6 Fakta Kelinci Kerdil Belanda, si Menggemaskan yang Cerdas

Kelinci kerdil Belanda merupakan spesies menggemaskan sekaligus salah satu ras kelinci terkecil yang ada. Mereka sangat populer sebagai hewan peliharaan, lho. Kepalanya berukuran besar, matanya besar dan sepasang telinga yang berdekatan satu sama lain. Beratnya hanya kisaran 498,9 gram sampai 1,1 kg. Sementara itu, panjang telinganya mencapai 7,6 sentimeter. Mereka juga memiliki warna bulu yang beragam, lho.
Terdapat kelinci kerdil Belanda berwarna coklat, tan, biru tan, oranye, silver, hitam, putih dan lainnya. Tempramennya pemalu saat baru berkenalan dengan lingkungan baru tapi mereka penyayang, ceria dan sangat aktif. Berikut fakta yang harus kamu ketahui jika tertarik untuk memeliharanya.
1. Wilayah penyebaran kelinci kerdil Belanda
Kelinci kerdil Belanda direkayasa sebagai ras kelinci di Belanda pada awal tahun 1900-an. Kelinci ini merupakan hasil pembiakan selektif selama beberapa dekade, sekaligus keturunan jenis kelinci Polandia yang dibesarkan di Jerman bernama Hermelin. Kelinci putih kecil ini dikawinkan dengan spesies kelinci liar kecil untuk menghasilkan kelinci kerdil Belanda.
A-Z Animals menginformasikan bahwa kelinci ini dihasilkan dan dibawa ke Inggris di tahun 1948, kemudian ke Amerika Serikat di tahun 1960-an dan 1970-an. Ras kelinci ini kemudian diakui oleh American Rabbit Breeders Association di tahun 1969.