Bagi sebagian orang, menangis dinilai dinilai sebagai hal negatif yang menandakan bahwa seseorang lemah. Maka dari itu, seringkali seseorang menahan rasa sedih dan beban pikiran karena takut dianggap cengeng.
Tetapi jangan salah, walaupun secara fisik orang yang jarang menangis terlihat kuat, namun secara emosi seseorang yang ekspresif dan gampang menangis ternyata lebih tangguh. Dan berikut beragam manfaat yang didapatkan oleh seseorang setelah menangis. Apa saja?
Tumpukan pikiran dan beban yang berlarut-larut ternyata dapat mempengaruhi tekanan darah seseorang, lho. Ketika pikiranmu terbebani, tekanan darah akan cenderung meningkat.
Maka dari itu, untuk mengimbangi lonjakan tekanan pada darah, menangis bisa menjadi obat pencegah hipertensi alami.
Flu merupakan infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri yang masuk ke tubuh melalui bagian tubuh manapun, tidak terkecuali mata. Dengan menangis, bakteri yang masuk kemungkinan dapat ikut keluar bersama dengan cairan air mata.
Kerennya, air mata ini mengandung zat lisozim fluida yang dapat membunuh bakteri dalam beberapa menit saja lho!
Dalam keadaan stres, tubuh manusia menghasilkan bahan kimia dan hormon tertentu yang akhirnya tertahan di dalam tubuh. Di sisi lain, air mata yang keluar dari seseorang yang mengalami stres ternyata mengandung zat kimia berupa Adrenocorticotrophic dan juga hormon kortisol atau hormon stress.
Itulah mengapa seseorang yang memiliki beban pikiran akan merasa lega setelah menangis, karena bahan kimia di dalam tubuhnya sudah terdetoks oleh air mata.
Tak hanya itu, mengekspresikan perasaan melalu air mata ternyata dapat menurunkan kadar mangan dalam tubuh yang ternyata menjadi pemicu perasaan cemas serta gelisah.
Menangis membuat tubuh kita memproduksi zat endorfin yang berperan untuk menyeimbangkan emosi. Jadi, jangan menahan diri jika ingin menangis, lebih baik luapkan saja agar tubuh lebih rileks.
Kebanyakan orang akan merasa bersimpati ketika melihat teman atau orang terdekatnya menangis. Begitu juga pada seseorang yang sedang bersedih, sebaiknya ekspresikan saja dengan menangis. Bukannya cengeng, namun karena menangis memicu adanya kontak fisik dengan orang lain, seperti pelukan atau usapan punggung yang dapat meningkatkan perasaan nyaman seseorang.
Tak hanya tubuh dan kulit saja kulit dan bibir saja yang membutuhkan cairan, namun mata kita pun juga harus terhidrasi agar tidak menjadi kering. Dengan menangis, sebenarnya kita membantu melumasi selaput mata dengan air mata, sehingga mata tetap terjaga kelembabannya.
Kandungan air dalam mata sendiri ternyata berpengaruh terhadap kuaitas penglihatan. Semakin kering kondisi mata, maka mata akan mudah lelah. Sebaliknya, jika mata kita cukup hidrasi, maka penglihatan cenderung lebih tajam.
Selain itu, menangis juga dapat membantu mengeluarkan kotoran dan debu yang terperangkap di mata kita. Dengan menangis, debu-debu tersebut dikeluarkan oleh air mata yang mengalir. Nah, menangis ternyata bikin sehat kan?
Tentunya manfaat di atas belum seluruhnya, karena menangis punya segudang manfaat untuk fisik dan emosi manusia. Jadi, selama kamu merasa tidak kuat, jangan gengsi untuk menangis, let your tears fall. Pasti deh, kamu lebih lega!