6 Burung dengan Kaki Terunik di Dunia, Ada yang Mirip Dinosaurus!
Seekor jakana Afrika berjalan. (birdfact.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Burung sangatlah beraneka ragam. Mereka terdiri dari banyak spesies dengan berbagai macam warna, ukuran, mangsa, habitat, dan lain-lain. Bahkan, anatomi kaki pun bisa sangat bervariasi tergantung dari fungsinya. Bagi burung pemangsa, kaki jadi salah satu senjata berburunya. Karena itu, kaki mereka besar dengan cakar super tajam. Bagi burung yang hidup di lahan basah, mereka punya kaki berselaput yang membantunya berenang sekaligus berjalan di lumpur.
Nah, di mata manusia, kaki beberapa burung berikut mungkin akan terlihat aneh, unik, bahkan seram. Namun, bentuk anehnya punya fungsi tersendiri, lho! Simak keenam burung dengan kaki paling unik berikut ini, deh!
1. American coot
Seekor American coot berjalan di atas salju. (commons.wikimedia.org/KikoAKT01)American coot merupakan sejenis burung rail yang punya ciri sayap pendek dan hidup di lahan basah. Sepintas, mereka mirip bebek bila dilihat dari fisik dan cara berenangnya. Padahal, keduanya gak punya hubungan kekerabatan. Kaki keduanya pun berbeda.
Pada tiap jari American coot tumbuh semacam kulit yang akan mengembang atau berkontraksi saat mereka mendayung di dalam air. Beda dengan kaki berselaput milik bebek, kulit atau jaringan yang disebut lobe ini gak menyatukan jari-jari American coot.
Menurut laman All About Birds, selain membantu saat berenang, kaki ini juga membuat American coot berjalan dengan mantap di atas tanah berlumpur.
2. Gagang bayam polos
Seekor gagang bayam polos di Afrika Selatan. (commons.wikimedia.org/Charles J. Sharp)Gagang bayam polos atau black-winged stilt merupakan jenis burung kecil yang hidup di lahan basah dan lingkungan pantai. Mereka gampang dikenali dari sayapnya yang berwarna hitam pekat dan kaki superpanjang serta tipis bak ranting pohon.
Dicatat laman Beauty of Birds, kaki burung ini mewakili 60 persen dari total tinggi badannya yang berkisar 33—43 sentimeter. Kaki panjang berwarna merah muda ini membuat gagang bayam polos lebih unggul dalam mencari makan dibandingkan jenis burung perandai lainnya. Mereka bisa mencari makan di perairan lebih dalam untuk berburu krustasea maupun ikan-ikan kecil.
3. Jakana
Seekor burung jakana Afrika di Botswana. (commons.wikimedia.org/Derek Keats)Baca Juga: 7 Fakta Menarik Skimmer, Burung Laut dengan Paruh Unik
Jakana merupakan jenis burung tropis yang bisa kamu temukan hidup di rawa-rawa, danau, dan laguna seluruh dunia. Untuk berjalan di perairan dangkal yang banyak ditumbuhi tanaman apung, jakana dilengkapi dengan jari kaki yang panjang dan tipis. Dicatat laman San Diego Zoo, jari dan cakar jakana bisa menutupi area seluas 15—20 sentimeter bila direntangkan.
Jari kaki yang seperti ini memungkinkan jakana menopangkan berat tubuhnya ke area yang luas, bukan di satu atau dua titik kecil saja. Dengan begini, mereka bisa berjalan di atas daun teratai dan tanaman apung lainnya tanpa takut tenggelam.
Editor’s picks
4. Booby berkaki biru
Seekor burung booby berkaki biru di Kepulauan Galapagos. (commons.wikimedia.org/Vince Smith)Sesuai namanya, booby berkaki biru punya sepasang kaki berselaput berwarna biru cerah. Menurut Galapagos Conservation Trust, warna biru ini didapat dari makanannya yang berupa ikan-ikan laut kaya akan karotenoid. Zat karotenoid yang terkonsentrasi di kaki membuat burung booby satu ini terlihat seperti sedang memakai kaus kaki biru. Uniknya, booby dengan kaki berwarna paling biru cenderung lebih mudah dapat pasangan.
Yap, warna kaki jadi bahan pertimbangan utama bagi booby berkaki biru betina saat mencari pasangan. Semakin biru, itu tandanya booby jantan pintar mencari makanan. Hal ini dibenarkan oleh sebuah studi.
Dilansir laman All About Birds, sebuah studi menemukan kalau anak burung booby yang sehat cenderung punya ayah dengan kaki yang sangat biru. Warna kaki memberikan informasi penting tentang kesehatan si burung dan kemampuannya dalam membesarkan dan memberi makan anak-anaknya.
5. Kasuari
Dua ekor burung kasuari selatan di Kebun Binatang Australia. (commons.wikimedia.org/Brian Gratwicke)Selain menduduki peringkat atas dalam daftar burung tak terbang terbesar di dunia, burung kasuari juga menduduki peringkat pertama dalam daftar burung paling berbahaya di dunia. Bagaimana tidak? Kakinya yang kuat dan dilengkapi cakar tajam lebih mirip kaki dinosaurus daripada kaki burung.
Kaki yang besar dan kuat gak cuma mampu membawa kasuari berlari hingga 50 kilometer per jam melintasi semak-semak hutan yang lebat, tapi juga mampu membunuh predator besar seperti singa maupun manusia sekalipun! Menurut laman San Diego Zoo, cakar kasuari bisa tumbuh sepanjang 10 sentimeter!
6. Burung unta
Seekor burung unta betina di Kenya. (commons.wikimedia.org/Lip Kee)Burung unta merupakan yang terbesar di antara burung-burung yang ada di dunia saat ini. Bayangkan saja, mereka bisa tumbuh mencapai 3 meter. Tentu kakinya gak kalah sangar dari kaki kasuari.
Dengan kaki berototnya, burung unta bisa berlari dengan kecepatan 50 kilometer per jam. Namun, saat lari dari kejaran predator, mereka bisa lari lebih cepat lagi! Burung asli Afrika ini bisa mencapai kecepatan 45 mil per jam atau sekitar 72 kilometer per jam!
Uniknya, burung unta adalah satu-satunya burung di dunia yang cuma punya dua jari di tiap kakinya. Menurut laman Tree Hugger, dua jari kaki ini menjadi kunci kecepatan berlari burung unta.
Nah, di antara enam burung di atas, mana yang menurutmu punya kaki terunik? Atau kamu tahu burung lain yang punya kaki lebih unik? Bagikan di kolom komentar, ya!
Baca Juga: 5 Fakta Burung Kardinal Utara, si Penyanyi Terpopuler di Dunia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
