Suka Bernyanyi setelah Hujan, Ini 6 Fakta Unik Famili Icteridae 

2. Sering ditemukan di Amerika

ilustrasi Agelaius phoeniceus (Red-winged Blackbird) (commons.wikimedia.org/gary_leavens)

Famili Icteridae ditemukan di berbagai habitat di Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan. Menurut Oiseaux Birds, mereka biasanya berbagai habitat seperti hutan dan daerah berhutan, semak belukar, padang rumput dan rawa, sesuai musim. Beberapa spesies lebih memilih habitat air tawar seperti rawa, sungai, dan danau, sementara yang lain dapat ditemukan di daerah perkotaan dan hutan sekunder.

3. Memiliki pola kehidupan sosial yang menarik

ilustrasi Xanthocephalus xanthocephalus (commons.wikimedia.org/dmallen321)

Famili ini cenderung hidup dalam kelompok dan memiliki pola kehidupan sosial yang kompleks. Mereka sering membentuk kelompok besar saat berada di tempat makan atau saat bermigrasi.

Icteridae juga dikenal karena kemampuan mereka dalam bernyanyi dan membuat serangkaian suara yang indah. Bunyi-bunyian ini sering digunakan untuk berkomunikasi dengan anggota kelompok, menarik pasangan, atau mempertahankan wilayah kekuasaan.

4. Mereka suka bernyanyi setelah hujan

ilustrasi scarlet-headed blackbird (commons.wikimedia.org/Francesco Veronesi)

Salah satu fakta unik mengenai famili Icteridae yang harus kamu ketahui adalah kebiasaannya untuk bernyanyi setelah hujan. Setelah hujan turun dan tanah menjadi basah, burung-burung seringkali memanfaatkan momen untuk melantunkan nyanyian mereka yang indah. 

Meskipun belum sepenuhnya dipahami mengapa burung-burung dalam famili Icteridae cenderung bernyanyi setelah hujan, ada beberapa teori yang mungkin menjelaskan perilaku ini. Salah satunya adalah bahwa setelah hujan, tanah menjadi lebih lembab dan lebih mudah untuk mencari makanan, seperti serangga atau biji-bijian yang muncul ke permukaan. Dengan menyanyikan lagu mereka setelah hujan, burung-burung ini mungkin mencoba untuk menarik perhatian betina atau menegaskan kepemilikan teritorial mereka.

5. Bermigrasi dari Amerika Utara ke Meksiko

ilustrasi Xanthocephalus xanthocephalus (commons.wikimedia.org/Tomascastelazo)

Melansir Encyclopedia, beberapa spesies Icteridae memiliki kebiasaan migrasi yang menakjubkan. Misalnya, Xanthocephalus xanthocephalus melakukan migrasi panjang setiap tahunnya dari daerah perkembangbiakan di Amerika Utara ke Meksiko.

Melansir All About Birds, Xanthocephalus xanthocephalus bermigrasi pada siang hari dalam kawanan yang panjang dan tidak teratur. Mereka berkumpul pada malam hari di lahan basah dan bersarang dengan spesies blackbird lainnya. Mereka dapat menempuh perjalanan ribuan kilometer dalam rangka mencari makanan dan mencari tempat yang lebih hangat selama musim dingin.

6. Peran penting dalam ekosistem

ilustrasi Dolichonyx oryzivorus‎ (bobolink) (commons.wikimedia.org/Andy Reago)

Famili Icteridae memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem di habitatnya. Beberapa spesies, seperti Dolichonyx oryzivorus, memainkan peran penting dalam mengendalikan populasi serangga hama di ladang dan area pertanian.

Mereka seringkali memakan serangga seperti ulat, belalang, dan jangkrik yang dapat merusak tanaman pertanian. Dengan demikian, keberadaan mereka membantu petani dalam mengurangi penggunaan pestisida dan menjaga keseimbangan ekosistem pertanian.

Famili Icteridae, dengan keanekaragaman jenisnya, habitat yang beragam, dan peran penting dalam ekosistem, merupakan kelompok burung yang menarik untuk dipelajari. Keberadaan mereka membawa manfaat ekologi yang signifikan dalam menjaga keseimbangan ekosistem, baik sebagai pemangsa serangga hama maupun sebagai penyebar biji-bijian. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang famili Icteridae, kamu dapat lebih menghargai keberagaman hayati yang ada di sekitarmu dan berkontribusi dalam menjaga kelestariannya untuk generasi mendatang.

Baca Juga: 5 Fakta Burung Hering, Burung Menyeramkan yang Punya Peran Penting!