5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!

Gak punya banyak predator

Pernah dengar nama kittiwake? Gak heran kalau kamu masih agak asing dengan nama ini. Pasalnya burung ini tinggal di belahan bumi utara. Mereka juga lebih banyak di laut lepas daripada dekat-dekat dengan manusia. Dalam bahasa Indonesia, burung ini dinamakan camar tiga-jari. 

Kittiwake ini merupakan jenis burung camar yang jumlahnya paling membludak di dunia, lho. Percaya gak kalau angka populasi salah satu spesiesnya ada lebih dari lima belas juta ekor? Tahukah kamu kalau mereka ini satu-satunya jenis burung camar yang bersarang di pinggir tebing? Yuk, pelajari lebih lanjut lewat 5 fakta unik kittiwake berikut ini!

1. Ada dua spesies kittiwake

5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!tampak sekujur tubuh burung black-legged kittiwake (commons.wikimedia.org/AWeith)

Burung kittiwake terbagi jadi dua spesies, ada black-legged kittiwake atau camar tiga-jari kaki hitam dan red-legged kittiwake atau camar tiga-jari kaki merah. Mereka berdua sangat mirip, tapi kamu bisa mengingat apa perbedaan mereka dari namanya. Mereka punya warna kaki yang berbeda. 

Di luar perbedaan itu, red-legged kittiwake juga punya mata lebih lebar. Hal ini karena mereka gak cuma berburu di siang hari saja, tapi juga saat malam hari. Mata lebarnya itu diduga bentuk adaptasi untuk berburu di cahaya yang redup, dilansir laman Oiseaux Birds

Sementara itu, black-legged kittiwake cuma punya tiga jari di tiap kakinya. Jari keempat yang terletak di belakang sangat kecil dan hampir gak ada. Karenanya mereka diberi nama ilmiah, tridactyla yang diambil dari bahasa Yunani Kuno dan berarti “tiga jari.”

2. Burung camar yang paling banyak jumlahnya

5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!kawanan burung kittiwake di pantai (commons.wikimedia.org/Andreas Weith)

Diungkapkan oleh laman Oceanwide Expedition, kittiwake merupakan jenis burung camar yang paling banyak jumlahnya di seluruh dunia. Meskipun wilayah persebarannya gak seluas, katakanlah, common gull, angka populasi kittiwake benar-benar mencengangkan. Jumlah spesies black-legged kittiwake saja diperkirakan ada 18 juta ekor!

Di sisi lain, red-legged kittiwake punya persebaran yang lebih terbatas. Menurut laman Audubon, mereka cuma ada di Laut Bering, bagian dari Samudra Pasifik yang terletak di antara Rusia dan Alaska. Jumlah saudaranya, si kaki hitam yang tersebar luas di Samudra Pasifik dan Atlantik, melebihi jumlahnya lebih dari sepuluh berbanding satu.

Baca Juga: 6 Fakta Camar Gading, Bermigrasi dalam Jarak Pendek

3. Bersarang di tebing curam

5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!Induk burung kittiwake memberi makan anak-anaknya. (commons.wikimedia.org/Jerzy Strzelecki)

Selain jadi jenis camar yang paling banyak jumlahnya, kittiwake juga jadi satu-satunya jenis camar yang membangun sarangnya di pinggir tebing. Kamu bisa melihat mereka berdiri menghadap ke tebing sehingga ekornya menonjol ke tepian. Sebagai hewan yang bersarang di pinggir tebing dekat laut, tentunya kamu perlu jadi penerbang yang baik. Bahkan kittiwake bisa mendarat di tepian tebing yang sempit saat angin kencang sekalipun. 

Lalu, bagaimana dengan anak-anak kittiwake? Kamu gak perlu khawatir. Mereka sudah beradaptasi dengan baik. Begitu menetas, mereka tahu untuk gak banyak bergerak sarang supaya gak jatuh. Meski kesannya ngeri, sarang di pinggir tebing justru lebih aman dari serangan predator, lho. Karenanya anak kittiwake yang baru menetas berwarna putih polos, beda dari anak jenis burung camar lain yang punya pola unik untuk kamuflase.

4. Gak makan di tempat sampah

5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!burung kittiwake menangkap ikan (commons.wikimedia.org/AWeith)

Satu hal dari burung camar yang paling banyak dikenal adalah kebiasaannya mencuri makanan dari manusia dan mencari makan di tempat sampah. Namun kittiwake gak begitu. Bukan karena gak suka mengais sampah, kittiwake memang lebih suka mencari makan di laut lepas. Mereka ini jenis burung camar yang paling pelagis. Itu artinya mereka paling sering menghabiskan waktunya di laut lepas. Mereka jarang terlihat berada terlalu jauh di daratan. 

Makanan favoritnya adalah ikan. Lucunya, kittiwake agak rewel kalau urusan makanan. Untuk memberi makan anaknya, induk akan menyimpan makanan di dalam tembolok lalu dimuntahkan langsung ke dalam paruh anaknya. Kalau meleset dan malah jatuh ke lantai sarang, makanannya ini gak bakal dimakan dan dibuang keluar dari sarang.

5. Populasinya rentan terpengaruh kalau makanan berkurang

5 Fakta Unik Kittiwake, Camar yang Jumlahnya Paling Membludak!burung kittiwake berseteru (commons.wikimedia.org/MMessina1245)

Meski bersarang di pinggir tebing dan lebih sering di laut lepas bikin kittiwake aman dari predator, populasi kittiwake rentan terpengaruh oleh jumlah ikan yang tersedia di laut. Seperti yang terjadi tahun 2014 lalu pada populasi kittiwake di Kepulauan Shetland. Dilansir laman Animalia, populasi kittiwake dan beberapa jenis burung laut lainnya gagal reproduksi karena stok ikan sand eel anjlok. 

Menu makanan kittiwake harus benar-benar memenuhi kebutuhan nutrisinya. Kalau kamu perhatikan, bagian dalam mulut kittiwake berwarna merah cerah. Warna merah ini datang dari pigmen karotenoid dan vitamin A yang harus didapat dari makanannya. Menurut laman Animalia, pewarnaan ini erat kaitannya dengan tingkat keberhasilan reproduksi jantan. Pasangan kittiwake punya kebiasaan saling menyapa dengan membuka mulut dan memperlihatkan bagian dalam mulut ke pasangan sambil bersuara.

Semoga saja populasi mereka bisa tetap terjaga, ya. Setelah tahu beberapa fakta unik tentang jenis burung satu ini, bagaimana pendapatmu tentang burung camar ini? Apa kamu tertarik untuk melihat kumpulan burung kittiwake secara langsung?

Baca Juga: 6 Fakta Unik Camar Perak, Burung yang Berisik!

Ina Suraga Photo Verified Writer Ina Suraga

Business inquiries: suraga.ina@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa

Berita Terkini Lainnya