Ragam Warna Telur Ayam, Mana yang Mesti Dipilih?

Warna telur ayam dipengaruhi oleh jenis ayam

Telur ayam punya warna yang beragam. Warna kulitnya bisa bergantung pada jenis ayamnya. Meskipun warna biasanya tidak memengaruhi nutrisi dalam telur, faktor lain seperti lingkungan ayam dan tingkat stres dapat memengaruhinya.

Beberapa orang percaya bahwa telur berwarna coklat lebih sehat atau lebih alami, sementara yang lain merasa bahwa telur putih lebih bersih atau terasa lebih enak.

Apa perbedaan telur coklat dan putih?

Ragam Warna Telur Ayam, Mana yang Mesti Dipilih?Ragam warna telur ayam (dok. pexels)

Mengutip dari situs Healthline, telur tersedia dalam berbagai warna. Untuk coklat dan putih biasanya ditemukan di supermarket. Namun, banyak orang yang belum mengetahui apa yang menyebabkan telur memiliki warna berbeda.

Jawabannya cukup sederhana yakni warna telur tergantung pada jenis ayamnya. Misalnya, ayam White Leghorn bertelur dengan cangkang putih, sedangkan ayam Plymouth Rocks dan Rhode Island Reds bertelur dengan cangkang coklat.

Beberapa jenis ayam, seperti Araucana, Ameraucana, Dongxiang, dan Lushi, bahkan bertelur berwarna biru atau biru kehijauan.

Warna kulit telur yang berbeda berasal dari pigmen yang dihasilkan ayam. Pigmen utama pada kulit telur berwarna coklat disebut protoporphyrin IX. Itu terbuat dari heme, senyawa yang memberi warna merah pada darah.

Pigmen utama yang terdapat pada kulit telur berwarna biru disebut biliverdin, yang juga berasal dari heme. Pigmen yang sama itulah yang terkadang memberi warna biru kehijauan.

Warna kulit telur juga dapat bervariasi pada jenis ayam yang sama, bergantung pada dominasi genetik pada masing-masing ayam. Meskipun genetika merupakan faktor utama yang menentukan warna telur, faktor lain juga dapat mempengaruhinya.

Misalnya, seiring bertambahnya usia ayam yang bertelur berwarna coklat, unggas itu cenderung menghasilkan telur yang lebih besar dan berwarna lebih terang.

Lingkungan ayam, pola makan, dan tingkat stres merupakan faktor-faktor yang dapat membuat warna menjadi lebih terang atau lebih gelap namun tidak serta merta mengubah warna itu sendiri. Ras masih menjadi faktor utama dalam menentukan warna telur.

Baca Juga: Bolehkah Mencuci Telur sebelum Disimpan di Kulkas? Cek Faktanya!

Semua telur punya nutrisi yang sama

Ragam Warna Telur Ayam, Mana yang Mesti Dipilih?Ragam warna telur ayam (dok. pexels)

Seringkali orang yang lebih menyukai telur berwarna coklat memberi alasan bahwa mereka yakin telur coklat lebih sehat dan alami dibandingkan telur putih.

Namun kenyataannya semua telur memiliki nutrisi yang hampir sama, terlepas dari ukuran, kualitas, atau warnanya. Telur berwarna coklat dan putih adalah makanan sehat. Itu pada umumnya mengandung banyak vitamin, mineral, dan protein berkualitas tinggi, semuanya dikemas dalam kurang dari 80 kalori.

Para ilmuwan telah membandingkan telur dengan cangkang coklat dengan telur yang memiliki cangkang putih untuk melihat perbedaannya. Beberapa penelitian menemukan bahwa warna cangkang tidak mempengaruhi kualitas atau komposisi telur secara signifikan.

Artinya, warna cangkang telur tidak banyak berpengaruh pada kesehatannya. Satu-satunya perbedaan nyata adalah pigmen pada cangkangnya.

Namun, ada faktor lain yang bisa mempengaruhi kandungan nutrisi dalam sebutir telur. Misalnya, lingkungan ayam mempunyai pengaruh yang besar. Telur dari ayam yang dibiarkan berkeliaran di bawah sinar matahari mengandung 3–4 kali lipat vitamin D.

Jenis pakan mempengaruhi rasa

Ragam Warna Telur Ayam, Mana yang Mesti Dipilih?ilustrasi peternakan ayam (IDN Times/Dhana Kencana)

Jenis makanan juga dapat mempengaruhi kandungan nutrisi telur. Ayam yang diberi makanan kaya asam lemak omega-3 menghasilkan telur yang mengandung asam lemak omega-3, jauh lebih tinggi dari biasanya. Efek yang sama juga ditemukan pada vitamin D ketika ayam mengonsumsi pakan yang diperkaya vitamin D.

Beberapa orang sangat yakin bahwa telur berwarna coklat terasa lebih enak, sementara yang lain lebih menyukai rasa telur putih. Namun seperti halnya kandungan nutrisinya, tidak ada perbedaan nyata antara rasa telur bercangkang coklat dan putih.

Namun, bukan berarti semua telur memiliki rasa yang sama. Meskipun warna cangkang tidak berpengaruh, faktor lain seperti jenis ayam, jenis pakan, kesegaran, dan cara memasak dapat memengaruhi rasanya.

Pola makan ayam yang dipelihara di rumah tidak sama dengan ayam yang dipelihara secara konvensional, sehingga dapat mempengaruhi rasa telur.

Selain itu semakin lama telur disimpan, semakin besar kemungkinan telur tersebut mengalami rasa tidak enak. Menyimpan telur pada suhu yang stabil dan rendah, seperti di lemari es dapat membantu mempertahankan rasanya le lebih lama.

Baca Juga: Sleman Miliki Kawasan Sehat Komoditas Telur Ayam Ras    

Topik:

  • Fatkhur Rozi
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya