Apa Itu Getaran dalam Fisika? Ini Pengertian dan Rumusnya
ilustrasi bandul (pexels.com/Pixabay)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Coba ketuk permukaan yang ada di dekatmu, gerakan tersebut akan memunculkan banyak efek, lho. Salah satu efeknya yakni timbulnya getaran. Meski tak tampak, getaran bukan hal gaib. Hal ini bisa diukur dalam ilmu fisika.
Sebentar, apa itu getaran dan bagaimana cara menghitungnya? Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai getaran adalah apa, rumus, dan materi lebih lengkapnya.
Apa itu getaran?
ilustrasi dampak gempa (unsplash.com/Jens Aber)Dalam ilmu fisika, getaran adalah gerakan bolak-balik suatu partikel atau objek dari posisi awalnya. Pada proses pergerakannya, objek bergetar akan melewati posisi keseimbangan, kembali ke posisi semula, lalu bergerak ke arah sebaliknya. Pola pergerakannya pun bisa terjadi berulang.
Kalau merunut pada KBBI, getaran berarti goyangan cepat dan berulang-ulang (tentang benda-benda halus seperti jarum jam). Contoh getaran ada pada bunyi yang bisa kita dengar hingga bandul atau pendulum.
Jenis-jenis getaran
Getaran terbagi menjadi beberapa bentuk. Adapun jenis-jenis getaran dalam ilmu fisika, yakni sebagai berikut.
- Getaran bebas
Getaran yang terjadi ketika sistem mekanis dimulai dengan gaya awal yang bekerja pada sistem tersebut, kemudian sistem bergetar secara bebas. Jenis getaran ini umumnya menghasilkan frekuensi alami akibat sifat dinamika dari distribusi massa dan kekuatan pemicu getaran. Contohnya ialah bandul yang ditarik.
- Getaran paksa
Berbeda dengan getaran bebas, getaran paksa terjadi ketika gerakan bolak-balik dipicu oleh adanya gaya luar yang bekerja secara paksa. Adanya getaran pun terjadi sebagai respons terhadap gaya tersebut yang memaksa sistem bergerak dengan pola tertentu. Contohnya berupa gerakan pada gempa bumi.
Baca Juga: Rumus Cepat Rambat Gelombang: Penjelasan dan Contoh Soal
Rumus getaran
ilustrasi rumus aljabar (Pexels.com/Monstera Production)Getaran adalah hal yang bisa diukur secara fisika. Namun, untuk mengukurnya kamu perlu menggunakan rumus khusus. Adapun rumusnya terpisah, yakni untuk menghitung frekuensi dan periode.
Editor’s picks
Rumus frekuensi (f) getaran
Frekuensi berarti jumlah siklus getaran yang terjadi dalam waktu tertentu. Nah, waktunya dihitung berdasarkan detik. Maka, rumusnya adalah:
f = n/t
Keterangan:
f = frekuensi dalam satuan Hertz
n = jumlah getaran yang terjadi
t = waktu dalam satuan sekon (s)
Rumus periode getaran
Periode adalah durasi yang dibutuhkan oleh getaran untuk menyelesaikan satu putaran. Dalam fisika, periode disimbolkan dengan huruf T dan bisa dihitung dengan rumus berikut.
T = t/n
Keterangan
T = periode dengan satuan sekon
t = waktu dengan satuan sekon
n = jumlah getaran
Getaran adalah salah satu materi penting dalam ilmu fisika. Rumus di atas pun akan sering kamu jumpai ketika belajar tentang turunan getaran, seperti gelombang dan bunyi.
Baca Juga: Rumus Frekuensi Gelombang: Contoh Soal dan Penjelasannya
Berita Terkini Lainnya
