4 Ciri-Ciri Kucing Mau Buang Air Besar, Pet Owner Wajib Tahu!
ilustrasi kucing mau buang air besar (freepik.com/freepik)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memelihara kucing sejak kecil memang penuh tantangan. Ada banyak hal yang bisa kamu ajarkan, termasuk kebiasaan buang air di litter box. Pada awal fase training, kamu perlu tahu banget ciri-ciri kucing mau buang air besar.
Ini penting supaya begitu mendapati kucing menunjukkan tanda-tandanya, kamu bisa segera mengarahkannya ke boks. Kamu tentu gak mau doi pupita sembarangan, kan?
Ciri-ciri kucing mau buang air besar
Beberapa kucing bisa langsung mengenali kapan ia harus ke toilet dan berlari menuju boksnya. Sementara yang lain, memerlukan sedikit bantuan untuk dapat terbiasa buang air besar secara teratur di tempatnya.
Jika anabulmu termasuk kategori kedua, maka ada beberapa sign yang dapat membantumu mengenali poopy time. Kenali dan jangan sampai lengah, ya.
1. Rutinitas kucing buang air besar
ilustrasi litter box kucing (unsplash.com/Litter Robot)Poin pertama ini hanya berlaku pada anak kucing alias kitten, ya. Metabolisme anak kucing mendorongnya untuk buang air dalam waktu 15 menit setelah makan atau minum, melansir Excited Cats.
Kamu bisa mengarahkannya ke litter box sesaat setelah ia selesai dengan asupannya. Ini akan membantunya mengenali jadwal rutin dan terbiasa menuju kotak untuk buang air.
2. Resah dan gelisah
Bukan hanya rindu yang dapat memicu kucing resah, tetapi kebelet poop juga bisa. Nah, ciri-ciri kucing mau buang air besar berikutnya adalah merasa gelisah.
Ia mungkin akan menghentikan aktivitasnya dan berlari ke tempat lain seperti belakang sofa. Jika demikian, segera arahkan ke tempat yang seharusnya.
Editor’s picks
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Kucing Merasa Kesepian, Coba Cek Anabulmu
3. Memijat atau menggaruk
Gerakan memijat atau terkadang mengais bisa jadi tanda banyak hal. Termasuk ciri-ciri kucing mau buang air besar, melansir PetKeen. Biasanya ia akan menunjukkan gerakan ini di furnitur atau selimut.
Namun, kamu perlu memahami timing-nya juga supaya tindakan ini juga tidak disalahartikan. Mungkin saja anabul hanya sedang ingin dimanja atau dibelai.
4. Komunikasi verbal
ilustrasi kucing mengeong (unsplash.com/Marlon Soares)Jangan salah, beberapa kucing mengembangkan kebiasaan mengeong saat ingin buang air. Suaranya bisa melengking apabila ia gak menemukan tempat yang pas untuk buang air.
Apabila anabul mulai berkomunikasi secara verbal dan tampak resah, bisa jadi ia sedang mencari posisi untuk poop. Segera arahkan ke litter box-nya, ya.
5. Jongkok
Satu ciri-ciri kucing mau buang air besar yang jelas adalah jongkok. Posisinya bisa terlihat berbeda antara buang air kecil dan buang air besar. Pada kitten, biasanya punggungnya akan lebih bungkuk dan ekornya terangkat saat poop.
Jika kamu melihat anabul mengambil posisi ini di luar kotaknya, kamu punya sekian detik untuk mengarahkannya. Terlambat sedikit saja, kamu mungkin harus mengepel rumahmu.
Ciri-ciri kucing mau buang air besar bisa saja berbeda. Untuk itu, coba perhatikan dengan teliti 1-2 kali saat anabul hendak poop. Kamu pun akan segera mengenali kapan waktu menggiringnya ke litter box.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Kucing Hamil dari Fisik dan Perilakunya
Topik:
Berita Terkini Lainnya
