12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?

Beberapa suara sulit dijelaskan

Suara-suara aneh dan misterius pernah terdengar oleh ilmuwan. Beberapa dari suara tersebut memiliki penjelasan yang sederhana, namun ada juga yang sulit untuk dijelaskan, membutuhkan waktu yang lebih lama untuk penelitian.

Misteri tersebut tidak hanya ada di Bumi, tapi juga di luar angkasa dan di dalam lautan. Asal-muasalnya bisa dari hewan, alam atau bahkan badai. Berikut adalah daftar suara misterius di dunia.

Baca Juga: 15 Hewan Cerdas di Dunia dari Paus hingga Kucing, Kamu Sudah Tahu?

1. Bloop

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?ilustrasi air di lautan (Unsplash.com/Ishan)

Lautan menjadi "alat pendengar" yang paling berharga. Menurut laman Live Science, salah satu peristiwa suara bawah air yang paling terkenal dan kuat, yang dikenal sebagai Bloop, direkam oleh National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) Amerika Serikat pada 1997.

Peristiwa Bloop berlangsung sekitar 1 menit dan frekuensinya meningkat dari awalnya yang hanya gemuruh rendah. Suara itu terdeteksi oleh mikrofon bawah air yang berjarak lebih dari 3.000 mil (5.000 kilometer) dan jauh lebih keras daripada suara binatang mana pun yang diketahui.

Perkiraan peristiwa yang menyebabkan Bloop berada di laut dekat Lingkaran Antartika. NOAA berpendapat bahwa Bloop disebabkan oleh suara gunung es besar yang "beranak" atau terbelah, dari ujung gletser Antartika dan jatuh ke laut.

2. Paduan suara akuatik

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Ilustrasi ikan di laut (Unsplash/Hiroko Yoshii)

Para ilmuwan di Australia melaporkan bahwa banyak spesies ikan yang berbeda, bergabung dalam paduan suara massal dengan sesamanya saat fajar dan senja, sama seperti kebanyakan burung.

Para peneliti dari Curtin University di Perth merekam nyanyian vokal ikan di lepas pantai Port Headland di Australia Barat selama 18 bulan.

Mereka mampu membuat rekaman dari tujuh paduan suara ikan yang berbeda, termasuk seruan dari foghorn yang dibuat oleh Black Jewelfish dan suara "ba ba ba" yang diulangi oleh batfish.

Sebagian besar suara yang direkam oleh para ilmuwan hanyalah suara seekor ikan, mengulangi panggilan yang sama berulang kali. Namun ketika dua atau lebih ikan dari jenis yang sama dapat mendengar satu sama lain, sering kali dalam jarak yang jauh di bawah air, panggilan mereka mulai tumpang tindih dalam pola yang sinkron.

Para peneliti mencatat bahwa suara memainkan peran penting dalam banyak perilaku ikan, seperti berkembang biak, mencari makan, dan sengketa wilayah.

3. Paus Paling Kesepian

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?unsplash.com

"Paus Paling Kesepian" di dunia pertama kali tercatat pada tahun 1989 oleh jaringan militer Amerika yang mendengarkan kapal selam nuklir.

Ia diidentifikasi sebagai paus biru berdasarkan pola seruannya. Namun tampaknya ia memiliki suara tinggi yang unik, dengan nada utama pada frekuensi 52 hertz—nada bass rendah di telinga manusia.

Kebanyakan paus biru berbicara pada frekuensi antara 10 hingga 40 hertz. Nama Paus Paling Kesepian diambil karena para ilmuwan berspekulasi bahwa ia tidak dapat berkomunikasi dengan semua paus biru lainnya.

Para peneliti mengatakan banyak suara paus yang aneh telah terdeteksi, dan beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelompok mamalia yang hidup di wilayah tertentu itu memiliki “dialek” nyanyian yang berbeda dan sering kali berbeda frekuensinya.

Rekaman selanjutnya juga menemukan bahwa Paus Paling Kesepian telah mengubah nadanya, menjadi semakin dalam selama beberapa tahun dan mencapai sekitar 47 hertz.

4. Kebisingan

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Palung Mariana, Samudra Pasifik (commons.wikimedia.org/1840489pavan nd)

Pada Maret 2016, NOAA merilis rekaman erangan pelan, gerutuan, dan pekikan dari tempat terdalam di Bumi, Challenger Deep di Palung Mariana yang terletak di bagian barat Samudra Pasifik.

Suara-suara tersebut direkam selama lebih dari tiga minggu oleh mikrofon berlapis titanium yang harus diturunkan secara perlahan agar tidak tertimpa tekanan air di sekitarnya.

Mikrofon tersebut beroperasi selama 23 hari di titik terdalam lautan dan menangkap suara berbagai jenis ikan paus, perahu yang lewat, dan gemuruh gempa bumi di dekatnya.

Para peneliti di NOAA mengatakan mereka ingin memahami apakah kebisingan di laut yang berasal dari manusia menyebabkan kebisingan di laut dalam. Mereka ingin mempelajari bagaimana perubahan ini dapat mempengaruhi hewan yang mengandalkan ekolokasi, seperti lumba-lumba dan paus.

Diperkirakan, lautan saat ini 10 kali lebih berisik dibandingkan 50 tahun yang lalu. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya jumlah pelayaran, kapal selam, dan proyek konstruksi bawah air.

5. The Hum

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Ilustrasi mendengarkan suara (Vecteezy/Veerapong Boonporn)

Berbeda dengan dengungan mikroseismik yang tidak terdengar, "The Hum" adalah sebuah fenomena sosial yang berada dalam spektrum antara teori konspirasi dan misteri nyata yang mengganggu dan telah menjadi cukup terkenal.

Banyak orang di seluruh dunia, terutama di Inggris dan Amerika Serikat, melaporkan bahwa mereka dapat mendengar suara dengungan bernada rendah yang samar-samar.

Beberapa orang tampaknya lebih mudah mendengar The Hum dibandingkan yang lain, dan fenomena tersebut sering dikaitkan dengan wilayah lokal tertentu, seperti Taos Hum di New Mexico dan Bristol Hum di Inggris.

Dokter berpendapat bahwa pengalaman mendengar The Hum mungkin disebabkan oleh orang yang terlalu fokus pada suara latar belakang ketika mencoba mendengarkan The Hum.

6. Nyanyian Bumi

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?ilustrasi Bumi (unsplash.com/NASA)

Gelombang laut yang menghantam pantai di seluruh dunia menyebabkan getaran suara yang lambat dan terus-menerus di dalam Bumi.

Suara “dengungan” yang rendah ini tidak dapat didengar, namun dapat diukur dengan seismograf yang sangat sensitif.

Para ahli seismolog telah mengetahui sejak tahun 1990-an bahwa Bumi berdering dengan getaran "mikroseismik" yang lemah meskipun tidak ada gempa bumi yang membuat planet kita berdering seperti lonceng dengan getaran suara yang kuat.

Penelitian yang diterbitkan pada Februari 2015, berdasarkan model komputer, menemukan bahwa gelombang laut dapat menghasilkan gelombang seismik samar di dasar laut dengan frekuensi suara yang sangat lambat, antara 13 hingga 300 detik.

Para peneliti berpendapat bahwa gelombang terpanjang menyebabkan aktivitas mikroseismik yang diamati.

7. Suara aurora

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?ilustrasi aurora borealis di Norwegia (pexels.com/stein egil liland)

Suara singkat yang dihasilkan oleh cahaya utara telah didengar oleh banyak pengamat langit dan pengembara musim dingin. Ini biasanya terdengar pada malam yang sangat cerah dan tenang saat aurora berada pada titik paling kuatnya.

Suara yang samar, mendesis, letupan, dan berderak terdengar di atas kepala selama aurora. Suaranya sangat samar ketika terdengar di permukaan, sehingga para peneliti bingung bagaimana suara tersebut bisa dihasilkan oleh aurora, yang terjadi jauh di atmosfer luar, ratusan kilometer di atas permukaan Bumi.

Dengan menggunakan serangkaian mikrofon untuk melakukan pelacakan lokasi suara, ilmuwan menunjukkan asal usul suara menakutkan tersebut di atmosfer yang relatif rendah, sekitar 230 kaki (70 meter) di atas tanah.

Unto Laine berpendapat bahwa suara tersebut disebabkan oleh muatan listrik yang menumpuk di atmosfer melalui apa yang disebut lapisan inversi termal, yang dapat terbentuk di banyak wilayah pada malam yang sangat tenang dan cerah.

Ketika lapisan muatan listrik terganggu oleh badai magnet yang memicu cahaya utara, lapisan tersebut akan mengeluarkan percikan kecil di atmosfer, menyebabkan suara letupan atau retakan yang samar namun stabil yang dapat terdengar di permukaan.

8. Musik Bulan

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Bulan (pixabay.com/photo-graphe)

Astronot di modul komando Apollo 10 mendengar "musik aneh" di Sisi Jauh Bulan pada tahun 1969, menurut rekaman audio Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) dari misi tersebut.

Transkrip rekaman dirilis oleh NASA pada 2008, menunjukkan para astronot di dalam pesawat berbicara tentang musik "luar angkasa" yang dapat didengar di dalam pesawat ruang angkasa.

Suara tersebut berhenti setelah sekitar satu jam, dan para astronot berdiskusi apakah mereka harus memberi tahu pengontrol NASA tentang pengalaman tersebut.

Pada saat itu, para astronot tidak dapat melakukan kontak dengan Bumi karena orbit modul komando telah membawa mereka melewati Sisi Jauh Bulan, yang secara permanen menjauhi Bumi.

Pada Februari 2016, NASA mempublikasikan rekaman audio tersebut dalam sebuah film dokumenter tentang misi Apollo 10—sebuah "uji coba" pendaratan Apollo 11 di satelit alami Bumi yang terjadi pada tahun yang sama.

Teknisi NASA dan astronot Apollo 11, Michael Collins, yang mendengar suara serupa di lokasi yang sama berpendapat bahwa "musik" tersebut mungkin disebabkan oleh gangguan radio antara instrumen modul komando dan modul di Bulan ketika keduanya berdekatan.

9. Badai Jupiter

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Potret Juno dekat Jupiter (commons.wikimedia.org/Kevin Gill)

Sebelum pesawat luar angkasa Juno milik NASA tiba di Jupiter pada 4 Juli 2016, kendaraan tersebut melintasi batas medan magnet kuat planet Jupiter dengan kecepatan sekitar 150.000 mil per jam (241.000 km/jam).

Melintasi batas tersebut memakan waktu hingga 2 jam meski dengan kecepatan tersebut. Instrumen di dalam pesawat ruang angkasa mampu merekam suara yang dihasilkan oleh interaksi medan magnet Jupiter dan angin matahari supersonik yang keluar dari Matahari.

Hasilnya adalah rekaman suara-suara aneh yang melengking dan menderu-deru, menjadi badai antariksa terjauh yang berkecamuk di sekitar planet terbesar di tata surya.

10. Lubang hitam di B-flat

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?ilustrasi lubang hitam (pixabay.com/WikiImages)

Para astronom tidak hanya melaporkan bahwa black hole atau lubang hitam bisa bernyanyi, mereka juga menemukan satu lubang hitam bernyanyi di dekat B-flat selama lebih dari 2 miliar tahun.

Lubang hitam supermasif yang aktif di gugus galaksi Perseus ini terletak sekitar 250 juta tahun cahaya dari Bumi. Ini terdeteksi ketika gelombang tekanan dari letusan elektromagnetik yang kuat dari piringan materi di sekitar pusat lubang hitam.

Para astronom sinar-X di Universitas Cambridge, Inggris telah mengukur frekuensi suara dari lubang hitam saat gelombang tersebut menyebar melalui gas panas dan tipis di antara galaksi-galaksi dalam gugus tersebut.

11. Rainbow Bridge

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?Rainbow Bridge, Utah (Unsplash/Tom Gainor)

Lengkungan batu sempit yang ikonik di Utah selatan yaitu Rainbow Bridge atau Jembatan Pelangi setinggi 300 kaki (90 meter), telah terbukti bergetar seperti senar gitar yang dipetik.

Peristiwa ini akibat dari rangsangan oleh suara lain dan getaran geologis di lingkungan setempat, seperti ombak di pantai, sebuah danau di dekatnya atau gempa bumi yang jauh (Geophysical Research Letters, 2016).

Dengan melakukan pengukuran yang tepat terhadap getaran lengkungan batu pasir besar dan menggunakannya untuk membuat model struktur komputer, para peneliti dapat mengidentifikasi beberapa sumber getaran lokal yang menyebabkan respons resonansi yang kuat pada lengkungan tersebut.

Para ilmuwan berharap dengan mempelajari lebih lanjut tentang stabilitas Jembatan Pelangi dan bagaimana jembatan tersebut merespons tekanan getaran di lingkungannya, dapat membantu melestarikan struktur geologi yang langka dan kuno ini selama mungkin.

Banyak pengunjung Jembatan Pelangi juga melaporkan mendengar suara dengungan khas di area tersebut, dan beberapa mengaku telah merekam suara tersebut.

12. Raungan di luar angkasa

12 Suara Misterius di Dunia, Apa Saja?ilustrasi luar angkasa (unsplash.com/Aperture Vintage)

Menurut laman Space, pada tahun 2006, ilmuwan mulai mencari sinyal yang jauh di alam semesta menggunakan instrumen kompleks yang dipasang pada balon besar, kemudian dikirim ke luar angkasa.

Saat instrumen tersebut mendengarkan dari ketinggian sekitar 23 mil (37 kilometer), balon menangkap sinyal yang enam kali lebih keras dari yang diperkirakan oleh para kosmolog.

Karena terlalu keras untuk dianggap sebagai bintang awal dan jauh lebih besar daripada perkiraan gabungan emisi radio dari galaksi-galaksi jauh, sinyal kuat ini menimbulkan kebingungan besar.

Instrumen yang mendeteksi raungan misterius itu adalah Absolute Radiometer for Cosmology, Astrophysics, and Diffuse Emission (ARCADE), yang dibuat Badan Penerbangan dan Antariksa (NASA) untuk memperluas studi tentang spektrum latar belakang gelombang mikro kosmik pada frekuensi yang lebih rendah.

Baca Juga: Kosmonaut Rusia Cetak Rekor Waktu Terbanyak di Luar Angkasa

Topik:

  • Achmad Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya