9 Fakta Menarik Pakaian Luar Angkasa yang Dipakai Astronaut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pakaian luar angkasa memang dirancang khusus untuk astronaut yang hendak menjalankan misi ke luar angkasa. Selain untuk melindungi badan, fungsi pakaian tersebut untuk memberi suplai oksigen bagi astronaut. Itu karena manusia gak bisa hidup di ruang hampa lebih dari 15 detik.
Sekadar informasi, untuk satu set pakaian luar angkasa dapat menghabiskan dana sebesar USD12 juta (Rp171 miliar). Biaya tersebut berbanding lurus dengan kebutuhan dan kenyamanan astronaut di luar angkasa. Dilansir dari laman NASA dan Interisting Engineering, berikut fakta-fakta tentang pakaian luar angkasa astronaut.
1. Pakaian luar angkasa terdiri dari beberapa bagian
Untuk alasan keamanan, pakaian luar angkasa dirancang dapat mencakup seluruh tubuh pengguna, antara lain lengan, kaki, dada, telapak kaki, dan kaki secara keseluruhan. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, pakaian luar angkasa dibuat untuk memberi suplai oksigen bagi astronaut dan melindungi mereka dari benda asing.
2. Pakaian luar angkasa dapat melindungi dari radiasi
Salah satu ancaman serius di luar angkasa adalah radiasi matahari. Karena itulah pakaian luar angkasa dirancang. Walau gak permanen, setidaknya pakaian luar angkasa dapat melindungi dalam waktu singkat. Berbeda dengan di bumi, manusia terlindung dari radiasi matahari karena pengaruh medan magnet bumi.
3. Pakaian luar angkasa tahan benturan benda padat
Puing-puing kecil di luar angkasa memiliki kecepatan sampai 27 ribu km/jam dan itu bisa membahayakan astronaut. Karena itu, perancang membuat pakaian yang dapat menahan benturan dengan kecepatan tinggi dan benda padat lainnya yang melayang.
4. Pakaian luar angkasa punya kantong penampung kencing
Bagaimana cara astronaut kencing di luar angkasa? Dalam pakaian tersebut, terdapat kantong yang dirancang untuk menampung kencing. Jadi, astronaut gak perlu lepas pakaian jika mau kencing. Pasti kamu gak mau lihat urine melayang begitu saja, 'kan?
Baca Juga: Reunian 8 Astronaut yang Pernah Ke Bulan, Begini Cerita Serunya!
5. Pakaian luar angkasa tahan pada suhu ekstrem
Editor’s picks
Astronaut di luar angkasa akan menghadapi lingkungan dengan suhu ekstrem. Itu sebabnya, pakaian luar angkasa harus mampu tahan pada suhu ekstrem demi kenyamanan manusia. Sebagai informasi, suhu di luar angkasa bisa mencapai -250 derajat Fahrenheit sampai 250 derajat Fahrenheit.
6. Butuh 45 menit untuk astronaut memakai pakaian luar angkasa
Berbeda dengan adegan di film-film, astronaut butuh waktu 45 menit untuk mengenakan pakaiannya. Itu sudah termasuk pakai baju dalam agar astronaut gak kegerahan.
Agar dapat beradaptasi dengan permukaan bertekanan rendah, setelah pemakaian, astronaut harus meluangkan waktu selama satu jam untuk menghirup oksigen murni sebelum keluar dari modul bertekanan.
7. Pakaian luar angkasa berwarna putih agar bisa memantulkan panas
Perlu disadari, suhu matahari di luar angkasa dapat mencapai lebih dari 275 derajat Fahrenheit dan sangat berbahaya bagi manusia. Sehingga, para ilmuwan membuat pakaian luar angkasa berwarna putih karena warna putih dapat memantulkan cahaya, sehingga menyerap sedikit panas.
Konsep ini sama saja hanya dengan orang memakai pakaian putih di daerah terik biar gak kepanasan.
8. Astronaut memakai dua sarung tangan
Pakaian luar angkasa memiliki dua set sarung tangan yaitu comfort gloves dan EVA. Comfort gloves digunakan setelah EVA yang membantu untuk menghilangkan keringat. Kedua sarung tangan tersebut dapat memberi perlindungan termal.
9. Pakaian luar angkasa terdiri dari campuran stainless steel, spandeks, dan komposit
Sebisa mungkin, para perancang membuat pakaian yang kuat, nyaman, dan aman bagi astronaut ketika melaksanakan misi di luar angkasa. Karena itu, bahan yang digunakan untuk membuat pakaian terdiri dari campuran ortho-fabric, aluminized mylar, nilon berlapis neophere, dakron, nilon berlapis uretan, tricot, nilon atau spandeks, stainless steel, dan bahan komposit berkekuatan tinggi.
Begitulah fakta-fakta tentang pakaian yang dikenakan astronaut ketika menjalankan misi ke luar angkasa. Walau banyak komponen dan pemakainya ribet, hal itu agar pemakainya bisa beraktivitas dengan nyaman.
Baca Juga: Reuni, Para Astronaut Ini Berbagi Pengalaman Mengerikan Saat di Bulan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.