bagi banyak hewan. Alhasil, tak sedikit hewan yang makan, berkembang biak, dan bersembunyi di pohon pisang.

Contohnya, kalajengking sering bersembunyi di sela-sela pohon pisang yang tumbang. Kemudian, kelelawar sering beristirahat di dalam daun pohon pisang yang masih muda. Gak cuma itu, ulat penggulung daun pisang juga menjadi hama karena sering menggulung daun pisang dan menjadi kepompong di dalamnya. Lebih lanjut, mari kita bahas semua hewan tersebut agar wawasan kamu makin luas.

1. Kelelawar

kelelawar (commons.wikimedia.org/Andy Morffew)

Kelelawar merupakan satu-satunya mamalia yang bisa terbang. Ia kecil, sayapnya terbentuk dari membran kulit tipis, dan ia merupakan hewan nokturnal. Nah, entah itu di siang, sore, atau malam hari kelelawar sering terlihat di pohon pisang. Pertama, banyak spesies kelelawar yang sering bersembunyi di dalam daun pisang muda pada siang dan sore hari.

Laman Animalia juga menerangkan kalau ada kelelawar yang sering kawin dan berkamuflase di pohon pisang. Di pohong pisang juga ada hewan kecil seperti ngengat dan belalang. Nah, semua hewan tersebut merupakan makanan kelelawar sehingga kelelawar sering berburu di pohon pisang. Lebih lanjut, Melonycteris melanops dan Kerivoula picta jadi beberapa spesies kelelawar yang kerap terlihat di pohon pisang.

2. Ulat penggulung daun pisang

Seperti namanya, Erionota thrax ulat penggulung daun pisang sering menggulung daun pisang dan menjadikannya sebagai sarang dan tempat untuk menjadi kepompong. Karena hal tersebut, laman CABI Digital Library menerangkan kalau ulat penggulung daun pisang menjadi hama yang merugikan. Sebab, ia bisa merusak daun dan mengganggu perkembangan pohon pisang.

Untungnya, ia tidak gatal dan bisa dibasmi dengan mudah. Selain ulatnya, individu dewasanya yang berupa ngengat juga sering terlihat di pohon pisang, khususnya saat musim kawin dan saat hendak bertelur. Individu dewasanya sendiri kecil, berwarna cokelat, dan gerakannya sangat gesit. Terakhir, hewan ini bisa ditemukan di Cina, Asia Tenggara, hingga Papua Nugini.

3. Kalajengking

kalajengking (commons.wikimedia.org/Mario Modesto Mata)

Kalajengking bisa hadir di berbagai sudut pohon pisang, entah itu di daun, sela-sela pohon, di pangkal pohon, hingga di pohon pisang yang sudah mati dan tumbang. Pohon pisang sendiri jadi rumah bagi hewan ini karena menyediakan makanan dan tempat perlindungan yang ideal. Sebenarnya, kehadiran kalajengking cukup penting karena membantu petani membasmi hama.

Sayangnya, hewan ini akan menjadi berbahaya jika ia tak sengaja masuk ke tandan pisang. Dilansir The Guardian, ada kasus di mana seekor kalajenking ditemukan di tandan pisang. Kemungkinan, petani tidak menyadari kehadirannya sehingga ia bisa terus hidup di tandan pisang tersebut. Untungnya, kalajengking tersebut tidak sempat menyengat seseorang sehingga tidak memakan korban.

4. Ular

ular (commons.wikimedia.org/Shariot Sharif)

Laman A-Z Animals menjelaskan kalau ular bisa hidup di berbagai habitat. Mau itu area lembap, pegunungan, gurun, hutan, kebun, pemukiman, hingga pohon pisang bisa ia tinggali. Uniknya, ular tak akan menetap di sekitar pohon pisang. Sebaliknya, reptil tanpa kaki tersebut hanya akan berkelana, bersembunyi, beristirahat, dan mencari makanan di sekitar pohon pisang.

Lebih lanjut, mangsa utama ular seperti burung, katak, kodok, tikus, dan kadal sering berada di pohon pisang dan hal tersebut menarik perhatian ular. Di pohon pisang, ular juga bisa kamu temukan dimanapun, mulai dari di dedaunan, sela-sela pohon, hingga di lubang sekitar pohon. Maka dari itu, kamu harus berhati-hati dengan kehadiran ular jika sedang berada di sekitar pohon pisang.

5. Monyet

monyet (commons.wikimedia.org/Md. Tareq Aziz Touhid)

Dilansir berbagai sumber, monyet sering memakan buah pisang. Sama seperti manusia, sebelum memakan pisang monyet akan mengupas kulitnya terlebih dahulu. Monyet juga sangat lincah, tangkas, dan ahli memanjat. Jadi, ia bisa mengambil dan memetik buah pisang dengan sangat mudah. Sayangnya, monyet sering dianggap hama oleh petani pisang. Sebab, ia bisa merusak kebun pisang, menghambat pertumbuhan pisang, dan memakan pisang secara berlebihan. Alhasil, monyet sering diburu dan dibasmi.

Tak hanya berguna bagi manusia, ternyata pohon pisang juga menjadi pohon yang bermanfaat bagi hewan. Dalam hal ini, hewan bisa memanfaatkan pohon pisang untuk mencari makanan, bereproduksi, hingga dijadikan tempat tinggal. Gak cuma itu, hewan-hewan tersebut juga hidup di sekitar kita. Nah, sebagai manusia yang bijak kita harus mencoba untuk hidup berdampingan dengan mereka.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team