ilustrasi bluetooth speaker (unsplash.com/abdulsamad shahbaz khan)
Selain magnet alami, ada juga magnet buatan yang dibuat dari campuran logam. Alniko adalah perpaduan aluminium, nikel, dan kobalt. Selanjutnya, ada ferit yang merupakan campuran oksida besi dengan barium atau strontium.
Dalam industri elektronik, keduanya banyak digunakan. Magnet alniko dikenal karena kekuatannya yang stabil pada suhu tinggi. Sementara, magnet ferit lebih ringan dan lebih murah, jadi banyak digunakan dalam speaker, motor listrik, dan perangkat rumah tangga. Adapun, magnet buatan memperlihatkan bagaimana kemampuan manusia dalam membuat inovasi sesuai keadaan zaman.
Sekarang, ada berbagai jenis magnet buatan yang memungkinkan magnet dirancang untuk kebutuhan yang sangat khusus. Magnet ringan ada yang dipakai untuk perangkat portabel dan magnet yang sangat kuat digunakan untuk mesin industri. Ini semua hasil dari kemajuan teknologi material.
Sekarang, kamu tahu, kan, magnet terbuat dari apa? Ternyata, untuk membuat magnet, kita memerlukan berbagai jenis logam, termasuk besi, baja, kobalt, nikel, dan neodimium. Lalu, ada paduan logam, seperti ferit atau alniko. Keren, ya!
Referensi
“A Quick Guide to Magnets, Magnetic Metals & Non-Magnetic Metals”. Eclipse Magnetics. Diakses pada November 2025.
“How Are Magnets Made and What Are They Made Of?”. Dowling Magnets. Diakses pada November 2025.
“Magnetic Materials”. First4Magnets. Diakses pada November 2025.
“Permanent Magnetic Materials”. MagnetStore. Diakses pada November 2025.