Apakah Kucing Boleh Makan Nasi? Ini Jawabannya Menurut Ahli

Cek dulu penjelasannya sebelum memberi anabulmu nasi

Saat di sekolah, sebagian besar dari kita pasti pernah mendengar bahwa kucing adalah hewan karnivora. Oleh karena itu, hewan ini membutuhkan daging sebagai makanan utamanya. Namun, gak jarang kita mungkin juga menemui kucing makan nasi sehingga menimbulkan pertanyaan apakah kucing boleh makan nasi?

Kalau kamu berpikir kucing perlu makan daging karena termasuk hewan karnivora, itu gak salah. Namun, bukan berarti hewan berbulu ini gak boleh makan nasi, ya. Bisa jadi, kucing justru membutuhkannya. Hah, kok gitu?

Kucing si karnivora obligat

Disebutkan sebelumnya, karnivora merupakan organisme yang sebagian besar kebutuhan makanannya adalah daging. Beberapa karnivora disebut sebagai karnivora obligat. Alasannya, mereka hanya bergantung pada daging untuk bertahan hidup, melansir Education National Geographic.

Nah, keluarga kucing, dari kucing rumahan hingga harimau besar, termasuk dalam kelompok tersebut. Hewan yang termasuk karnivora obligat gak bisa memenuhi kebutuhan nutrisinya hanya dari tumbuhan.

Tubuh kucing pun memiliki fungsi yang menyesuaikan kebutuhannya. Hewan ini punya naluri berburu, fisiknya memiliki taring dan cakar untuk mengoyak daging. Rawz Natural Petfood menyebutkan, saluran pencernaan kucing pun lebih pendek sehingga dapat mencerna protein dan lemak dengan cepat.

Baca Juga: Cara Mengobati Susu Kucing yang Bengkak Sesuai Penyebabnya

Apakah kucing boleh makan nasi?

Apakah Kucing Boleh Makan Nasi? Ini Jawabannya Menurut Ahliilustrasi kucing makan (pexels.com/Romina BM)

Bagi manusia, apalagi warga Indonesia, nasi merupakan makanan pokok yang umum dikonsumsi sehari-hari. Gak sedikit yang akhirnya membagikan nasi ke kucing sebagai makanan. Namun, bukankah hewan tersebut karnivora obligat dan apakah kucing boleh makan nasi?

Faktanya, kucing boleh saja makan nasi. Dengan syarat, bukan menjadi makanan utama dan diberikan dalam jumlah kecil, sebagaimana penjelasan Ann Wortinger, dokter hewan yang berfokus di bidang nutrisi pada Daily Paws

Meski kucing termasuk karnivora obligat, hewan ini masih menghasilkan enzim amilase yang bisa memecah amilosa dan amilopektin. Keduanya adalah komponen pati dalam nasi. Artinya, sistem pencernaan kucing sebetulnya masih bisa mencerna nasi, selama bukan dijadikan sebagai asupan utama. 

Fun fact-nya, kamu juga akan menemui kandungan nasi pada kibble, lho. Semua makanan kering kucing mengandung karbohidrat dan sebagian menggunakan nasi sebagai sumbernya. Di samping itu, nutrisi vitamin, mineral, dan serat dalam beras juga baik untuk kucing, melansir Cornell Feline Health Center.

Berapa banyak nasi yang aman dimakan kucing?

Jawaban apakah kucing boleh makan nasi jelas ini boleh bersyarat, ya. Catatannya, nasi yang diberikan dengan batasan tertentu. Namun, seberapa banyak? Konsumsi nasi pada kucing tergantung pada jumlah asupan kalori harian secara keseluruhan.

Dilansir Chewy, total nasi yang dikonsumsi kucing gak boleh lebih dari 10 persen dari asupan kalori harian kucing. Misalnya, kucing mengonsumsi 200 kalori, maka  nasi yang diberikan gak boleh lebih dari 20 kalori. Jadi, jangan lupa takar terlebih dahulu, ya.

Nah, terkait seberapa sering kucing boleh makan nasi juga bergantung pada kondisi masing-masing. Apabila kucing memang menyukainya dan gak menunjukkan reaksi pencernaan, kamu bisa memberikannya sesekali. 

Namun, jika kucing menunjukkan diare, muntah, dan tanda-tanda gak cocok lainnya, maka jelas kamu harus menghapus nasi dari daftar makanan hariannya. Pastikan juga gak menggunakan nasi sebagai makanan utama pengganti daging bagi anabul.

Apakah kucing boleh makan nasi? Ternyata boleh, kok, Guys. Namun, dengan syarat dan aturan ketat yang mungkin perlu kamu konsultasikan dengan dokter hewan. Catatan pentingnya, tetap penuhi nutrisinya sebagai karnivora obligat, ya.

Baca Juga: 4 Cara Membersihkan Telinga Kucing Sendiri di Rumah

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Delvia Y Oktaviani
  • Mayang Ulfah Narimanda

Berita Terkini Lainnya