Kenapa Ikan Koki Berenang Terbalik? Ini 3 Penyebab Utamanya

- Pola makan yang tidak tepat dapat memicu gangguan pada kantung renang ikan koki
- Perubahan suhu air yang tiba-tiba dan infeksi bisa mengganggu fungsi organ vital ikan koki
- Kualitas air yang buruk, seperti tingkat amonia dan pH air yang tidak stabil, juga dapat memicu kelainan kantung renang pada ikan koki
Memelihara ikan di rumah bukan sekedar untuk memuaskan hobi, tapi juga menambah nilai estetika dan keindahan. Salah satu ikan yang banyak digemari adalah ikan koki, karena memiliki keunikan pada bentuk, ukuran, dan warnanya yang memikat.
Namun, pernahkah kamu melihat ikan koki berenang terbalik? Kondisi ini umumnya dikenal sebagai gangguan pada kantung renang atau swim bladder. Di mana ikan koki tidak bisa berenang dengan baik dan sulit seimbang di dalam air. Lantas, apa saja penyebab ikan koki berenang terbalik? Yuk, cari tahu jawabannya di bawah ini!
1. Pola makan yang tidak tepat

Bagi para pemelihara ikan koki, memahami jenis makanan yang tepat adalah kunci agar ikan tumbuh sehat dan indah. Umumnya, ikan koki diberi makan pelet ikan, serangga, pelet kering, serta sayuran hijau sebagai tambahan nutrisi. Namun, frekuensi dan porsi makan harus benar-benar diperhatikan agar tidak berlebihan.
Pasalnya, ikan koki memiliki sistem pencernaan yang relatif pendek dan hanya mampu mengolah makanan dalam jumlah kecil. Memberikan pakan berlebihan atau berkualitas rendah bisa memicu penumpukan gas di perut. Jika ini terjadi, ikan berisiko kehilangan keseimbangan dan akhirnya berenang dalam posisi terbalik.
2. Perubahan suhu yang tiba-tiba

Perubahan suhu air yang tiba-tiba dan tidak stabil bisa menjadi musuh besar bagi kesehatan ikan koki, terutama kantung renangnya. Sebagai hewan poikilotermik atau berdarah dingin, ikan koki tidak bisa mengatur suhu tubuhnya sendiri, sehingga sangat bergantung pada stabilitas lingkungan sekitar.
Lonjakan suhu yang tiba-tiba dapat memicu stres, melemahkan daya tahan tubuh, dan bahkan mengganggu fungsi organ vital seperti kantung renang. Untuk itu, sangat penting untuk memastikan suhu tetap ideal untuk ikan koki, yakni berada di kisaran ideal, yaitu 18–23 Celsius (65–74 Fahrenheit).
3. Infeksi

Kualitas air yang buruk adalah faktor pemicu utama bagi banyak masalah kesehatan pada ikan, termasuk kelainan kantung renang. Tingkat amonia, nitrit, dan nitrat yang tinggi, serta pH air yang tidak stabil, dapat memicu pembuluh darah di sekitar kantung renang menyempit akibat kadar nitrat yang tinggi.
Tak hanya itu, air yang tidak terawat juga menjadi sarang bakteri berbahaya yang mampu menginfeksi kantung renang. Infeksi ini sering menimbulkan peradangan dan pembengkakan, sehingga mengganggu kemampuan ikan koki untuk mengatur keseimbangan tubuhnya saat mengembang maupun mengempis.
Cara mencegah ikan koki berenang terbalik

Kalau kamu sudah tahu kenapa ikan koki bisa berenang terbalik, jangan lupa cegah sejak dini. Ini beberapa poin penting yang perlu kamu jaga:
Mengukur beberapa parameter kualitas air, seperti tingkat amonia, nitrit, nitrat, dan pH air.
Gunakan termometer untuk memantau suhu akuarium agar tetap ideal untuk ikan koki.
Pastikan memberi makan ikan dengan makanan yang tepat dan tidak berlebihan.
Memastikan ukuran akuarium sesuai.
Memilih teman akuarium yang cocok untuk ikan koki.
Jadi, kondisi di mana ikan koki berenag terbalik di sebut dengan kantung renang atau swim bladder. Perlu diketahui bahwa gangguan kantung renang bukanlah penyakit spesifik, melainkan sebuah tanda adanya masalah lain yang mendasarinya. Oleh sebab itu, kamu perlu mencari tahu apa ada yang salah dari lingkungan atau kesehatan ikan koki.
Referensi:
What is swim bladder disease and how is it treated? (2024). Chewy Pet Education. Diakses Juli 2025.
Swim bladder disorder in goldfish. (2024). About Goldfish. Diakses Juli 2025.
Discover just how cold of water goldfish can survive in. (2024). A-Z Animals. Diakses Juli 2025.